ILA & ALA

19.

Sakura menkode dua sahabatnya untuk mengambil motor yang ia menangkan.

Alka lalu menarik lembut tangan Sakura untuk meninggalkan arena sebab babak ke dua akan dimulai.

Nala menggas motor menuju garis Start sambil melakukan sedikit atraksi membuat penonton takjub sambil bersorak kagum.

Nala berhenti tepat di tengah tengah antara Kean dan Zaky.

"Hai ketemu lagi Zaky bangsat" sapa Nala tersenyum di balik helm full face nya terlihat dari matanya yang membentuk bulan sabit.

Zaky hanya menatap Nala malas, pasti ia akan kalah lagi, kalau saja ia tau dua gadis itu akan ikut balapan malam ini pasti ia tidak akan ikut, buang buang uang saja.

Lain halnya dengan Kean merasa udara di sekitarnya menjadi panas, kenapa gadis itu tidak menyapa nya, kenapa dia hanya menyapa cowok lain, kenapa juga ia memberikan senyuman manis ke orang lain tapi tidak dengannya, banyak pertanyaan yang ingin ia tanyakan.

Alka sangat marah, ia tak suka menjadi seasing ini, ia benci melihat gadis itu berinteraksi dengan cowok lain, yang berhak hanya Kean karena Nala adalah miliknya, Cahaya di hidupnya.

"Ini semua gara gara tua bangka itu" rutuk Kean dalam hati.

Nala tersenyum miring, ia dapat merasakan aura dingin di sampingnya.

Oke kita mulaiii

3

2

1

Goooooooooo

Pertandingan cukup sengit, kejar kerjaran mengambil posisi unggul.

Pertandingan di pimpin oleh Kean di ikuti Nala yang tak jauh dari posisi Kean, sedangkan zaki ketinggalan di belakang.

Saat Nala ingin melewati Kean, Kean langsung melaju cepat, Nala pun sama dan sebentar lagi mereka akan sampai di garis finish.

Kedua motor itu  posisi sejajar membuat penonton yang melihat pertandingan itu bersorak penasaran siapa yang akan memenangkan pertandingan ini.

Dan

Wuushhhh

Nala lagi lagi keluar sebagai pemenangnya.

"Wow gilaaa si Nala jago banget njir" Lay menepuk pundak kembarnya takjub melihat bakat Sakura Nala dalam mengendarai motor besar.

Loey memutar bola mata malas, ia tak terlalu menyaksikan pertandingan sebab ia hanya memandang sendu punggung mungil yang sedang di rangkul oleh sahabatnya itu.

Sama hal nya dengan Dio ia juga iri kepada Alka yang bisa dekat dengan Sakura.

Di garis Finish.

Zaky menatap sinis Nala lalu memberikan amplop yang berisi yang taruhannya. "Nih" ucapnya malas

"Mau gue colok tu mata" sewot Nala sambil memposisikan dua jarinya seakan akan ingin mencolok mata Zaky. Zaky bergerak mundur.

Entah reflek atau apa tiba tiba ada sebuah tangan seseorang  yang memegang lembut tangan Nala untuk menurunkan dua jari nya yang akan mencolok mata si Zaky. Nala menoleh melihat bahwa orang itu adalah Kean, Dengan cepat Nala mengempas kasar tangan Kean yang  lancang memegang tangannya .

"Gak usah pegang gue" ketus Nala menatap sinis Kean.

Kean yang melihat respon Nala merasa sakit, ia sudah bersedia jika ia di benci dan dijauhi oleh gadis itu setelah memilih keputusan menyetujui bertunangan dengan orang lain, tapi kenapa ini sangat sakit ia rasanya tak sanggup melihat tatapan benci dan jijik yang di lemparkan Nala kepadanya.

"Maaf" ucap Kean pelan.

Terlihat teman teman Kean berjalan menghampiri mereka.

"Kasar banget jadi cewek" sinis Alif.

Nala menoleh melihat tatapan sinis yang diberikan oleh Alif kepadanya.

"Cowok kok suka ikut campur masalah orang,  situ banci yah" ejek Nala di sertai tatapan merendahkan.

Emosi Alif tersulut mendengar ejekan cewek di depannya itu, ia berjalan maju mendekati posisi Nala.
Sakura berjalan cepat menarik tangan Alka menuju teman teman Alka yang sedang mengerumuni Nala. Sama halnya juga dengan Jigo dkk memposisikan diri di belakang Nala.

"JAGA MULUT LO BANGSAT, DASAR CEWEK LIAR" emosi Alif menggebu gebu sambil menunjuk tepat di depan wajah Nala dengan telunjuknya.

"LO APAAN SIH" Kean memegang telunjuk Alif lalu menghempaskan dengan kasar.

Nala tetap diam sambil menatap datar Alif, kenapa nih anak tiba tiba membuat benteng permusuhan dengannya.

"Lo ngapain masih belain cewek liar yang miskin ini, lo suka sama dia HAH?" Sinis alif ke arah Kean dengan tangan yang masih menunjuk Nala.

Dio maju menarik tangan Alif.
"Lo kenapasih kayaknya benci banget sama mereka hah?" Tanya Dio tenang.

Nala akhirnya maju "Gue punya salah apa sama lo?" Lagi lagi Nala bertanya dengan tenang.

"GUE BENCI KARENA LO MURAHAN DASAR CEWEK LIAR, LO UDAH TAU KALAU KEAN UDAH PUNYA TUNANGAN KENAPA LO MALAH CARI PERHATIAN SAMA DIA HAH?" Teriak Alif di depan wajah Nala.
Nala mengusap wajahnya lalu

BUGH

.

.

                                        🌹🌹🌹