Bab 28

27.8K 1.6K 26
                                    

"Elah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Elah. Lama banget," gerutu Aldo saat melihat Kinara turun dari kamarnya.

"Bawel lo. Namanya juga cewek," sahut Kinara membela dirinya.

"Cewek yang mau ketemu cowoknya ya?" goda Aldo lagi membuat Kinara berdecak sebal.

Setelah pamit dengan orang tua Kinara, Aldo dan Kinara pun beranjak keluar dari rumah. Entah pergi ke mana. Tanpa tujuan mereka menyusuri jalanan ibu kota yang mulai padat. Maklum hari Minggu. Yang menuhin jalan siang-siang gini biasanya jomblo. Kalau malem, baru pasangan-pasangan yang jalan-jalan entah ke mana. Menuh-menuhin jalan aja.

"Mau ke mana kita?" tanya Aldo memecah keheningan yang tercipta cukup lama semenjak mereka meninggalkan komplek perumahan Kinara.

"Gak tau," jawab Kinara cuek dengan tatapan yang masih pada jalanan padat di depannya.

"Lo yang ngajak jalan, lo yang gak tau tujuan," sahut Aldo mencebik kesal.

"Asal lo tau aja, ya. Bukan gue yang sms lo. Tapi si Debi."

"Kalau lo tanya kenapa. Tadi dia ke rumah gue, pas gue lagi mandi mungkin dia sms lo. Karena pas gue keluar, dia senyum-senyum sendiri. Jadi, jangan kepedean gue ngajak lo jalan," lanjut Kinara jutek.

"Elah, Kin. Jutek amat. Jalanan udah macet, ditambah lo jutek gitu, jadi makin--"

"Makin apa?!" [otong Kinara sambil menatap tajam Aldo.

"Elah, Kin. Gini deh. Kita bales dendam aja gimana?" tawar Aldo membuat Kinara kembali menoleh.

"Bales dendam?" Kinara mengulang perkataan Aldo sambil mengangkat sebelah alisnya.

Aldo menganggukkan kepalanya. "Sama Debi. Kita bikin dengan cara yang sama. Suruh Jojo jemput Debi," jawab Aldo disusul senyum jahilnya.

"Setuju!!" Kinara menyahut semangat. Ia langsung mengeluarkan ponselnya untuk menelepon Jojo. Saat Jojo mengangkat telepon darinya, ia pun dengan cepat menjelaskan semuanya.

"Ok, Jo. Makasih yaaa.." ujar Kinara sambil menahan tawa. Begitu juga dengan Aldo. Setengah mati ia menahan tawa ketika mendengar percakapan Kinara dan Jojo.

"Percaya dia?" tanya Aldo dengan tawanya yang dari tadi ia tahan. Kinara mengangguk membuat keduanya tertawa lagi.

"Emang, ya. Temen gue yang satu itu polos banget," ujar Aldo membuat Kinara tertawa lagi.

"Lo juga. Buktinya lo jemput gue," sahut Kinara membuat Aldo ikut tertawa lagi.

"Jangan disama-samain dong..." Aldo cemberut membuat Kinara tertawa.

"Gila! Gue fotolah. Besok gue pasang di manding. Sang ketos yang katanya ganteng, kalau cemberut jelek banget!" celetuk Kinara dengan tawanya yang meledak.

"Ih, Kin. Reputasi gue sebagai ketos terganteng nanti rusak," sahut Aldo sembari berusaha merebut ponsel yang digenggam Kinara dengan pandqngannya yang masih fokus pada jalanan

Ketos VS Waketos [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now