05 | 🥀 Tak Habis Pikir ⚘

721 123 102
                                    

Kenyang setelah makan malam, Nata merebahkan badannya pada Sang kasur tercinta. Berguling ke kanan dan kiri, Nata terus-terusan memikirkan Bima. Ayolah, kenapa juga otaknya malah di penuhi Bima? Menjambak rambutnya frustasi, Nata berusaha membuang jauh-jauh semua yang berhubungan dengan Bima. Tapi sejauh apapun Nata mencoba, nyatanya wajah Bima malah terpampang jelas di depan mata Nata seolah hadir menyapa.

"Iuh! Iuh! Iuh! Gue kenapa siiihhhh?!" Nata menepuk pipinya berulang kali berusaha meyakinkan diri kalau tak ada Bima di sini, dan yang dia lihat tadi hanyalah halusinasi.

Bangkit dari tidurnya, Nata memilih duduk dengan kaki yang dia silangkan. "Enggak--- enggak! Buang jauh-jauh semua tentang Bima Nata, Buang! Inget, Bima itu ngeselin, rese, pokoknya lo jangan sampek suka sama dia," kata Nata bermonolog sambil menepuk-nepuk kepalanya lagi.

Ting!

Suara dentingan smartphone pertanda chat masuk, mengalihkan perhatian Nata. Memiringkan badannya ke samping kiri, Nata mengulurkan tangannya meraba-raba nakas, mencari benda pipih yang terus bergetar. "Siapa sih yang chat gue? Ganggu orang lagi ngomel aja," gerutunya sambil memeriksa smartphone.

From: +62834....

Mlem Nat, lgi ngpain?

Nata mengernyitkan dahinya bingung begitu membaca pesan dari nomor yang tak dikenalnya. "Ini nomer siapa sih?" Ujarnya kebingungan sambil mengeja kembali nomor yang mengiriminya pesan.

Ting!

Dentingan smartphone yang kedua kalinya, membuat fokus Nata beralih lagi menatap satu pesan dari nomor yang sama. Kernyitan di dahi Nata semakin bertambah, tangannya tergerak menggeser layar smarthphone membaca pesan itu.

From: +62834....

Bles! Gausah ngartis,

Alis Nata saling bertautan dengan mata yang mendelik begitu membaca pesan dari nomor yang tak dikenalnya itu. "Dih! Ini siapa sih sebenernya? Kok ngeselin gini?" Katanya penasaran bercampur sebal.

                                             To: +62834....

Lo siapa sih? Biasa aja kali! Gak ush ngesln deh jdi org.

Ting!

From: +62834....

Cogan, yg tdi pgi lo tbrak, yg udh ngnter lo blik.

Nata mendongak menatap langit-langit kamarnya berusaha berpikir. Yang dia tabrak, lalu yang mengantarnya pulang? "Whaaatttt," pekik Nata dengan mata melotot dan mulut yang terbuka lebar.

Menatap roomchatnya baik-baik, Nata membaca ulang pesan yang dikirim nomor tak dikenal itu. Menggelengkan kepala, Nata menepis jauh-jauh pemikiran tentang Bima. Tidak--- tidak mungkin lelaki itu, kan? Pasti ini hanya Dara atau Ina yang berniat mengerjainya. Jika memang mungkin Bima, tahu darimana lelaki itu soal nomor handphone Nata.

                                             To: +62834....

Hah! Masa? Tpi tdi gue dianter ama tukng ojek buruk rupa tuh, ykin bneran cogan?

From: +62834....

Oke, mata lo rabun!

                                             To: +62834....

                                   Oke, otak lo gesrek!

From: +62834....

Because I Love You (Completed)Where stories live. Discover now