SIX: Revan!

2K 142 0
                                    

"Lo tau gak? Ada yang bilang cinta yang terlalu dipaksakan bisa ngerusak seseorang?"

"Gue sih gak perduli, karna gue harus dapatin semua yang gue mau" -- "termasuk lo"

Kata kata dari reno masih terus membuat kaysa berpikir keras apa maksud dari reno.

Bahkan sedari tadi kaysa masih terus melamun, tanpa menyadari sedari tadi bu dita yang sedang mengajar dikelasnya sedang berkomat kamit menjelaskan pelajarannya

"Caa, caa itu bu dita manggil lo dari tadi"

"Woi kaysa, lo kenapa sih? Kesambet? Mampus lo mampus bu dita kesini!"

Bu dita berjalan kearah meja kaysa, kaysa yang sedang melamun karna perkataan reno pun sedari tadi tak menyadari bahwa bu dita telah memperhatikannya dan memanggil manggil namanya.

"KAYSA ADARA NATHANIA?! KENAPA KAMU TIDAK MENDENGARKAN SAYA HAH?!" bu dita menggebrak meja kaysa dengan kuat membuat gadis itu terkejut dari lamunannya.

"Eh lo apaan sih no! Lo gabisa dapatin semua yang lo mau!" jawab kaysa tanpa sadar.

"Eh lo gila ca? Ngmg gt ke bu dita?" bisik bibah dari belakang.

"APA YANG KAMU BILANG TADI KAYSA? BISA SAYA DENGAR ULANG?" kata bu dita dengan nada penuh penekanan.

"Makanya, jangan ngelamunin gue" bisik reno.

"Ma--af buk, saasaya gak sengaja" kata kaysa gelagapan -- "semua karna lo!" decak kaysa pada reno.

"Sekarang kamu keluar dari saya!" -- "tapi buk.."

"SEGERA!"

Kaysa langsung pergi keluar dari kelas bu dita, perasaan dongkol terhadap reno pun masih menyelimuti hatinya.

"Awas aja lo, gue bakal balas lo
Dan lo ingat ya revano ghaksara gue gak perduli siapa lo, sekaya apaan lo, dan meskipun lo yang punya sekolahan lo gak bakal bisa dapetin yang lo mau! Lo gak bisa dapetin gue!" gerutu kaysa sepanjang jalan.

Line!

Kaysaaca: vann
Kaysaaca: p
Kaysaaca: p
Kaysaaca: devannnn!! Lodimana?!
Devandrag: ap
Devandrag: gue lh ujn
Devandrag: ajg gw typo mele, tau ah, gue lg ulnvn jgn gnggu!
Kaysaaca: ah tai lo

*read

Akhirnya kaysa memutuskan untuk duduk santai dikantin, kantin terlihat sangat sepi hanya ada bude yang berjualan dikantin disana.

Maklum saja karna memang sekarang masih jam pelajaran, dan butuh waktu 2 jam lagi untuk keluar main.

Dan 2 jam kaysa harus dihukum karna reno!

Tepatnya karna perkataan reno yang membuat kaysa harus berfikir keras.

"Bude, aca mau mie ayamnya satu ya, sama pepsi" kata kaysa memesan makanan kepada bude kantin

"Neng neng,masih pagi udah minum soda aja" kata bude menggeleng gelengkan kepalanya dan mengantarkan pesanannya

"Gak papa bude, makasih ya" ucap kaysa. "Hati hati ya kena omelin" bisik bude pada kaysa.

Stuck on youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang