3. Terlambat

5.2K 137 4
                                    

Sasha POV

Mampus bagaimana ini. batin gue sambil cemas kepikiran akan dihukum. Gue langsung memberanikan diri buat mendekat ke kakak senior paskib.

"Kak mohon maaf saya terlambat." Kata gue sambil nunduk takut.

"Tadi saya bilang masuknya jam berapa? Kenapa bisa telat? Kamu ikut paskibra tapi tidak bisa disiplin waktu!! Jangan nunduk posisi tegak!! Kamu tanggung konsekuensinya sekarang push up 50 kali." jawab senior cowok yang tadi masuk ke kelas gue.
Nyebelin banget, gatau apa tadi kebelet boker. huftt

Hm 50 kali banyak bener auto badan kurus.

"Baik kak siap, saya minta maaf." kata gue sambil mengambil posisi push up.

"Oke adik-adik sekarang jam istirahat buat kalian, gunakan istirahat kalian untuk sesuatu hal yang penting, terima kasih." Terdengar ucap kak Putri salah satu senior paskib.
"Siap terima kasih!" Serentak semua siswa paskibra.
"47 huhhuh 4..8.. 49... 5..0 huuu akhirnya." Lumayan banget push up sebanyak ini.
"Ini buat lo lain kali jangan telat rugi kalau ga mengikuti materi paskib." Kata cowok yang belum gue tau namanya, tapi dia pakai olah raga kelas X, berarti seangkatan dong?

"Iya terima kasih, kenalin gue Sasha." jawab gue sambil buka tutup minuman.

"Sama-sama, gue Reza" jawab dia sambil berjalan ninggalin gue.

Ih songong amat mukanya, untung cakep.

"Kak saya sudah push up." Lapor gue ke senior cowo yang super nyebelin.

"Iya lain kali jangan telat lagi usahakan tepat waktu dan disiplin." Jawab kak Bima namanya. Btw tau namanya dari senior lain yang lagi ngobrol dengan kak Bima.
"Baik kak siap." Jawab gue tegas.

17.00
"Adik adik kegiatan latihan paskibra telah selesai. Waktunya kita pulang. Sebelum pulang marilah kita berdoa sesuai keyakinan dan kepercayaan masing masing, berdoa dimulai." Pimpin kak Bima.
"Berdoa selesai." Lanjut kak Bima.

"Sebelum pulang budayakan salam-salaman kepada seniornya ya." kata kak Putri ramah. Senior yang lainnya galak-galak, herman eh heran.

"Siap kak." Serentak jawab semua siswa paskibra.
Semua siswa bersalam-salaman dengan tertib dan rapi, giliran gue salaman ke kak Bima, males banget rasanya, acara latihan paskib sudah selesai tapi mukanya masih tetap saja songong, huh.

"Kak jemput Sasha dong, ini lagi ga ada angkot, cepetan." Kata gue lagi telfonan sama kakak.

"Ga bisa Sha, gue ada kelas kampus." Jawab kak Dino kakak gue.
“ Terus nasib Sasha bagaimana kakkkk...” Belum selesai gue ngomong tiba-tiba..
Tuttt tutt tutttt suara apa lagi kaau bukan Kak Dino mutusin salura telfon.

Hari ini hari apaan ya? Begini amat nasib gue, kena hukum, ga dijemput sekolah pula. Haduuuh terus gimana mau pulang, mana rumah jauh lagi.

"Tinn tinn.." suara klakson motor bunyi dari samping, ditumpangi cowok ntah siapa, pakai helm. Kaya nya cakep neh. hehehe

Cool BoyUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum