19. Berubah

23.7K 1K 5
                                    

Happy Reading


Leon membuka pintu rumah sudah menampakkan seorang gadis yaitu istri nya sedang asik makan malam di meja makan. Leon hanya acuh melewati Ayla. Leon berjalan menaiki tangga satu persatu.

"Leon makan dulu" panggil Ayla

Tetapi Leon tidak menggubris dia lanjut berjalan menuju kamar nya.

Setelah selesai makan Ayla membereskan piring kotor lalu dengan inisiatif dia membawakan satu buah piring yang berisi nasi dan lauk pauk untuk Leon.

Pintu terbuka menunjukkan Leon yang tengah bermain handphone di atas kasur. Ayla tersenyum lalu melangkah maju mendekat ke Leon.

"Gue bawain Lo makan" Ayla menyodorkan piring itu dengan wajah tersenyum.

Leon tersenyum smirk menerima piring itu. Gadis itu tersenyum bahagia tetapi senyuman nya lenyap ketika Leon membuang piring itu.

"Gue gak sudi makan masakan Lo!" bentak Leon

"Kenapa? Gue gak kasih racun makanan itu" tunjuk Ayla kepada makanan yang sudah berserakan di lantai.

Leon melangkah maju mendekati Ayla yang berada di pinggir kasur "Gue salah besar udah berusaha cinta sama Lo! Lo itu licik Lo jahat!" Bentak Leon.

Ayla tersenyum "Oh jadi Lo lebih percaya sama pacar Lo ketimbang sama gue istri sah Lo"

"Jelas gue lebih percaya Alice, dia lebih kenal gue dari pada Lo!" Leon menunjuk ke wajah Ayla.

Leon mendekatkan wajahnya hingga terbatas beberapa centi saja "Lo itu cuman benalu di hidup gue bangsat!" Leon mendorong Ayla hingga gadis itu terbentur meja belajar.

Darah segar keluar dari pelipis Ayla, gadis itu mengusap darah dengan tangan nya.

"Itu semua belum sebanding sama apa yang Lo lakuin ke Alice!" Leon menarik paksa tangan Ayla menuju kolam renang.

"Leon jangan disini, Lo boleh siksa gue gimana pun tapi tolong gue takut kolam renang Leon" Lirih Ayla saat sudah dekat dengan kolam renang.

"Biar sekalian Lo mati nyusul adik Lo!" Leon terus menarik paksa tangan Ayla

"Ini baru peringatan kecil untuk Lo karena udah nyakitin orang yang gue cinta!" Leon mendorong Ayla ke kolam renang.

Leon tersenyum smirk melihat Ayla yang tidak bisa berenang. Pria itu melangkah pergi meninggalkan kolam renang.

"Al-aldo" lirih Ayla yang sedang berusaha menggapai tepi kolam.

Aldo lah yang sering menyelamatkan Ayla jika tenggelam. Waktu SMP saat praktek renang, Aldo selalu meyakinkan Ayla dan membantu nya agar tidak takut.

Lo bisa Ayla Lo bisa. Batin Ayla

Ayla berusaha berenang ke tepi kolam. Ayla memang memiliki trauma akan kolam renang tapi sebenarnya dia bisa berenang hanya saja rasa trauma nya selalu menghantui dirinya sehingga dia tidak mau bersangkutan dengan hal apapun tentang kolam renang.

Gadis itu berusaha mengatur nafas nya saat di tepi kolam dia melihat ke arah jendela kamar Leon yang sudah tertutup rapat.

"Gue ngehargain Lo karena Lo suami gue tapi gak dengan Alice" Ayla berhenti menatap jendela kamar yang tertutup.

Tangan Ayla mengepal memandang lurus ke arah depan "Gue akan balas perbuatan Lo Alice Melanie!" Tegas nya.

Ayla berjalan memasuki area rumah. Di ruang tengah terdapat Leon yang sedang menonton TV. Leon melihat Ayla saat memasuki rumah.

LOVE LATER [END]Where stories live. Discover now