SEPULUH

8.6K 262 9
                                    

HAPPY READING ☺

Btw sebelum kalian bingung ngelanjutin baca nya chapter ini masih lanjutan dari flashback #1 ya

Jangan lupa untuk tinggalin jejak vote dan comment nya ya 😉


-----

Pagi harinya.

Caramel membuka matanya perlahan-lahan ketika mommy nya membangunkan tidur nya, lalu ia melihat jam yang berada di dinding kamar nya. jam sudah menunjukan pukul 6:00

Dia langsung bergegas turun dari kasur nya kemudian langsung berjalan ke arah kamar mandi untuk mandi. Kemudian ia bersiap-siap memakai kemeja putih, dasi lalu ditutupi oleh blazer dan terakhir rok lipit, setelah ia memakai seragam ia melanjutkan mengenakan sepatunya dan mengambil tas sekolah yang berada di meja belajar nya.

Ia keluar dari kamar nya tepat jam 6:15

"Selamat pagi, mom dan dad." sapa Caramel sambil mengecup ujung kepala mommy dan daddy nya.

"Selamat pagi sayang." ucap mommy dan daddy nya.

"Pagi ini mommy masak apa ?" tanya Caramel sambil meminum susu cokelat kesukaan nya.

"Pagi ini mommy hanya masak nasi goreng sayang."

"Asik asik, Aku suka sekali nasi goreng buatan mommy." ucap Caramel dengan nada kegirangan sambil bertepuk tangan.

Mommy nya pun menggelengkan kepala karena melihat kelakuan anak nya "Astaga anak mommy kok sudah sekolah tapi kelakuan nya masih saja seperti anak kecil ya."

"Ih mommy biarin aja lagipula umurku juga masih 12 tahun kan. Itu tanda nya aku masih anak kecil."

Mommy Caramel hanya bisa menggelengkan kepala nya kembali.

"Sudah kalian berdua daritadi bisanya ribut terus nanti nasi goreng nya keburu dingin nih." ucap Daddy.

Caramel hanya diam menatap ayahnya. Kemudian ia menarik kursi meja makan lalu ia duduk dan mulai memakan sarapan pagi tersebut.

"Mom, Dad aku sudah selesai makan nya, Kalau begitu aku pamit berangkat sekolah ya." kemudian Caramel meninggalkan kedua orang tua nya dan berjalan ke arah mobil nya.

Lalu supir nya membukakan pintu belakang mobil nya. "Silahkan masuk nona."

Caramel mengucapkan terima kasih kepada supir nya tersebut lalu ia masuk ke dalam mobil nya.

Sesampai nya mobil tersebut di lobby sekolah Caramel langsung turun dari mobil nya.

"Caramel." teriak William.

Mendengar teriakan William ia mengurungkan niatnya untuk melanjutkan perjalanan nya menuju kelas. "Ada apa, Liam ?"

"Kamu sudah ingin masuk ke dalam kelas ?" tanya William.

"Of course."

"Ayo, kalau gitu aku anterin sampai kelasmu dulu ya."

"With my pleasure." ucap Caramel sambil tersenyum.

Kemudian mereka berdua mulai melangkah menuju kelas Caramel.

"Nah sekarang sudah sampai. Kalau gitu belajar yang rajin ya, Queen." ucap William sambil mengelus rambut Caramel dengan lembut.

"Bye bye, Liam." Caramel melambaikan tangan nya ketika sahabatnya mulai melangkah kan kakinya untuk pergi dari kelas nya Caramel.

-----

You Are My Destiny [Slow Update] // #Wattys2020Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang