TBJ 59 - You Have To..

16.6K 710 20
                                    

"Ayolah sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayolah sayang... kumohon maafkan aku. Pesta lajang itu adalah ide dari rekan-rekan bisnisku. Ya.. karena aku baik, aku menuruti mereka begitu saja. Lagipula menurutku pesta lajang sangat biasa dilakukan sebelum pernikahan 'kan. Ini hanya sekedar bentuk formalitas semata. Jadi, ayolah maafkan aku sekarang. Aku akan melakukan apapun yang kau inginkan. Jika perlu hukum saja aku, tapi jangan mendiamkanku seperti ini. Sudah 1 jam lamanya kau mendiamkan aku seperti ini. Rasanya aku ingin mati saja sekarang." ucap Adrian yang ya... penuh drama dan tak ada habisnya selama satu jam belakangan.

Usahanya untuk berusaha membujuk Lara berujung sia-sia saja. Selama satu jam juga Lara mengacuhkannya dan memilih bermain bersama putranya yang kini sudah bisa berlari kecil. Ya, menggemaskan sekali bocah itu.

Tapi Adrian tak lantas menyerah begitu saja. Dia akan mencoba dan terus melakukannya hingga Lara akhirnya luluh juga nantinya, atau tidak.

"Sayang... ayolah katakan sesuatu padaku. Jangan seperti ini. Aku_______"

"Kau sungguh mau melakukan apapun untukku ?" ucap Lara yang akhirnya setelah satu jam lamanya diam, dia mau membuka suaranya.

Adrian sendiri juga langsung merasa sangat senang saat tahu kemungkinan jika Lara mau memaafkannya.

"Ya ! Tentu saja. Apapun untukmu, sayang. Katakan saja kau mau apa ?" ucap Adrian senang dan juga berharap-harap cemas,

"Apa kau menyimpan buku cek mu dirumah ?" ucap Lara singkat dan tetap tak mau melihat kearah suaminya itu,

Adrian mengernyit bingung awalnya, tapi...

"Tentu saja, sayang. Kenapa ?" ucap Adrian merasa gugup untuk segera mengetahui apa kemauan istrinya itu sebenarnya,

"Kalau begitu berikan aku dua buah cek dengan jumlah uang yang besar, sekarang." ucap Lara yang tentu saja membuat Adrian bingung saat itu tapi juga tak mau membuang kesempatan itu.

Pria itu langsung melakukan apa yang disuruh Lara tadi dengan cepat karena tak ingin membuang waktu lagi.

"Mau kau apakan cek ini, sayang ?" ucap Adrian setelah memberikan cek yang sudah disiapkannya tadi pada Lara.

Lara sendiri menerima cek itu dengan senang hati, lalu tersenyum lebar saat tahu jumlah yang tertera dalam cek itu,

"Itu bukan urusanmu. Sudahlah, aku harus pergi sekarang. Kau jaga Kenzo dulu disini, jadilah ayah yang baik sampai aku pulang, nanti. Aku tidak akan lama." ucap Lara lalu berdiri lalu mengambil mantel jasnya dan memakai sepatunya dengan cepat disana,

"Jangan nakal ya, sayang. Mommy pergi dulu, sebentar. Dah..." ucap Lara lalu ia pergi begitu saja saat Adrian hendak mengatakan sesuatu tadi,

"Lihatlah, Ken. Dia mengacuhkan aku lagi. Kukira dia akan memaafkanku setelah aku berikan cek yang diinginkannya itu. Wanita memang sulit dimengerti. Isi kepala mereka sangat ajaib dan... entahlah. Para wanita itu seperti teka-teki yang perlu waktu untuk menyusunnya. Tapi sayangnya, aku sangat mencintai Mommymu itu, boy. Aku sangat mencintainya apapun yang terjadi." ucap Adrian lalu memeluk putranya itu erat lalu kemudian keduanya bermain bersama hingga lupa waktu.

The Bad Jerk ✔ [Warren Series #2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang