6. Venom

19.4K 1.1K 0
                                    

Happy Reading


Bel istirahat telah berbunyi hari ini Ayla harus ke kantin sendirian karena Tania dan Dina tidak masuk sekolah. "Mereka berdua janjian apa gimana sih?!" Gumam nya melangkah keluar kelas dan menelusuri koridor menuju kantin.


"Cewek uhuy" lelaki itu bersiul dan berlari ke arah Ayla. "Mau ke kantin ya? Bareng!!" Lanjut lelaki itu.

Ayla menatap sinis ke arah lelaki tersebut. "Lo jelangkung?" tanya nya

"Bangsat Lo!! Ganteng gini di bilang jelangkung" Ayla tertawa bahagia

Ayla memberhentikan langkah nya di depan laki laki itu, memperhatikan wajah lelaki tersebut. "Wajah Lo-"

"Kenapa?" tanya lelaki itu memegang wajah nya

"Mirip badut ancol" Ayla berlari sekencang kencangnya meninggalkan Aldo

"Anjing Lo ya" Aldo mengejar Ayla dengan segala kekuatan super nya

Ayla berhenti berlari dengan nafas yang masih belum teratur. "Udah udah gue capek" pinta nya

"Enak aja! Lo udah ngatain gue jelangkung sama badut ancol" Aldo tak terima wajah tampan nya di bilang yang tidak tidak. "Sekarang ikut gue ke kantin" Aldo menarik tangan Ayla

Kini mereka sedang menikmati jajanan di kantin. Aldo mengajak Ayla duduk bersama dengan teman teman nya tentu ada Leon dan tidak lupa ada Alice dan kedua teman nya.

Ayla berdecak kesal saat Aldo mengajak nya untuk duduk semeja dengan Alice. Bukan karena Ayla takut tetapi Ayla malas berurusan dengan Alice.

"Nomer Lo dong" Farel mengulurkan handphone nya kepada Ayla.

Ayla tersenyum lalu mengetik nomer nya di handphone farel. "Udah" lalu dia mengembalikan handphone kepada pemilik nya.

"Nanti malam bisa sleepcall nih" farel menggoda Dewa.

"Gue juga dong" tidak mau kalah Dewa mengeluarkan handphone dari saku celananya lalu memberikan nya kepada Ayla.

"Modus modus" Aldo merebut handphone dari tangan Ayla lalu mengetik nomer seseorang di handphone Dewa. "Nih udah" Aldo memberikan handphone nya kembali kepada Dewa.

"Ck brisik banget sih" Alice menatap kesal ke arah Ayla

"Tau tuh alay banget" sambung Saskia

Karena mulai terasa tidak nyaman Ayla memikirkan cara agar bisa segera meninggalkan kantin.

"Aldo gue ada urusan" ucap nya berbisik

Aldo sangat mengerti Ayla, pasti saat ini Ayla merasa sangat tidak nyaman. "Gue antar" Ayla mengangguk

"Bro gue ke kelas duluan" Aldo berdiri sembari memegang tangan Ayla

"Ets tunggu dulu" ucap farel berjalan ke belakang Aldo. "Tangan nya jangan nakal mas bro" Farel melepaskan tangan Aldo dan Ayla

Mendengar ucapan temannya, Leon langsung mendongak melihat Aldo dan Ayla.

"Silahkan pergi" Farel mempersilahkan sembari tersenyum


****


Aldo merogoh saku celananya dan juga baju nya terlihat seperti sedang mencari sesuatu. "Cari apa?" tanya Ayla penasaran

"Ck, rokok gue ketinggalan di kantin" Aldo menepuk jidatnya mengapa dirinya menjadi pelupa

"Lo balik lagi aja ke kantin lagi pula kelas gue udah dekat" Ayla melihat ke arah kelas nya

LOVE LATER [END]Where stories live. Discover now