TBJ 7 - I'm (not) Fine

23.6K 1.1K 12
                                    

From : Alex

Cepat pergi ke rumah sakit ***. Sakit Mommy kambuh lagi.

"Astaga! Mommy!!!!"

• • • • •

"Dimana Mommy? Bagaimana keadaannya, sekarang?" ucap Lara saat ia sampai di rumah sakit dan bertemu dengan kakaknya yang saat ini tengah duduk di kursi tunggu.

"Dia sedang dalam kritis saat ini. Kata dokter sebenarnya Mommy sudah lama merasakan sakit ini dan dia sengaja menahannya. Dan puncaknya adalah sekarang. Saat kondisinya dalam keadaan yang sangat buruk,” ucap Alex dengan tatapan hampa dan putus asa yang terlihat sekali di wajahnya.

Lara sendiri merasa kakinya lemas saat setelah mendengar penuturan kakaknya itu. Karena rasanya itu tidak mungkin.

Tahun lalu Mommynya dikatakan sudah sembuh dari penyakitnya oleh dokter, tapi kenapa sekarang penyakit itu kembali menyerang Mommynya dan sialnya di saat keluarganya tak memiliki apa pun lagi yang bisa digunakan untuk membayar pengobatan Mommynya. Karena semua uang sisa dan semua barang berharga yang ada sudah digunakan tahun lalu. Untuk pengobatan Mommynya dengan penyakit yang serupa.

Kanker rahim.

Entahlah bagaimana Mommynya bisa mendapat penyakit itu, tapi faktor pernah mengalami keguguran sebelumnya dikatakan dokter sebagai salah satu penyebabnya. Entah bagaimana jelasnya ia sendiri juga tidak begitu mengerti.

Lara rasanya ingin menangis saat itu juga. Mommynya yang selalu memberikan senyumannya sebelum akhirnya ia keluar dari rumah, Mommynya yang selalu membantunya dalam segala hal, kini sedang terbaring lemah di dalam sana dan dirinya tak bisa melakukan apa-apa untuk membantunya.

Lara beralih melihat Daddynya yang kini tengah duduk bersandar dilantai dengan menatap kosong ruangan tempat Mommynya berada saat ini. Ingin rasanya Lara menghampiri Daddynya dan mengatakan jika semuanya akan baik-baik saja, tapi ia tak ingin hanya memberikan harapan palsu pada Daddynya itu. Karena nyatanya semuanya tidak akan baik-baik saja kali ini. Karena mereka sudah tak mempunyai apa-apa untuk bisa menyelamatkan hidup Mommynya kali ini.

'Anak macam apa aku ini? Aku hanya sibuk mencari uang selama ini dan tak pernah sedikit pun memperhatikan kesehatan Mommy. Sekarang lihatlah, bahkan uang yang sudah kukumpulkan hanya berjumlah sedikit dan tidak bisa kugunakan untuk menyelamatkan hidupnya. Betapa waktu itu sangat berharga... aku menyesal sering mengabaikan dan meninggalkannya sendiri di rumah selama ini. Maafkan aku, Mommy. Maafkan Lara yang tidak tahu terima kasih ini. Mommy bangunlah agar Lara bisa meminta maaf sekarang juga. Jangan membuat Lara menyesal seumur hidup karena tak sempat untuk mengatakannya,’ batin Lara dalam hati.

Lara mengutuk dirinya sendiri hingga malam berganti pagi dan semua orang masih tertidur karena kelelahan. Kecuali dirinya yang senantiasa melihat ke dalam ruangan Mommynya dari kaca jendela.

Ia tak bisa tidur. Tidak di saat Mommynya belum juga memberikan tanda-tanda akan segera membuka matanya. Atau mungkin tepatnya Lara sendiri tak ingin tertidur hingga ia melihat Mommynya menatapnya dan tersenyum kepadanya lagi seperti biasa yang dilakukannya. Ia ingin Mommynya melakukan itu sekali lagi padanya. Sekali saja.

Hingga keajaiban itu datang. Dilihatnya dari tempat Lara berdiri sekarang, jari-jari Mommynya bergerak-gerak pelan dan kelopak matanya juga mulai terbuka perlahan. Lara yang terlalu senang langsung saja masuk ke dalam sana hingga lupa untuk memberitahu kabar gembira itu pada kakak dan Daddynya.

The Bad Jerk ✔ [Warren Series #2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang