Different Side (Completed ✔)

What I Should To Do?! (4)

Hallo gimana kabarnya?? Semoga sehat-sehat aja yaa! Oke langsung aja.. Selamat membaca! 😊💜💜

______________________________________

Kang Ju Ha masih terus menatap selembar foto nya bersama Ji Eun Ha. Entah sudah berapa ratus kali dia menatap foto itu. Dan tiap ia menatap foto tersebut ada hal aneh yang menggelitik perutnya. Entah ia tak paham.

“Wah anda sepertinya sangat menyukai perempuan itu ya?” Celetuk salah seorang kru fotografernya.

Buru-buru Kang Ju Ha memasukan foto tersebut ke dalam dompetnya dan beralih menuju arah toilet.

“Menyukai perempuan itu? Yang benar saja.”

Menurut Kang Ju Ha dia hanya sebatas pengagum karena Ji Eun Ha adalah perempuan kuat yang rela berkorban demi Adiknya. Ya, hanya perasaan itu.

***
Sydney, Australia.

Hari ini Eun Hee berencana untuk jalan-jalan ke Sydney Aquarium bersama Ju Wan, Baek Ma Ri dan Becky.

Baek Ma Ri dan Becky adalah teman satu asrama nya. Mereka menjadi akrab satu sama lain karena sama-sama berasal dari Korea. Becky lahir di Amerika dan sempat tinggal di Korea selama 6 tahun kemudian melanjutkan studi nya di Sydney Australia. Sedangkan Baek Ma Ri sejak dari kecil sudah tinggal di Australia namun ia melanjutkan studi nya di Sydney.

Ju Wan sudah tiba terlebih dahulu di Sydney Aquarium. Sedangkan Eun Ha, Ma Ri, dan Becky datang menyusul setelah 10 menit kemudian.

“Cepat juga kau datangnya Ju Wan” ucap Eun Hee pada Ju Wan yang sudah berdiri di pintu masuk.

“Kau saja yang lama datangnya” sarkas Ju Wan dan di tanggapi Eun Hee dengan tawanya.

Kemudian Eun Hee memperkenalkan Ju Wan pada Mari Dan Becky, dan sebaliknya Eun Hee juga memperkenalkan Mari dan Becky pada Ju Wan.

***
Serim Highschool.

Bel Istirahat berbunyi. Siswa-siswi sudah berhambur keluar dari kelas. Entah mereka menuju lapangan sekolah, ruang band, ruang siaran radio, kantin dll.

Saat mengantri di kantin, Kim Eun Hee nyaris tak dapat antrian. Dia selalu di serobot oleh teman-temannya dan ketika di tanya Eun Hee untuk berbaris antri sesuai dengan urutan, sayangnya hanya akan dijawab dengan senyuman sinis dan tak peduli.

Bagi Eun Ha yang menyamar menjadi Eun Hee, itu merupakan kejahatan. Bertindak curang dengan mengandalkan kekuasaan itu sangatlah kejahatan yang kotor. Tapi ia ingat, disini ia bukan sebagai Ji Eun Ha yang bisa membuat semua orang bertekuk lutut karena kekayaan yang ia miliki. Ia disini sebagai Kim Eun Hee, murid biasa yang menjadi korban bullying teman-temannya. Makanya ia mengalah jika teman-teman nya menyerobot antrian di kantin.

Ji Youngsoo yang melihat hal itu kemudian menarik Eun Hee untuk duduk di tempatnya.

“Aku ini sedang mengantri! Ah sial aku jadinya harus mengantri lagi dari belakang kan!” gerutu Eun Hee yang kesal dengan sikap Youngsoo.

BRAK!

Youngsoo menaruh nampan makanan nya di meja.

“Makan ini” ucap Youngsoo menyodorkan nampan makanan nya yang berisi beberapa lauk dan nasi. Setelah itu Youngsoo hendak pergi tapi Eun Hee menarik tangan nya.

“Kau bagaimana?”

Youngsoo kemudian merogoh sakunya. “Aku makan ini” ucap Youngsoo sambil menunjukan permen lolipop coklat miliknya. Kemudian ia berhalu pergi meninggalkan kantin yang riuh karena membicarakan aksi Youngsoo barusan.