14

5.1K 499 86
                                        

🎉 Suprise 🎉
🌼 Beware of typo 🌼

***

Aku menginginkan dirimu yang membuat kontak mata denganku
Aku menginginkan dirimu yang menginginkan ku lagi
Kumohon jangan terjatuh, tolong jangan gugur
Jangan pernah, jangan pernah jatuh
Jangan pergi jauh dariku

*Dead Leaves – BTS*


***



“Jimin-ah.. apa kau masih betah disana?”
“Tae? Kim Tae tolong akuu..”

***

“Heyy Park Jimin... ayo cepat bangun. Kau tau kan aku tak bisa tidur sendirian”
“Hiks.. Hobie hyung... aku ingin pulang...”

***

“Jiminie... apa kau tak merindukan kami, heum.. hyung minta maaf karena terlambat saat itu...”
“Hyung... Namjoon hyung... kumohon tolong aku. Aku takut sendirian hiks...”

***

“Hyung.. apa kau marah padaku? Aku janji tak akan menangis lagi hyung. Tapi aku mohon bangunlah... hiks”
“Jungkookie... hyung tak marah padamu. Hyung mohon jangan menangis... hyung tak bisa menghapus air matamu dari sini hiks...” tubuhnya meluruh sempurna. Sudah lelah ia terus berlari mencari jalan keluar namun tak pernah ia temukan. Silih berganti kakak dan adiknya memintanya untuk terbangun tapi ia sendiri tak tahu ada dimana ia saat ini.

Raganya sudah mulai lelah untuk terus berlari. Suaranya pun terasa akan segera habis saking seringnya ia berteriak. Hingga akhirnya dia memilih untuk menyerah dan terdiam menunggu siapapun yang mungkin bisa menolongnya. Ia menyerah.Tapi...

“Jimin-ah...”

“Hyung?” sontak ia mengangkatkan kepalanya yang sedari tadi ia tenggelamkan diantara kedua lututnya.

*tes

Setetes air mata kembali lolos dari netra kelamnya. Kian lama kian deras air mata yang mengalir seiring dengan dirinya yang perlahan mulai kembali berlari. Mencoba mencari jalan keluar yang  tak pernah berhasil ia temukan.

“Jimin-ah... maafkan hyung...”

“Jin hyung hiks.. Jin hyung tolong Jiminie.. hiks..” tungkai lelahnya terus ia bawa berlari untuk menemukan setidaknya setitik cahaya dari semua kegelapan yang menyelimutinya kini. Lirihan lirihan dan juga panggilan panggilan yang ia dengar semakin menyesakkan hatinya.

Ia ingin pulang.

Ia ingin pergi dari tempat yang entah berantah ini.

Dia tak ingat apa-apa. Yang dia ingat hanyalah suara dentuman keras sebelum akhirnya ia terbangun diruangan gelap dan hampa ini.
Orang orag terus silih berganti memanggil namanya dan memintanya untuk terbangun. Namun sekali lagi ia sendiri tak tahu bagaimana caranya untuk keluar. Dia sendiripun masih tak mengerti apa yang mereka sebut dengan bangun.

형, 이렇게 아니야. (Hyung, It's Not Like This) √Where stories live. Discover now