" Ne kau bawa saja Wendy dan nanti aku akan memberi mu catatan tentang makanan apa saja yg tidak boleh dimakan oleh puteri ku "
" Ne unnie. "
Entah mengapa rasanya aku sedikit kesal dengan Jung Eun Ji karna aku masih mengingat perbuatan nya tempo dulu saat dimana dia tidak benar benar menyukai ku sebagai kakak iparnya. Aku benar benar tidak ingin lagi berurusan dengan keluarga Jung setelah aku menikah dengan Taeyeon karna aku akan menjadi Nyonya Kim setelahnya. Aku membawa baby girl ini ke kamar ku membiarkan anak ini tidur dengan ku malam ini. Kau akan segera memiliki seorang ayah sayang.
" Noo Daddy! Jangan bawa aku. Aku ingin bersama Mommy saja " aku yg sedang mengganti dress ku dengan piyama segera menghampiri Wendy. Anak ini ternyata mimpi buruk.
" Sstt.. Tidurlah baby " aku berbaring di samping nya dan mendekap nya erat hal ini ku lakukan agar dia cepat bisa tidur dan berhenti bermimpi buruk.
Byuntaeng 💜
Aku di depan.
What? Aku membulatkan mata ku saat mendapat pesan dari Taeyeon karna pria ini mengatakan bahwa diri nya sudah berada di depan. Aku segera menuju balkon kamar ku dan melihat ke bawah dimana Taeyeon tengah berdiri di depan pagar rumah ku dan sebelah tangan nya menenteng makanan. Sepertinya dia melihat postingan ku di akun sosial ku. Aku segera berlari turun untuk menemui nya.
" Taeyeon ah ini sudah malam untuk apa kemari? " aku mempoutkan bibir ku saat melihat nya berada di depan ku. Aku hanya ingin ia beristirahat dengan cukup karna besok dia harus bekerja.
" Kau lapar bukan? Aku sempat melihat postingan mu dan kupastikan kau pasti lapar. Ikko makanlah " Taeyeon menyerahkan bungkusan yg berisi ttepokki rebus kesukaan ku.
" Jadi kau dari tadi tidak pulang? "
" Aku mampir ke toko obat sebentar lalu melihat postingan mu " Aigoo hati ku bahkan berbunga bunga sekarang melihat bagaimana perhatian nya pria di depan ku ini. Meskipun hubungan kami terbilang singkat hanya 6 bulan berpacaran tapi aku merasa sangat nyaman dengan nya.
" Taetae ah ayo tidur " aku menarik tangan nya agar memasuki rumah ku. Aku ingin dia menginap malam ini aku benar benar ingin memeluk tubuh nya yg hangat dan ciuman nya dari bibir manisnya. Membayangkan itu semua membuat ku..
Horny
" Aku akan menginap malam ini dan jangan salahkan aku kalau aku akan memakan mu sayang " Taeyeon dengan seringaian nya benar benar menyeramkan. Aku menggelengkan kepala ku lalu bergelayut manja di lengan nya menuntun nya untuk memasuki kamar ku.
***
Tiffany membuka matanya dan mendapati dirinya dengan piyama nya tersingkap dan muncul tanda merah ke unguan di dadanya. Aish ini pasti kerjaan Taeyeon untung saja kemarin puterinya tertidur dengan lelapnya hingga tak menyadari perbuatan dari calon sepasang suami istri ini.
" Kau ingin pergi bekerja huh? " Tiffany berjalan ke arah Taeyeon yg sedang sibuk memakai dasinya.
" Good morning babe " Taeyeon memberikan kecupan basah pada bibir Tiffany lalu memeluk nya.
" Good morning too Taetae " Tiffany membantu Taeyeon merapikan pakaian kerja nya dan juga membenarkan dasi milik Taeyeon.
" Hari ini aku akan mengajar setengah hari lalu kita akan vitting baju aku larang kau bekerja hari ini Fanny ah. Aku ingin kita menghabiskan waktu bersama setidak nya hari ini saja "
" Baiklah sayang jika itu mau mu aku akan menitipkan Wendy pada adik ipar ku " aku tersenyum memberikan eyes smile yg selalu ia sukai tak ku sangka Taeyeon membalas nya dengan menempelkan bibirnya lalu memagut bibir ku tentu saja aku membalasnya karna aku menyukai ciuman sensual nya dan tangan nakal nya mulai meraba raba pantat ku bahkan meremas nya pelan aku membiarkan nya saja karna aku terlalu berfokus pada ciuman nya.
Daddy for Wendy 6
Start from the beginning
