✔️the leader ; irene + suho

Chapter 10

TING!

Sebuah pesan masuk ke ponsel maknae EXO. Sehun membukanya lalu merekah sebuah senyum di bibirnya.

Irene Noona
Terimakasih,Sehun-ah. Aku suka.

Sehun menatapnya berulang-ulang. Berpikir panjang apa maksud dari pesan itu dan kenapa Irene mengirimnya?

Sehun mengetik jawabannya.

"Tidak apa-apa,Noona. Aku senang membantumu," begitu tulisnya.

Sehun melempar ponselnya lalu menutup wajahnya dengan bantal. Ia malu karena baru saja ia menerima pesan dari seorang Irene.

Hari itu hari dimana ia bingung apakah dia harus bersalah,atau bahagia. Sehun telah membawa Irene ke tempat dingin,tapi Irene malah berterimakasih dengan ucapan yang hampir membuatnya gila.

Entah dorongan dari gaya apa,entah dengan siapa tubuhnya di kendalikan, Sehun mengetik sebuah pesan singkat dan mengirimnya pada Irene.

"Sebagai rasa bersalahku, setelah musim dingin ini berakhir,mau jalan bersama?"

Terkirim.

Sehun segera melempar ponselnya lalu berlari keluar kamar dengan rasa malu. Ia takut dengan apapun jawaban yang Irene kirim.

Chanyeol yang tengah mengunyah keripik kentang tiba-tiba mengerutkan dahinya. "Waegeuraeyo?" tanya Chanyeol.

Sehun mengangkat alisnya. "A-Aniyo.." Lalu ia menggaruk puncak kepalanya. Xiumin datang lalu menyenggolnya.

"Ah,yak! Aku yakin ada sesuatu yang terjadi padamu," sindir Xiumin sambil berjalan. Sehun hanya menahan napasnya dan menggeleng terus menerus.

"Ahahah! Uri maknae..." Baekhyun melompat dari kursi lalu mengguncang lengan Sehun berniat menggodanya.

KREK!

Suho membuka pintu kamar mandi. Ia melihat para member tengah menggoda sang maknae lalu ikut bergabung.

"Ada apa?"

Semua menoleh dengan masih ada sisa tawa di mulut mereka. "Sehun-ah.. Dia sudah besar rupanya,hyung.." Chen memukul punggung Sehun pelan.

Suho tersenyum tipis. "Benarkah?"

"Ah,hyung.. jangan percaya mereka ya? ya? Percaya saja pada maknaemu ini.. Gak ada sesuatu yang terjadi padaku kok.." Sehun menggeleng berkali-kali.

Suho menepuk pundak Sehun. "Semakin kamu bilang begitu,semakin percaya aku sama mereka," jawab Suho lalu tertawa.

Mereka tertawa,seraya melepas kegundahan atas schedule mereka yang padat. Membuang habis rasa capek mereka yang selalu berusaha keras untuk EXO-L.

Mereka bahagia.

"Aku izin pergi, aku ada jadwal reading," kata Sang Leader memundurkan tubuhnya.

"Reading apa?" Kai menoleh.

"Drama musikal."

"Hah? Kau belum pernah menceritakannya padaku!!" Baekhyun membuat raut wajah sedih yang sedikit menggelikan.

Suho tersenyum. "Yang pasti drama itu akan dipentaskan akhir musim dingin. Baiklah, aku akan bersiap dulu." Suho berjalan menuju kamar.

Ia meraih coatnya dan..

TING!

Bunyi pesan masuk. Tidak,itu bukan dari ponselnya. Itu dari ponsel..

Sehun.

Suho melirik layar ponsel Sehun yang menyala.

Irene Noona
Tidak masalah, mau menonton film?

DEG!

Ia menatap dan merasakan bahwa hatinya telah dibuang.