Different Side (Completed ✔)

Something else

Hi aku sengaja upload hari ini karena Sabtu aku sangat-sangat sibuk jadi digantikan dengan hari ini, soooo tunggu apalagi, selamat membaca! Jangan lupa taburkan bintang dan komen juga ya thankyou!
____________________________________

Prok prok prok
Suara tepuk tangan yang riuh terdengar kala perempuan berambut panjang tengah menggunting pita merah panjang yang dipegangnya bersama dengan laki-laki yang umurnya separuh baya, Ji Eun Ha hari ini telah meresmikan pembukaan sekolah modelnya yaitu EH modeling school bersama ayahnya di sebelahnya.

"Terimakasih sudah mampir ke Grand opening bisnis kedua saya, Presdir Ji" ucap Ji Eun Ha di tengah riuh orang-orang yang datang di acara sambil masih tersenyum ke arah awak media yang meliput nya hari ini, ya tentu saja ini merupakan berita penting untuk di liput di Chanel tv yang berisikan informasi bisnis dan mengenai para pebisnis.

"Tentu saja aku harus datang, ini kan acara anakku" ucap laki-laki itu yang masih tersenyum ke arah kamera yang sedang memotretnya.

Eun Ha terkekeh mendengarnya, ia merasa geli dengan kata 'Anakku', karena yang ia ingat laki-laki disebelahnya itu enggan di panggil nya 'Ayah' setelah insiden hubungan Eun Ha dan Youngsoo.

"Baiklah, saya merasa terhormat, Presdir Ji" pungkas Eun Ha sambil menekankan dua akhir kata dibelakang. Ia sudah berjanji pada diri sendiri untuk tidak memanggil Ayah, Eun Ha akan selalu memanggil dengan sebutan Presdir Ji.

•••
"Selamat atas peresmian EH modeling school, Ji Eun Ha!" Ucap Kang Ju Ha memberikan serangkaian bunga mawar padanya.

Eun Ha yang melihat bunga mawar itu tersenyum sumbang. "Terimakasih" sambil menerima bunga mawar itu.

"Jadi bagaimana? Apa kau sudah siap?" Tanya Ju Ha pada Eun Ha yang berdiri di depannya.

"Harusnya itu yang ku tanyakan, kau sanggup keluar dari kampusmu dan sekolah di tempatku? Tentu sudah ada jaminan kau akan di rekrut menjadi trainee JB Entertainment, dan dalam waktu dekat kau akan debut dengan lagu solo mu, tapi kau sanggup kalau tidak bertemu Eun Hee selama beberapa bulan?" Tanya Eun Ha seakan memberikan Kang Ju Ha skak mat. Ju Ha menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Jika itu demi dia, aku rela melakukan apapun untuk membuatnya bahagia" ucap Ju Ha, namun pandangannya menuju gadis di depannya yang sedang senang dengan bunga pemberian darinya. Namun gadis itu mulai mendongakkan kepalanya.

DEG!

Mata mereka bertemu. Mereka terdiam beberapa detik saling menatap satu sama lain.

"Aku bukan dia bodoh!" Ucap Eun Ha menendang lututnya dan membuat Ju Ha meringis kesakitan.
Melihat ekspresi Ju Ha yang kesakitan malah membuat Eun Ha tertawa. Dan tanpa disadari, Ju Ha pun ikut tersenyum melihat gadis di depannya yang tertawa manis, ia tau betul bahwa gadis itu sudah mencintai orang lain, tapi entah kenapa Kang Ju Ha tidak ingin gadis ini dilukai oleh orang lain, ia tak ingin melihat manik matanya menjadi memerah karena menangis.

•••
Laki-laki berambut pirang sedang sibuk mengemasi barang-barang yang berserakan di aspal, ia selesai melakukan busking di pinggiran jalan Myeongdong. Ia menghitung jumlah uang yang di terimanya malam ini, sebanyak 82.000 won diterima malam ini.
"Baiklah, lumayan untuk malam ini" gumam Kim Taehyung memasukan uangnya ke kantong tasnya.

Ia berjalan menyusuri daerah Myeongdong dan tanpa sengaja melihat Kim Eun Hee, tapi hari ini entah kenapa wajahnya terlihat lusuh, dan bajunya terlihat kumal.
"Apa lebih baik aku tidak menyapanya?" Tanya Taehyung dalam hati, dan tak lama ponselnya bergetar, buru-buru ia mengangkat telfonnya itu sambil satu tangannya masih memegang tas gitarnya
"Hallo Hyung?"