FROM THUG TO IDOL: TRANSMIGRATING TO A SURVIVAL SHOW

Chapter 38: Mermaid Melodies

Setelah lomba lari yang melelahkan, para trainee kini hendak mengungkap lagu pilihan mereka.

June dengan tatapan kosong menatap kartu lagu mereka.

GIRLS' EVOLUTION.

Girl grup dari season pertama dan tidak diragukan lagi sangat terkenal yang muncul dari 'Rising Stars.' Konsep acara survival idol belum begitu dikenal pada saat itu, dan season mereka mengubah arah trend sejak ditayangkan.

Mereka debut dengan konsep yang fresh, cute, dan summer, sehingga masyarakat umum mengenal baik lagu-lagu mereka. Sungguh, mereka adalah lambang dari sebuah girl grup.

Ketika mereka bubar setelah kontrak mereka berakhir, anggota lain terjun ke dunia akting sementara yang lain menjadi penyanyi solo yang sukses.

Entah kenapa, kartu pink yang dipegang C-Jay memancarkan aura yang tak terkatakan.

Dia melirik ke arah tim Jaeyong dan ingin merebut kartu biru dari tangan Casper dan sebagai gantinya membawakan lagu mereka.

“Baiklah, bisakah tim CHAOS mengungkapkan lagu mereka terlebih dahulu?”

Tim merobek stiker dari kartu, dan lagu "Light Warriors" terungkap.

"Ooh, itu lagu yang bagus!" kata C-Jay. “Kalau saja kamu mendapatkannya, Nak. Kita bisa mendapatkan waktu yang lebih mudah.”

Minx menunduk ke tanah dan menggaruk bagian belakang kepalanya.

Setelah itu, tim Zeth mengungkap lagunya.

"Daybreak."

Tim bersorak, dan sepertinya surga berpihak pada mereka karena inilah lagu yang ingin dibawakan Ren.

“Sudah berakhir,” kata Hoon. “Mereka pasti akan mendapatkan keuntungannya.”

Satu per satu grup mulai mengungkap lagu mereka. Kru produksi memilih serangkaian lagu yang bagus. Hit demi hits ditampilkan,

June tahu bahwa Rising Stars tidak akan memberikan waktu yang mudah kepada para trainee.

"Ayo kita ke tim terakhir! Para penampil The GIRLS' EVOLUTION, tolong ungkapkan lagu kalian," kata Minho.

Casper melangkah maju dan dengan hati-hati merobek stiker itu. Para trainee tersentak saat mereka menatap lagu yang ditulis.

"Rebel Queens."

"Ah, sial. Itu lagu yang bagus!"

"Jika aku tahu itu akan menjadi lagu hip-hop mereka, maka aku akan langsung memilihnya."

Casper kembali ke timnya sambil tersenyum lebar. Memang benar, itu lagu yang bagus. Ini adalah lagu hip-hop yang menggetarkan dan memberdayakan tentang kebebasan dari norma-norma sosial dan berdiri tegak sebagai pemimpin yang percaya diri.

Lagu ini dimulai dengan irama yang berani dan energik yang langsung menarik perhatian pendengar, memberikan nuansa semangat memberontak dalam lagu tersebut. Syair-syairnya diisi dengan permainan kata yang cerdas dan sajak yang berapi-api, menampilkan keterampilan rap dan kehebatan lirik girl grup tersebut.

Akan lebih mudah bagi mereka untuk mengaransemennya menjadi lagu boy group karena sudah memiliki unsur maskulin di dalamnya.

Sekarang saatnya tim mereka menampilkan lagunya.

“Aku tidak ingin melakukannya,” kata Hoon, masih kesal dengan situasi yang terjadi. Dia tidak ingin berada di grup ini, dan dia pasti tidak ingin membawakan lagu girl grup.

"Aku gugup, Saudaraku!" Kata C-Jay sambil memberikan kartu itu pada June. "Bukalah."

June melihat sekeliling dan melihat para trainee memandang mereka dengan tidak sabar. Dia menghela nafas dan mengambil kartu itu sebelum melangkah maju.