43. Pengumuman

16.7K 866 1
                                    

Hari ini saat nya pengumuman kenaikan tingkat, seluruh Murid Fuerza Academy dari tingkat 1-2 berkumpul dengan rapih di Aula utama untuk mendengar kan pengumuman nilai dan kenaikan mereka.

"Hoam... Aku masih ngantuk nih gara² begadang tadi malam.." ucap Gracia yang tampak Lesu

"Maafkan aku, gara² aku kalian jadi Begadang semalaman" Kata Seera dengan penuh penyesalan

"Gak apa² ko, lagian kita juga gak bisa tidur nyenyak kalo ngliat kamu kaya tadi malem" Sahut Luna

"Fedrick gimana ya? Apa dia udah baikan? Aku khawatir kemungkinan malam ini kan bulan Purnama lagi" Felis melamun dengan segala pikiran² yang semakin membuat nya cemas pada kondisi Fedrick.

Luna yang ada disebelah Felis menatap nya dan mengernyit heran.

"Hoy!!"

"Hah.. Luna.. Ngagetin aja" Felis terkejut saat tiba² tangan Luna memegang bahunya.

"Kamu nglamun terus sih dari tadi, mikirin apaan emang?" Tanya Luna dengan agak berbisik

"Ah.. Engga, aku... Aku cuma masih ngantuk" Jawab Felis dengan cengiran Khas nya.

"Khmm... Attention please!!"
Ada seseorang yang berbicara di atas Podium yang membuat semua murid senyap dan mulai memperhatikan. Ya orang itu tak lain adalah Miss. Yisa sang kepala sekolah.

"Hari ini Adalah hari dimana akan diumumkannya Nilai kalian dari tugas yang sudah diberi oleh guru² yang bertugas di Academy, serta di umumkam naik atau tidak nya kalian ketingkat selanjutnya. Dan nilai nya sudah kami pasang di Mading maupun Monitor pengumuman, Nilai dipisahkan sesuai kelompok tugas masing²" Jelas Miss Yisa panjang Lebar.

"Miss, bagaimana cara nya kalian menilai? Kami kan menyebar?" tanya Salah satu Murid

"Ya.. Kalian tidak tau kan.." ucap Miss Yisa dengan senyum jahil nya
"Sebenarnya saya sudah menyebarkan Kamera pengawas untuk mengawasi kalian dan menilai kalian lewat kerjasama Tim, maupun nilai Individu.. Tapi setelah tugas kalian dinyatakan Complete kamera itu akan Hangus jadi kalian tidak akan tau..
Ya sudah silakan kalian lihat nilai kalian masing² dan untuk hari ini Saya bebaskan kalian artinya tidak ada jam pelajaran untuk hari karena Sepertinya tadi malam ada yang habis begadang" Ucap Miss Yisa yang di akhiri dengan tatapan menyindir ka arah Seera yang berdiri tidak jauh dari Podium.

Seera hanya tersenyum kikuk mendengar ucapan Miss Yisa tadi.

Semua Murid Fuerza Academy mulai meninggalkan Aula dan berlarian menuju mading, tapi tidak terkecuali Luna, Felis, Gracia dan Seera. Mereka malah pergi kearah taman samping Academy.

"Aku mau ke Bangku itu, mau tidur jadi jangan ada yang ganggu" ucap Gracia dan berjalan menuju ke arah bangku panjang di bawah pohon taman tersebut.

"Aku mau kesana ya, ada yang mau ikut?" Felis menunjuk sebuah Kebun bunga kecil yang ada di tengah² taman. (Yang harus kalian tau Taman Fuerza Academy itu Lebar² Ada taman Samping kanan-kiri Gedung, taman belakang dan 1 lagi Lapangan Depan)

"Kami disini aja deh ya Ser" Dan Seera hanya mengangguk.

"Yaudah" Felis berjalan sendiri menuju kebun kecil itu.

Saat Seera dan Luna sedang mengobrol, dari kejauhan datang orang² yang tentu tak asing bagi mereka. Ya!! Siapa lagi kalau bukan Alan, Alen, Fedrick dan Senna yang belakangan sering terlihat bersama² kemana mana.

"Hoy!!" Luna dan Seera yang kaget menengok ke arah suara tersebut.

Dengan cepat Alen langsung berlari dan menghampiri Seera

"Ser, kamu udah baikan? Tadi malam bisa tidur?" Seera hanya mengangguk pelan menanggapi nya.

Dan.. Grep!! Tanpa di duga² Alen memeluk Seera dengan tiba² yang membuat Seera tidak sempat menghindar.

"Hufft.. Syukurlah aku ga bisa tidur semalaman gara² mikirin kondisi kamu, sampe Alan juga jadi korban" Alen segera melepaskan pelukannya pada Seera di akhir kalimatnya dan menengok ke arah Alan yang berdiri di belakangnya.

"Korban?" tanya Seera

"Hoy ser, gara² kamu aku harus nemenin anak Sialan itu begadang, bener² nyita waktu tidur tau Ga" Ucap Alan dengan nada kesal.

"Tapi kan sebelum aku pergi Kamu udah tidur duluan kan" Sahut Alen.

*Dibalik pertengkaran antara Alan dan Alen*

"Lun, Gres kemana?" tanya Senna

"Tuh, lagi tidur" Luna menunjuk kearah Bangku panjang dengan Gracia yang sedang tidur diatasnya

"Whatt?? Tidur? Ampun itu anak.. Ya udah aku kesana ya" Luna Hanya mengangguk meng-iya-kan.

Sementara Senna menghampiri Gracia, kini Giliran Fedrick bertanya

"Felis mana?" Tanya nya dengan Suara Dingin khas nya.

"Itu, di kebun.. Noh lagi jongkok ngapain tuh anak" Ucap Luna sambil menunjuk ke arah Felis yang sedang bermain dengan bunga² yang ada di kebun.

Fedrick pun dengan santai berjalan ke arah Kebun untung mendekati Felis.

"Woy!! Kalian ini ributin apaan sih?" Teriak Luna yang dari tadi melihat Pertengkaran Alan&Alen yang tak kunjung selesai.

"Udah lah mending pergi aja, ayo Ser" Ucap Alen sambil menarik tangan Seera menuju hutan.

"Nah sekarang tinggal kita berdua, enak nya ngapain ya?" Alan mendekat perlahan lahan ke arah luna.

"Apaan sih, otak mesum kamu emang" bentak Luna

"Dih.. Siapa juga yang otak mesum sih, orang aku mau ngajak kamu jalan² doang ko, udah ayo"....





Haee gaiisssss!!!
Thanks para readers yang udah baca FA season 1 ini, semoga terhibur.

Jangan lupa Vote;) syukur² kalian bersedia meramaikan cerita ini dengan komentar² absurd bin gokil khas kalian.

Sekali lagi terima kasih, semoga terhibur dan.... See you next chapt :)

Fuerza Academy  (Vol.1) [END]Where stories live. Discover now