The Golden Light [Yizhan] tamat

CHAPTER 2 ~ kutukan Pangeran Sean

***

Bangsa Vampir adalah bangsa yang telah hidup dan berkembang jauh sebelum manusia menguasai bumi dengan menduduki peringkat pertama dalam rantai makanan. Mereka adalah makhluk malam yang konon hidup dengan meminum darah manusia dan binatang.

Vampir adalah makhluk Immortal, kebal senjata, dan memiliki kekuatan, tetapi lemah terhadap cahaya matahari dan peluru perak.

Sejak peradaban manusia mulai berkembang pesat, para Vampir mulai diburu karena dianggap menjadi ancaman bagi keberlangsungan umat manusia. Para manusia bahkan tidak segan meminta bantuan makhluk lain untuk melakukan aksi ini.

Perang darah seringkali berkecamuk di antara dua kubu ini dan menyebabkan banyak kerugian materi serta kematian. Meski bisa dikatakan kerugian di kedua belah pihak tidaklah seimbang, karena korban di pihak manusia jauh lebih banyak, tapi, kemudian demi menghindari peperangan yang tidak juga berkesudahan, beberapa ketua Vampir terkuat lalu membuat sebuah perjanjian damai dengan manusia yang dinamakan 'Stempel Darah'.

Perjanjian ini menyatakan bahwa mereka akan memiliki wilayah mereka sendiri, begitu juga dengan bangsa Vampir, tidak ada yang boleh mengganggu kedaulatan wilayah masing-masing. Kebebasan juga diberikan kepada para vampir atau manusia yang mau menjalin kerja sama, atas dasar kejujuran dan keterbukaan jelas di antara mereka.

Telah beradab-abad berlalu setelah perjanjian sakral dilakukan. Dewasa ini, telah banyak vampir yang memilih berada di dunia manusia. Klan campuran, atau yang disebut para Darah Campuran ini, mulai terbiasa hidup dengan cara manusia, mereka menyukai teknologi buatan manusia dan segala perkembangannya, beberapa dari mereka bahkan telah berani berjalan di siang hari dengan menggunakan hoodie, atau 'Tabir surya khusus' yang saat ini begitu populer di kalangan vampir yang berada di tengah kota.

Meski semua kesenangan itu kemudian harus mereka tukar dengan mencari makanan alternatif selain darah manusia atau binatang.

Rata-rata dari para darah campuran tidak kesulitan menghasilkan benda berharga yang disebut uang oleh manusia. Karena biasanya mereka akan bekerja di lingkup masyarakat manusia sebagai pebisnis atau pemilik modal, yang hanya hidup untuk bersenang-senang sembari menunggu uang mengalir ke bank-bank mereka.

Mereka juga adalah karyawan khusus untuk kerajaan yang berada di 'Pulau Kabut' tempat mereka berasal. Sebagian pekerjaan mereka adalah menyediakan ternak-ternak yang siap dipanen darahnya dalam kapal besar yang akan diberangkatkan ke 'Pulau Kabut' dengan pengawalan ketat dari para Guardian Vampir.

Berbeda dengan para darah Campuran yang memilih menikmati usia panjang mereka dengan menikmati kemajuan teknologi yang dibuat para manusia. Vampir berdarah murni, diharuskan tetap berada di wilayah kerajaan mereka yang kemudian disebut pulau berkabut.