Prolog

1.1K 105 11
                                    

     Jam menunjukkan pukul tepat tengah malam. Lelaki bermata elang itu akhirnya menaruh pena seharga jutaan Won-nya itu setelah mendengus pada jam tangannya. Waktu dua puluh empat jam dalam sehari benar-benar tak cukup baginya dan setumpuk dokumen-dokumen di atas mejanya ini. Tengkuk hingga pundak dan punggungnya kaku parah. Jabatan Direktur Utama yang ia sandang dua tahun ini terasa semakin berat dan lebih berat lagi. Menghadapi masalah, mengatasi saham, menghadapi penjilat, mengatasi penjualan. Bosan. Pantas saja ayahnya sangat kelelahan. Mungkin saja ia juga akan seperti itu. Berumur pendek.

Dihormati dan disegani. Dipanggil Presdir oleh semua orang di mall ini, ternyata tak juga menjanjikan kebahagiaan. Lalu, kenapa orang-orang selalu terobsesi dengan posisi Direktur Utama ini? Direktur Utama Kim MyungSoo. Kedengarannya saja sudah sangat membosankan.

Lelaki itu melangkah lelah keluar dari ruangannya. Ia melirik ke kiri sesaat. Sangat lelah, tapi tiba-tiba MyungSoo tak mau menggunakan lift di ujung lorong itu. Menuruni tangga lebih baik, ia bisa mengawasi keadaan mall-nya lebih dekat. Siapa tau salah satu bawahannya membohonginya selama ini. Meskipun tak semudah itu membohongi seorang Kim MyungSoo, tak ada salahnya juga untuk jaga-jaga 'kan?

Seisi mall gelap. Tidak segelap itu juga, semuanya masih terlihat jelas bagi MyungSoo. Ia melangkah sambil memperhatikan sekelilingnya. Dan terhenti tiba-tiba. Ia melangkah mundur. Sebuah toko menarik perhatiannya. Ah, MyungSoo ingat, itu toko yang baru buka empat hari lalu. Lampu di etalase toko itu menyala, membuat MyungSoo dapat melihat dengan jelas. Sebuah manekin berdiri disana. Mengenakan pakaian khas musim panas.

MyungSoo mendekat. Menatap mata indah milik manekin lebih lekat. Ia tertegun sesaat. Manekin ini terlihat sangat nyata. Manekin laki-laki yang cantik dan anggun dibanding wanita asli.

MyungSoo mendekat lagi. Ujung hidungnya sudah menyentuh kaca yang mengurung manekin cantik itu. Ia agak mendongak dan tersenyum.

"Lee SungJong. Mulai hari ini, namamu adalah Lee SungJong.."

.

.

.

Lee SungJong.



Prolog dulu~ 😂

Prolog mulu -.-

Hehehe, soalnya saya gak percaya diri. Kalo langsung chapt1, takutnya gak ada yang mau baca.. ㅠㅠ *Lupakan*


Oke, jadi, FF ini ber-genre Fantasy. Dan juga, FF ini Short Chapters. Jadiiii, isinya pendek-pendek per chapter-nya. Jadiiii, jangan demo minta dipanjangin sama saya 😂😂😂

BTW, makasih yang masih aja mau mampir di FF abal-abal saya.. ^^


Dan, Terima kasih untuk zheemy yang udah kasih saya izin buat pake ide Fantasy ini. Cari ide pasti susah, saya malah enak-enak pakai.. -.-

Tapi, FF Mannequeen emang daebak 👍👍👍

Sekali lagi, Gomawo chingu~ zheemy


Terakhir,

Buat yang udah baca, jangan lupa Vomment ya~

LemonMint~ ^^


m a n n e q u i nWhere stories live. Discover now