CHAPTER 31 Ingatan masa lalu

996 108 4
                                    

Noted: ini adalah kilas balik sebeluk chapter 30 di mana Yibo dan Xiao Zhan masih melewati 3 hari yang menyenangkan bersama.

~~~~



“Si-siapa kau?” Xiao Zhan menatap aura kebahagiaan di wajah lelaki di depan sana saat Sehun mendorongnya masuk dan menutup pintu kamar apartemen Zhan.

“Yang Mulia tidak akan mengenali hamba sekarang. Karena itulah hamba mohon pergilah bersama hamba," ujarnya memohon.

“A-apa? Aku tidak mau, Yibo---”

“Zhan, dia adalah Jenderal Nan Feng. Dia tidak bermaksud jahat, kuharap kau mau ikut bersamanya agar peperangan ini cepat selesai. Aku janji ini tidak akan lama. Cepatlah
pergi sebelum Yibo kembali.”

Xiao Zhan menatap pada lelaki bernama Nan Feng yang diperkenalkan Sehun. Meski sejujurnya ia memang belum mengenal lelaki yang dapat ia duga adalah vampir sama seperti Sehun dan Yibo, tapi entah kenapa ada rasa percaya saat melihat wajah Nan
Feng yang menatap tulus padanya.

“Baiklah.”Xiao Zhan akhirnya mengangguk. “tapi berjanjilah kembalikan aku ke
sini sebelum Yibo datang. Aku berjanji tidak akan pergi darinya tanpa berpamitan lagi.”

Sehun mengangguk dan segera merogoh kantung pakaian berlengan panjang yang dipakainya. Dari sana, Zhan dapat melihat sosok mungil yang ditutupi cahaya keemasan.

Xiao Zhan menatap takjub pada bocah kecil perempuan di sana. Makhluk kecil yang bentuknya serupa peri-peri dalam dongeng anak kecil itu terbang dan berputar mengelilinginya hingga Zhan tersenyum.

“Dia cantik sekali.” Zhan menjulurkan jarinya yang dihinggapi makhluk itu.

“Dia adalah ostium, dia akan membawa kita dengan cepat melintasi waktu dan ruang.” Sehun menatap ostium yang mengangguk dan terbang pergi dari tangan Zhan menuju salah satu sudut kamar apartemen itu dan berputar dengan pola melingkar dengan cepat.

Sayap sayap keemasannya seolah menaburkan benih serupa bubuk peri dalam sebuah dongeng terkenal. Itu membentuksebuah lingkaran yang kemudian Zhan sadari serupa
portal.

“Ayo.” Sehun masuk lebih dulu dan segera menghilang ke dalam cahaya keemasan dari lingkaran yang dibentuk ostium. Setelahnya Jenderal Nan Feng mempersilakan Xiao Zhan
memasuki portal di mana dirinya tidak tahu ke mana dan kepada siapa ia akan dibawa.
Sekejap. Yah, itulah yang Zhan rasakan saat dirinya membuka mata dan
pemandangan di sekitarnya telah berubah drastis. Itu memang ruang kamar, tapi jelas bukan kamar apartemennya. Karena selain semua perabotan kuno dan ruangan serba
besar yang dihiasi pilar-pilar megah. Di sana Zhan dapat merasakan aura di sana sangat berbeda dengan apa yang ada dibumi, dan anehnya, ia merasa semua itu familiar.

Zhan berjalan mengikuti Nan Feng saat jenderal itu mengangguk padanya dengan gestur memintanya berjalan ke sebuah ranjang di mana di dalamnya, Zhan dapat melihat siluet seseorang yang tengah tertidur.

“Siapa dia?” tanya Zhan saat keduanya telah sampai di tepi ranjang.

Jenderal Nan Feng membuka gorden tipis yang menyelimuti tempat tidur berhias permata itu. Menyibak kain tipis yang kemudian membuat Zhan membulatkan mata sempurna saat melihat siapa sosok di dalam sana.

“Dia adalah Pangeran Sean.”
“Apa?!” Zhan tanpa sadar bertanya demi melihat penampakan wajahnya pada pria yang tertidur di atas ranjang yang terlihat begitu nyaman itu. Jika dia tidak salah ingat, Sean adalah nama tunangan Yibo di dunia vampir ini. Jadi, bagaimana lelaki yang terlihat
terlelap dengan damai itu memiliki pola wajahnya?

The Golden Light [Yizhan] tamatWhere stories live. Discover now