Thirteen - I'm Okay If You Here

24.8K 2.1K 164
                                    

Lisa menyeka air matanya yang lagi-lagi turun menamani rasa sedih dalam hatinya. Jungkook belum sadar, padahal dokter sudah selesai memeriksa kekasihnya itu.

"Lis, lo yang sabar, ya? Gue yakin, Jungkook pasti bakalan kuat," ucap Taehyung memberi semangat.

Taehyung, Suga, dan Jimin ikut menemani Lisa mengantar Jungkook ke rumah sakit sedangkan Namjoon, J-Hope, dan Jin membawa para komplotan BamBam ke kantor polisi.

"Gue bego udah percaya sama BamBam! Gue pikir dia cowok baik," sesal Lisa.

Jimin menyaut, "Semuanya udah terjadi, Lis. Masa lalu itu gak bisa diubah, tapi kita bisa menata masa depan. Mulai sekarang, setelah lo tau kelakuan bangsatnya si BamBam, gausah lagi lo percaya sama dia."

Lisa mengangguk. Kemudian kepalanya kembali mendongak untuk melihat keadaan Jungkook lewat kaca.

"Lis, lo masuk gih! Jungkook pasti seneng kalau lo ada di samping dia," usul Suga.

Lisa lagi-lagi mengangguk sebelum akhirnya masuk ke dalam ruangan serba putih itu. Lisa duduk di sebuah kursi di sebelah tempat tidur dimana Jungkook berada.

"Kook, bangun dong. Aku di sini loh," ucap Lisa. "Tadi aku ngomong sama Suga, Taehyung, sama Jimin, emang kamu gak cemburu? Bangun, biar kamu bisa pukulin mereka."

Lisa menggenggam tangan Jungkook dan menempelkan dahinya di sana. Dapat Lisa rasakan tangan Jungkook panas.

"Aku sayang sama kamu."

Yakinlah, itu bukan suara Lisa, itu suara--Jungkook.

"Kook, kamu udah sadar? Aku mau panggil dokter dulu, ya?" Pemit Lisa yang hendak beranjak namun tangannya ditahan oleh Jungkook.

"Aku gak suka dokter yang di sini, aku pengennya kamu yang di sini."

Lisa terdiam, kemudian ujung bibirnya tertarik ke atas memberikan senyuman pada kekasihnya. "Oke, aku bakalan di sini aja buat nungguin kamu."

"I'm okay if you here," ucap Jungkook dan lagi-lagi, Lisa tersenyum.

Tangan Lisa berada di puncak kepala Jungkook dan mengusap lembut rambut kekasihnya. "Makasih, Kook, makasih karena kamu udah sayang sama aku."

Jungkook tersenyum. "Harusnya aku yang makasih sama kamu, Lalis. Makasih karena kamu udah bikin aku ngerasain jatuh cinta buat yang pertama kalinya."

"Emang aku cinta pertama kamu?"

"Emang kalau bukan kamu, siapa, Lalis?"

"Mungkin mbak-mbak kantin di sekolah?"

"Lisa!"

Lisa terkekeh pelan. "Kamu cepetan sembuh, ya? Aku gak mau liat kamu lama-lama di rumah sakit."

"Pasti. Mungkin habis ini aku udah bisa pulang?" tebak Jungkook.

Lisa menggeleng. "Aku gak bakalan bolehin kamu pulang hari ini sekalipun dokter bolehin. Aku pengen kamu istirahat dulu."

"Tapi, Lis--"

"--Gaada tapi-tapian, Kookie. Kamu pacar aku jadi kamu harus nurut sama aku," sergah Lisa segera.

Jungkook tersenyum simpul. "Lis, kamu udah tau siapa orang yang ngeroyok aku tadi?"

"Itu--BamBam sama temen-temennya. Aku gak nyangka, temen aku dari kecil ternyata bangsatnya gak ketulungan," gumam Lisa.

Jungkook melotot. "Hush! Kamu kalau ngomong jelek banget sih? Yang boleh ngomong bangsat-bangsatan kayak gitu itu cuma cowok."

Lisa terkekeh. "Aku kan dapet kata-kata itu dari kamu, Kook."

Kemudian dua remaja di dalam ruangan itu tertawa bersama.

Di luar ruangan, Taehyung, Suga, dan Jimin tersenyum melihat kejadian di dalam ruangan Jungkook. Dimana Lisa mampu membuat Jungkook kembali mendapatkan dunianya setelah berbagai rintangan hidup menghampiri sahabat mereka itu.

"Gue seneng liat Kookie seneng lagi. Ya, sejak Mamanya Jungkook gak ada, dia kan jarang dapet kasih sayang," ucap Suga.

Jimin mengangguk. "Bahkan gue masih inget gimana susahnya kita bikin maknae laknat itu senyum. Eh, ternyata, sama Lisa aja senyam-senyum mulu kek orang gila depan rumah gue."

"Siapa sih yang gak seneng kalau punya pacar kayak Lisa? Cantik, baik, perhatian," saut Taehyung.

Suga dan Jimin melotot. "Lo gak berusaha nikung Jungkook, kan?" tanya mereka berdua bersamaan.

Taehyung tersenyum. "Gue kan cuma berpendapat, bor. Sensitif banget kayak pantat bayi."

"Pantatnya bayi gak se-sensitif pantatnya Jimin," ceplos Suga yang langsung dihadiahi pelototan dari Jimin.

Relationship | LizkookWhere stories live. Discover now