✔ Seventeen Lovelife [Series] 1.0

2. Nooit te laat

Tatap mata nya saat dia memberikan mu barang, ucapkan terima kasih. Dia akan tersipu.

"Terima kasih," ucap nya datar sambil menatap ke gadis itu. Seperti yang di katakan Wonwoo kepada nya.

Namun tatapan mata yang mengartikan kelembutan yang di ucapkan Wonwoo malah Minghao berikan seperti tatapan mengintimidasi kepada nya.

Membuat gadis itu sedikit canggung dengan nya. Kenapa dengan oppa nya itu?

Tepuk bahu nya dua kali sambil sedikit tertawa. Dia akan pikir kau menganggapnya spesial.

"Hahahahahahaha,"

Bugh bugh

Tidak begitu kuat, tapi berhasil menarik perhatian orang yang sedang berada di ruang latihan.

Sedangkan gadis itu hanya turut tertawa dalam canggung.

Sedangkan Wonwoo yang melihatnya hanya menggaruk kepala nya frustasi. Lelaki itu benar-benar tidak bisa di harapkan.

Seokmin saja tidak akan sebodoh dia, batin nya dalam hati.

Dan terakhir...

Bilang kalau dia cantik. Perempuan itu suka di puji. Walau hanya sekedar mengatakan omong kosong.

"Ya!"

Teriak Minghao yang kembali mengundang perhatian member yang ada di ruangan itu.

Ya walau hanya beberapa yang berada di dalam, yang lain sedang mengurus sesuatu di suatu tempat, tetap saja member pun bisa turut malu karna nya.

"Kau cantik hari ini!"

Pppfffftttttttttt---------

Dino hampir saja tertawa lepas mendengar itu sebelum melihat Vernon yang menahan tawa nya setengah mati.

"A- aku?"

Minghao memberikan anggukan pasti. Lalu mengangkat sebelah jempol nya, mengarahkan ke wajah gadis itu.

"Ah. Ne. Kamsahamnida," namun gadis itu malah mengeluarkan semburat merah di pipi nya.

"Yuna~ kau di panggil manajer-nim," kata Jihoon yang mendadak memasuki ruangan, membawa kabar yang membuat member lain sedikit senang.

"Jeongmal?" Katanya lalu berjalan keluar mencari sumber yang mengatakan ingin menemui nya.

BWAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA

Akhir nya tawa Dino dan Vernon lepas saat gadis itu berjalan keluar.

Wonwoo sudah menggelengkan kepala nya ratusan kali, mungkin itu akan putus beberapa saat lagi.

Namun Minghao yang tidak tahu apa-apa malah tersenyum lebar ke hyung nya yang memberikan saran. Seolah memberitahu betapa bangga nya dia sudah melakukan apapun yang lelaki itu perintahkan.