" pengakuan "

840 90 13
                                    

.
.
.
.

Luhan pov

Aku tahu, semuanya akan dimulai dengan bagian akhir, dan bagian akhir tampak jelas begitu menyakitkan. Aku mengikatkan diriku kuat kuat ke dalam pusat pikiran seseorang yang aku dambakan sudah sedari lama,bahkan di setiap helaan nafasnya pun aku membelitnya.

Rasanya sudah lama sekali aku bermain, aku ingin pulang dan hidup layak tanpa semua yang aku alami bersamanya terjadi begitu jauh, bukankah aku sudah mengabulkan setiap harapannya,belum...belum semuanya.

Energiku terkuras sangat banyak, butuh banyak pertimbangan aku melakukan ini semua, tapi aku sudah tidak sanggup lagi.

Saat inipun aku bisa lihat, dia begitu antusiasnya bertemu denganku. Aku menuruti setiap keinginanya tanpa dia sadar kalau sesungguhnya akulah yang mengendalikannya, aku benar2 tidak ingin membawanya terlalu jauh.
" lu ge? Haruskah aku mengatakannya,jujur saja aku takut "

" kau yang telah memutuskannya luhan " jawab lu ge.

" tapi aku sangat tidak ingin kau pergi, kau bahkan sudah mempersiapkan dirimu akan kehilangan aku dan sehun "

" luhan...aku sudah cukup puas bersama dengan kalian, kembalilah, semua kenangan tentang aku, kau dan sehun sudah ada di hati kita masing "

Lu ge benar, tapi sekali lagi ku katakan, awalnya akan tampak menyakitkan,tapi aku percaya, sehun tidak akan pernah lupa setiap detik apapun yang pernah kita alami, sehun begitu mencintaiku.

" lu ge...terimakasih atas waktumu, aku menciptakanmu karna kaulah sebenarnya gambaran diriku yang aku inginkan "

" kau akan lupa nanti luhan "

" apa aku akan lupa semuanya lu ge " tanyaku, padahal aku sudah tahu jawabanya.

" kecuali dia " jawab lu ge.

Aku menghela nafasku, aku telah memulai dengan tidak baik, maka akan berakhir dengan tidak baik pula. Ku putuskan akan pulang, biarlah ku awali dengan bagian akhir yang sesungguhnya.

Luhan pov and

.
.
.

.
.
.

Sehun saat ini sedang berada di dalam pesawat, dalam hitungan 60 detik pesawat akan mendarat di bandara internasional beijing.

" kau gugup luhan " tanya lu ge.

" jelas saja lu ge, ini pertama kalinya aku merasa takut yang berlebihan " jawab luhan.

" kau kan sudah tahu bagaimana akhir ceritamu, jadi jalani saja "

" bagaimanapun aku masih ingin hidup dengannya dengan semua yang diinginkanya "

" jika ini berlanjut, baik kau ataupun dirinya akan berakhir sangat menyedihkan,lebih baik kau mulai dengan kesakitan dari pada kau berakhir menyedihkan " jelas lu ge.

" aku ingin saja mengatakan kebenaran semuanya saat aku berkunjung tadi,tapi aku ingin perpisahanku dengannya di negara ini lu ge, dan dia juga harus tahu kalau disinilah tanah kelahiranku sebenarnya "

" karna nanti jika kau kembali, kau tidak akan bisa lagi berbuat apa2 " jawab lu ge.

Luhan entah keberapa kalinya menghela nafas. Jujur saja sejak dia memutuskan akan mengaku, dia diliputi rasa ketakutan yang sangat besar.

Terlebih dia sudah melihat bagaimana reaksi sehun nanti.

" you can do it luhan " menyemangati dirinya sendiri.

EXCEPT YOU ( HunHan) END "REPOST"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang