Bab 32

24.5K 1.4K 26
                                    

"Lo pada beli barang di mana? Arab?" celetuk Alika ketika melihat Aldo dan Kinara datang menghampiri mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Lo pada beli barang di mana? Arab?" celetuk Alika ketika melihat Aldo dan Kinara datang menghampiri mereka.

"Atau Australia?"

"Amerika?"

"Singapura?"

"Ma--"

"Stt! Lo pada berisik. Ini bukan jam pelajaran IPS yang disuruh menyebutkan nama-nama negara!" potong Kinara sebal.

"Lagian, lo lama banget. Kemana ajaa??" ujar Andre dengan nada gemasnya.

"Jakarta macet, say.." jawab Kinara mengikuti gaya bicara Andre.

"Udah, udah, siniin barangnya, biar cepet selesai juga," lerai Heni sembari mengambil plastik yang ada di tangan Kinara dan meletakkannya di atas panggung.

Semua pun kembali bekerja pada tugas masing-masing. Termasuk Kinara. Tapi, saat ia hendak menaiki tangga, tiba-tiba saja kakinya oleng membuat tubuhnya juga tidak seimbang.

Dengan cepat, Aldo yang berada di belakangnya langsung menahan tubuh itu, dan Kinara jatuh ke dalam dekapan Aldo.

"Ini jantung gue kok maraton ya?" Aldo berusaha menutupi rasa gugupnya ketika melihat Kinara dengan sangat dekat seperti ini.

"Gak boleh baper, Kin. Ini juga, semoga Aldo gak denger kalau jantung gue lagi lari-lari gak jelas." gumamnya yang seakan terhipnotis oleh tatapan Aldo.

"WOI! Kerja kale, kerja. Tatap-tatapan baeee!" celetuk Andre membuat Aldo dan Kinara kaget. Dengan refleks juga Aldo menurunkan tangannya. Dan pastilah kalian tahu apa yang terjadi.

BUGHH!

Tubuh Kinara terjatuh ke tanah. Dengan posisi duduk. Ya. Duduk. Bayangkan bagaimana sakitnya karena pendaratan kurang sempurna itu.

"Ya ampun! Suara apa itu?" jerit Alika kaget dan ketika itu juga dia melihat Kinara sudah duduk di tanah.

"Kin. Kursi di belakang lo. Ngapain duduk di tanah," sambung Heni sembari terus melanjutkan pekerjaannya.

"Gue jatoh, bego!" sahut Kinara kesal.

"Sorry, Kin. Sakit ya?" kata Aldo sembari membantu Kinara berdiri.

"Menurut lo aja!" ketus Kinara sembari duduk di kursi yang ada di belakangnya itu.

"Aldo bego! Malah dilepas! Untung tulang Kinara kuat!" celetuk Andre lagi diselingi tawa yang lain.

"Lo juga sih, gue kan kaget. Jadi refleks negelepas," sahutnya membela diri.

"Kok bisa kaget. Ngelamunin apa hayoo?" lanjut Andre sembari mengangkat kedua alisnya.

"Apa sih? Gak jelas lo!" sahut Aldo sebal.

"Eh, Kin. Lo sering minum susu atau vitamin ya?" tanya Andre lagi yang kini tertuju pada Kinara.

Ketos VS Waketos [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now