Capture 18

1.3K 57 7
                                    

Hari senin yang cerah dan ramai lalulintas tidak membuat para manusia patah semangat untuk menjalankan aktifitas yang baru. Begitu pun Ali, Prilly, Ghina dan sahabat lainnya. Pukul menunjukan 06.30 Pagi, Prilly sudah bersiap ingin berangkat ke kantor, namun ketika Prilly keluar dari Apartemen nya ia melihat Ali yang sedang menunggu Ghina di depan pintu kamar apartemen Ghina, sedang bersender di tembok sambil menaikan kaki satunya ke tembok dan menaruh tangan kirinya di dagu.

"Ali?" Sapa Prilly ketika melihat Ali. Ali yang di panggil pun menoleh kearah seseorang yang memanggilnya dan membenarkan posisi. "Eh Prill hehe" sapa Ali cengengesan dan berhenti melihat Prilly sejenak. Dan lagi lagi jantung Ali bermain dengan cepat ketika melihat Prilly pagi ini yang begitu cantik dan manis.

"Ali lo belum brangkat ini udah siang loh?" Tanya Prilly menaikan satu alisnya karna heran pada tingkah Ali sekarang. "Belum Prill, gue nunggu Ghina dandan hehe, lo hari ini cantik banget pake rok mini, kemeja cream dan rambut di naikin keatas gitu" Ucap Ali memuji Prilly yang memang sangat cantik hari ini.

"Makasih Li, lo juga keren kok. Gue berangkat dulu yaa, byeee Li" jawab Prilly tersipu malu mendengar pujian Ali. Prilly melangkah menuju lift meninggalkan Ali sambil melambaikan tangan sekilas juga tersenyum. Kini Prilly sudah di dalam lift ia tersenyum mengingat semua kejadian nya bersama Ali, lagi lagi ada gejolak aneh menyelimuti perasaan Prilly. Mungkin ia sudah mulai suka pada Ali tapi di satu sisi ia juga tidak mau menyakiti Ghina sahabatnya.

Prilly membuang semua pikiran nya dan perasaan nya terhadap Ali. "Mungkin suatu saat nanti gue nemuin lelaki yang pantas buat gue, bukan Ali karna Ali milik sahabat gue. Gue gak mau ngerusak persahabatan yang udah di jaga 10 tahun ini. Ya Tuhan jangan biarkan perasaan ini larut terlalu dalam, jika Ali bukan jodohku jauhkan ia, jangan sampai ada yang terluka akibat cinta ini" Ucap Prilly dalam lift merutuki diri nya sendiri. "Tingggggg" pintu lift telah terbuka. Prilly segera menuju parkiran dan berangkat menuju kantor.

Prilly pun tiba di kantornya dengan perasaan yang senang dan juga khawatir karna perasaan nya saat ini terhadap Ali. "Selamat pagi Bu, Prilly" Sapa karyawan kantornya terhadap Prilly. Prilly pun menyambut sapaan karyawan nya dengan tersenyum ramah. Prilly melanjutkan langkahnya menuju ruangan nya dan siap untuk bekerja. Saat sampai di depan pintu ruangan kerja Prilly ia melihat ke arah meja Ghina yg juga belum datang. "Mungkin Ghina masih dijalan" Ucap Prilly dalam hati dan tersenyum karna Prilly mengingat semua tentang Ali dan Ghina. Prilly pun masuk dan kembali bekerja dengan santai.

Jam menunjukan pukul 12.00, saatnya para karyawan untuk beristirahat, makan siang dan menenangkan pikiran mereka agar tidak pusing karna kerjaan yang begitu menumpuk. Namun disisi lain saat karyawan sedang beristirahat Prilly justru tidak ingin istirahat, ia justru ingin sendiri di dalam ruangan pribadi nya dan mengingat ingat kejadian apa saja yang telah di alami oleh dirinya dan seseorang yang baru muncul di kehidupan nya, Ali.
Dengan sadar dan tidak sadar Prilly pun mengukir senyum manis di bibirnya saat mengingat semua kejadian bersama Ali. Kejadian semalam lah yang membuat senyum Prilly mengembang, karna pertama kalinya ia berciuman dengan lelaki.

"Tok..Tok..Tok!!" Suara pintu Prilly pun berbunyi. "Silahkan masuk" Seru Prilly dari dalam ruangan nya. "Permisi Bu Prilly, ini ada berkas dari perusahaan Dok Art ingin bekerja sama dengan perusahaan ASP, apakah bu Prilly ingin mendandatangi berkasnya?" Ucap karyawan Prilly sambil menunjukan berkasnya. "Taruh saja dulu berkas itu di meja, saya akan lihat dulu isinya" Ucap Prilly ramah kepada karyawan nya. "Baik Bu, ini berkasnya, saya permisi dulu" Pamit karwayan nya kepada Prilly sembari menaruh berkas dan keluar dari ruangan. "Tlulinggg" handphone Prilly berbunyi, ada BBM dari seseorang. Prilly pun melihat siapa yang memBBM dirinya.
"Hai Chubby, kamu lagi apa dikantor? Udah makan? Hemm tiba tiba aku kangen sama Chubby aku yang lucu, gemesin dan imut:-*. Hari ini di kantor aku lagi kosong dan gada kerjaan, kalo kamu ga sibuk kita ketemu di taman kota yahh"


Bersambungggg...
Maaf baru nongol lagi di Wattpad karna sibuk kuliah :-)
Maaf ya Readers yg udah nunggu, nihh aku kasih lanjutan nya
Dan tetep setia baca cerita aku yahh :-)


Pertemuan Tanpa SengajaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang