Chapter 48 - Trouble

357K 26.3K 1.2K
                                    

Triple update!!

-----
Alexa sedang menikmati musik nya sambil menari, tapi ia kaget, tiba-tiba ada seorang yang menyentuh pinggul nya, Alexa menoleh.

Ia sedikit kecewa ternyata bukan Liam, di belakang nya terdapat lelaki tampan,

"Can i?" Tanya lelaki itu, Alexa menyipitkan mata nya, lalu ia melirik Liam yang duduk tidak jauh dari nya.

Liam menatap mereka.

Alexa langsung menatap kembali lelaki di depan nya sambil tersenyum.

"Of course, why not?" Lalu Alexa langsung menaruh kedua tangan nya di leher lelaki yang ia tidak kenal itu.

Kepala Liam langsung panas ketika melihat Alexa menari dengan lelaki lain, di tambah mereka terlihat begitu dekat.

Mata Liam berubah menjadi gelap. Wajah nya begitu menyeramkan, ia seperti akan membunuh seorang malam ini.

---------

Alexa tidak perduli jika Liam menatap nya, ia tetap menari.

"What's your name, beautiful?" tanya lelaki di depan nya, Alexa tersenyum, lalu membisikkan sesuatu ke telinga lelaki itu.

Liam masih di tempat ia duduk, tapi tidak lama kemudian Liam lihat, Alexa membisikkan sesuatu ke lelaki itu, lalu mereka berdua tertawa dan pergi dari tempat itu, menuju tempat lain.

Mata Liam begitu gelap,

"Liam," panggil perempuan di samping nya, Liam langsung menatap nya tajam.

Lalu tidak lama kemudian Liam berdiri dari sofa, lalu membanting sebotol wine yang berada di meja ke lantai, perempuan yang duudk bersama Liam langsung teriak ketakutan.

Sekarang Liam menjadi tontonan, semua menatap Liam.

-----

"Ini dimana?" tanya Alexa, ia bingung ketika mereka sampai di tempat seperti ruang VIP. Alexa sedikit mabuk tetapi dia masih sadar 100%,

"Bukankah tadi kau minta di belikan minum dulu baru kau beritahu nama mu?" tanya lelaki di samping nya, Alexa menyipitkan mata, akhirnya ia pun duduk di sebelah lelaki itu.

Kalau lelaki itu berbuat apa-apa, Alexa bisa melawan nya. Mereka mengobrol sedikit hal-hal random,

'Dia benar-benar humble, dan baik berbeda dengan Liam,' batin Alexa

Alexa menyisir rambut nya dengan jari-jari dia, tapi rambut nya tersangkut oleh cincin yang ia kenakan.

"Ada apa?" lelaki di depan nya sadar

"Rambut ku tersangkut cincin, maaf, bisakah kau membantu ku?" tanya Alexa, lelaki itu tertawa kecil, lalu akhirnya dia membantu Alexa, ketika ia sudah membantu nya, lelaki itu menyentuh rambut Alexa

"Rambut mu begitu halus," puji dia, Alexa tersenyum kaku

"Terima kasih," jawab Alexa kaku, lalu tidak lama kemudian lelaki itu mendekati bibir Alexa,

Lalu dengan berani nya, lelaki itu mencium Alexa,

Alexa kaget, ia ingin mendorong lelaki itu, tetapi tiba-tiba bayangan Liam mencium perempuan-perempuan tadi langsung muncul.

'Persetanan dengan semua nya,' batin Alexa, lalu Alexa langsung membalas ciuman lelaki itu.

-------

Liam sekarang duduk sendiri sambil meminum,

"Kenapa ia lama sekali? Apa yang ia lakukan?" ucap Liam entah ke siapa dengan nada kesal, akhirnya Liam bangun dari kursi nya, untuk mencari Alexa, lalu ia dengar teriakan begitu keras dari sebuah ruangan VIP.

The Perfect Strangers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang