70. Latihan

14K 740 22
                                    

Bertempat di ruangan khusus Pengendalian, bukan ruang biasa Ruangan ini berlapis sihir yang membuat siapa pun yang melihatnya hanya akan melihat lapangan ditengah-tengah hutan.

Disinilah Seera dan Luna membantu Miss Eva melatih murid² lain.

"Sekarang kita akan mengadakan Battle, hanya untuk mengetes. Ada yang mau jadi relawan?" Ujar Luna yang menggema diseluruh 'ruangan'.

Dari kursi paling belakang ada anak yang berani mengangkat tangannya.

"Anak itu lagi" Bisik Seera pada Luna yang melihat Anak berambut merah sepunggung itu, ya siapa lagi kalau bukan Karin-- mantan stalker nya Fedrick.

"Ya maju"

Anak itu turun kelapangan dan kini sudah berhadapan dengan para pembimbing.

"Kau ingin melawan siapa nak?" tanya Miss Eva
"Aku ingin melawan Tuan putri Diamond" Jawab Anak itu dengan lantangnya.

"Aku? Baik" tantangan itu tentu langsung di terima oleh Luna.
"Gunakan Fuerzero mu juga Putri" owh.. Tantangan anak itu membuat Luna semakin terpacu.
"Jika mereka mau" Jawabnya sinis

"Mereka?"

"Ya, karena aku punya lebih dari satu Fuerzero"

"Banyak omong, kita mulai saja".

Anak itu Seperti biasa langsung mentransparankan dirinya.
Namun itu adalah teknik yang sangat salah jika harus Melawan Luna.

Karin dengan cepat melesat kearah Luna, api sudah ditangannya hanya tinggal menunggu dilemparkan kepada Luna.

Dan saat ia sudah dekat, hanya tinggal menyerangnya Tiba²...

Zzsbb...

Sebuah pedang es tertancap diperutnya.
Kekuatan nya melemah dan kini ia kembali ke bentuk awalnya.

"Ba..bagai..mana..bisa" Ujar anak itu, ia benar² tidak menyangka akan kalah hanya dalam satu kali serang.

"Kau salah menggunakan teknik itu jika melawan ku atau Seera, karena dengan mentransparankan dirimu hanya akan membuat mu terlihat lebih jelas Di mata kami" Luna menjentikkan jarinya, dan pedang itu hilang begitu juga dengan rasa sakitnya.

"Kau masih terlalu lemah nak, kembali ke tempat duduk mu" Karin hanya menatap bingung Luna seolah tak percaya apa yang barusan dialami nya, ia berjalan ke tempat duduk nya dengan masih memikirkan cara Gadis yang berdiri di depan kelas itu mengalahkannya dengan mudah.

"Besok kalian masih dikelas pengendalian tapi kita tidak belajar di ruangan, melainkan di Tamaaann!!" Seera menyampaikan nya dengan gembira seolah dia yang akan berlatih.

"Ada yang mau bertanya?" ujar Miss Eva

"Aku" Seorang anak dibangku paling depan mengangkat tangannya.

"Silahkan"

"Bisakah kalian keluarkan semua Fuerzero kalian?"

"Oh. Ayolah masa semua Fuerzero tempat ini gak muat loh Mana partner ku besar²" ucap Seera dengan sedikit tatapan ragu kearah Luna.

"Oke, keluarin yang kecil² aja ya"

Luna segera membuat kolam kecil di tengah² ruangan dengan Elemen tanah dan airnya.

"Ahen!!" Seera memanggil Fuerzero nya dan kuarlah Kelelawar bayangan menyeramkan itu.

Miss Eva memanggil Fuerzero nya yang berupa 2 ekor ular raksasa berbeda warna yang ternyata kembar.

"Sira, Pusy, Naru" setelah Luna memanggil Fuerzero nya keluarlah Kucing Api (pusy), Peryton (Naru), dan dari kolam seorang Siren (Sira)

"Wooow.." semua yang ada diruangan terkejut, bukan karena luna punya lebih dari 1 Fuerzero, tapu karena Fuerzero nya adalah hewan² langka Seperti Kucing Api hanya ada 1 di dunia, dan begitupun peryton.

"Nona Seera kau hanya punya satu?" tanya seorang murid dari kursi tengah

"Heheh.. Aku tidak mungkin memanggil Fuerzero ku yang kedua, tempat ini tidak akan cukup"

"Memang apa?" tanya murid yang lain

"Leviathan"

"Hahhh??" seluruh isi kelas heboh dengan jawaban Seera.

"Ya, Levhan memang seekor Leviathan" jawab Seera dengan santainya

"Oh iya aku juga punya Kraken" Seru Luna

"Apa?? Kalian ini monster apa sih?" Pertanyaan lantang itu, siapa lagi kalau bukan dari karin.

"Bukan kami yang monster tapi partner kami" jawab Luna

Miss Eva, Seera dan luna tertawa mendengar jawaban Yang menurut mereka benar itu.

"Sial!! Akan aku tunjukkan Fuerzero ku besok" Batin Karin kesal setengah mati.









Haee ketemu lagi;) wkwkwk
Gimana ceritanya seru seru seru??
*kgk T_T

Semoga terhibur dengan cerita Author yang amatiran ini:v
Jangan lupa tinggalkan jejak bintang-bintangnya dan coretan-coretan kalian di kolom komentar.
Author bakal seneng banget meladeni kalian para readers kuuuhhh :*

Oke Author lebay, tapi emang bakal seneng banget. Ga pp lah kalian baca juga Author udah seneng ko:')
Sekali lagi semoga terhibur, terima kasih dan... See you next chapt;)

Fuerza Academy  (Vol.1) [END]Where stories live. Discover now