18. Playing Vitc

23.8K 1K 5
                                    

Happy Reading


"Caroline dengerin gue dulu" pria itu terus berjalan mengikuti langkah Ayla.

"Lo pasti suka, gue yakin!"

Karena risih Aldo terus mengejar nya akhirnya Ayla memberhentikan langkah. "Kenapa?" tanya nya sinis.

"Sebentar" Aldo mengambil sesuatu di dalam tas nya "Ini dia" lanjutnya.

"Ihhh Aldo ini serius buat gue?" Ayla kegirangan saat Aldo membelikan nya novel terbaru.

Aldo mengangguk

Ayla memang suka membaca novel dan juga menonton drakor itu sudah menjadi kegiatan sehari hari nya.

"Suka gak?" tanya Aldo ikut senang menatap wajah gadis yang dia cintai.

"Suka banget! Makasih" Ayla mencium buku novel yang dia pegang.

Lo lucu banget Caroline. Batin Aldo

"Aldo" panggil seseorang dari arah kejauhan.

"Caroline gue duluan mau ke kantin bareng bestie bestie calon penghuni neraka"

"Sejak kapan Lo punya bestie?" Ejek Ayla

"Siapa sih yang gak mau punya bestie yang ganteng kayak Aldo" puji dirinya sendiri.

"Pd banget Lo!"

"WOI ALDO BURUAN!" teriak Farel yang sudah menunggu sedari tadi.

"Gue pergi dulu dadah, jangan kangen sama orang ganteng" teriak Aldo sembari berlari ke arah tema teman nya.

Ayla berjalan menuju kantin sendirian karena Tania dan Dina sudah pergi ke kantin sejak tadi.

Suara tangisan seorang wanita membuat Ayla memberhentikan langkahnya. Suara itu berasal dari belakang gudang. Karena penasaran Ayla berjalan ke arah gudang tersebut.

Ayla mengumpat di balik dinding yang ada disana, dia menyaksikan bullying yang Alice lakukan terhadap adik kelas nya.

"Balikin uang jajan aku kak" gadis itu sedang memohon di kaki Alice

Alice tertawa remeh melihat gadis yang sedang memohon di kaki nya "Kalo gue gak mau Lo mau apa hah?!"

Alice menendang gadis itu hingga tersungkur ke tanah "Jangan Lo sentuh tubuh gue karena uang jajan Lo ini gak mencukupi body care gue!" Alice melihatkan uang jajan gadis itu.

Gadis itu meringis kesakitan dan tak berhenti memohon "Tolong kak balikin aku laper" air mata telah membasahi pipi gadis itu sejak tadi.

"Bangsat Lo!" Setelah merekam kejadian tadi Ayla bergegas mendekati Alice dan kedua teman nya.

"Kalo Lo sakitin dia urusan nya sama gue!" Ayla membantu gadis itu untuk berdiri.

Alice dan kedua teman nya bertepuk tangan "Wih wih ada jagoan nih" Alice menatap remeh.

Ayla mengeluarkan satu lembar uang seratus ribu dari saku nya "Ini buat Lo" Ayla memberikan nya kepada gadis itu.

"Ma-makasih kak" gadis itu mengelap air mata nya.

Ayla kembali menatap Alice yang sudah melipat tangan di depan dada "Cuman orang miskin yang ambil uang jajan orang lain!" ucap Ayla dengan suara tegas nya.

Plakkkk

Satu tamparan mendarat di pipi Ayla tetapi gadis itu malah tersenyum smirk "Kenapa sih Lo sentuh muka gue? Iri ya? Oh iya gue lupa Lo kan gak punya uang buat beli skincare buktinya ngambil uang jajan adik kelas, ck ck ck mau gue beliin gak skincare nya biar Lo gak usah make up medok lagi kalo ke sekolah" ejek Ayla

Bughhh

Satu pukulan mendarat di wajah Ayla hingga sudut bibir gadis itu mengeluarkan sedikit darah "Lo mau main main sama gue Alice Melanie?" tanya nya.

Alice menelan saliva nya melihat wajah Ayla yang terlihat sangat serius.

Ayla menendang perut Alice hingga gadis itu jatuh tersungkur ke tanah. Melihat suasana semakin panas adik kelas yang di bully oleh Alice tadi pergi meninggalkan mereka.

"Woi jangan kabur Lo!" teriak Angel

Ayla memukul Alice habis habisan hingga gadis itu tidak kuat lagi. Sialan! Ternyata dia jago bela diri. Batin Alice

"Udah gue bilang jangan main main sama gue!" bentak Ayla.

Baru saja Ayla ingin memukul Alice kembali tetapi seseorang mendorong nya. "Bangsat!, Lo lakuin apa sama cewek gue!"

Ayla menatap kaget keberadaan Leon dan teman teman nya terkecuali Aldo. "Le-leon" ucapnya gugup.

"Kamu gak papa sayang?" tanya Leon menatap pacar nya penuh dengan luka.

"Dia yang mulai duluan" Ayla menunjuk ke arah Alice

"Bohong! dia yang tiba tiba datang terus mukulin aku" air mata Alice keluar dari mata nya, gadis itu mengadu kepada sang pacar.

"Iya itu bohong, gue sama Angel saksi nya" bela Saskia.

"Lo yang bully adik kelas duluan!" Kesal Ayla tak terima.

"Mana bukti nya kalo gue bully adik kelas" Alice tersenyum smirk melihat handphone Ayla sudah rusak di bawah tanah karena Alice tau tadi Ayla sempat merekam nya dan pada saat berkelahi Alice sengaja menjatuhkan handphone Ayla.

Ayla mencari handphone di saku seragam nya tetapi tidak ada ternyata handphone nya sudah jatuh di tanah "Gue ada video nya" Ayla berusaha membuka handphone tetapi tidak bisa nampaknya handphone nya rusak.

"Mana?!" Angel membuka suara

"Sayang dia bohong, tadi dia minta uang jajan aku buat beli skincare dia" Alice bersandiwara di hadapan Leon.

"Anjing Lo playing Vitc!" Ayla tak terima

"Diem Lo!" Bentak Leon.

Leon memegang rahang Ayla dengan sangat keras "Jangan pernah Lo sakitin cewe gue lagi! Kalo hal itu sampe terjadi, gue akan pastiin Lo mati di tangan gue!" Leon mendorong Ayla hingga tersungkur ke tanah.

Leon menggendong Alice akan bridal style menuju UKS di ikuti oleh kedua teman Alice, sedangkan teman teman Leon masih berada disana memandangi Ayla.

Ayla berusaha bangkit lalu dia menghampiri teman teman Leon "Gue mohon sama Lo semua jangan kasih tau tentang ini ke Aldo, gue gak mau hubungan pertemanan Leon dan Aldo rusak cuman gara gara masalah gue dan Alice. Gue akan ungkap semua kebenaran nya setelah semua bukti yang gue dapat!" Ayla melangkah pergi meninggalkan teman teman Leon.

"Lo percaya mana?" tanya Dewa kepada teman teman nya.

"Untuk saat ini kita gak perlu memihak siapapun sebelum semua nya jelas" Rayan melepas dasi yang menempel di leher nya.

"Tumben Lo bijak" ejek Farel

Devan memasukkan tangan ke saku celananya "Gue yakin Ayla gak salah"

"Kenapa Lo yakin?" tanya Rayan

"Dia gak mau ngerusak hubungan Leon dan Aldo, dari situ kita bisa liat kalo dia pandai" jelas Devan

"Gue setuju sama Lo! Alice pintar dalam memutar balikan fakta" Farel merangkul pundak Devan.

"Kantin yok gue laper" Dewa mengelus perut nya.

Semua teman teman Leon meninggalkan tempat itu dan pergi menuju kantin.


To be continued

Jangan lupa vote dan komen guys

Terimakasih yang sudah vote dan komen ❤️

See you di bab selanjutnya 👋

LOVE LATER [END]Where stories live. Discover now