Bab 24

231 93 3
                                    

Dimohon vote terlebih dahulu.
dan jangan lupa follow akun Dhap.
terimakasih (✿^‿^)

_𝖘𝖊𝖑𝖆𝖒𝖆𝖙 𝖒𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆_

Rasa lelah yang menghampiri membuat Dewi dan Luthfi memilih untuk beristirahat sejenak di taman dalam yang diapit gedung A hingga gedung D. Cuaca setelah hujan membuat suhu sore hari menjadi sejuk. Langit diatas juga sudah menampakkan warna merah, membuat waktu pencarian menjadi sempit.

Dewi menoleh ke arah Luthfi yang masih menatap kosong air mancur didepannya. "Luthfi." Sang pemilik nama pun menoleh. "Kita akan mencari Nita di mana lagi? Semua tempat sudah ditelusuri, tapi tidak ada satupun yang mengetahui keberadaan Nita. Bahkan laporan digrup tidak ada yang membantu."

Mata Luthfi terlihat memikirkan sesuatu. "Mungkin ada tempat yang terlewati."

"Tapi, semua anak kelas sudah sangat yakin bahwa mereka tidak melewati satu ruangan pun. Mereka sudah mencari ditoilet, ruangan lab, UKS, perpustakaan, kantin, dan bahkan mereka sudah mengecek seluruh rooftop." Bantah Dewi. "Lalu kita akan mencari dimana lagi?"

Luthfi memegang dagunya sambil berpikir. "Dari semua tempat itu, tidak mungkin tidak ada tanda-tandanya. Tunggu sebentar." Luthfi membuka ponselnya dan mengerikkan sesuatu diatas layar.

Tak lama suara notifikasi terdengar dari ponsel Luthfi. Luthfi kembali mengetikkan sesuatu di atas layar ponselnya kemudian dengan senyuman ia menatap Dewi membuat wanita itu terheran-heran. "Saat anak kelas kita mengecek daftar hadir perpustakaan, nama Nita ada di sana. Tepat saat jam Master Erdwan, dan kemungkinan setelah Nita menyelesaikan ulangannya."

"Lalu setelah itu Nita ke mana?" Dewi kembali bertanya.

"Nita meminjam salah satu buku dan membawanya keluar dari perpustakaan. Dan aku tidak tahu lagi dia pergi di mana." Setelah Luthfi mengatakan itu notifikasinya kembali berbunyi membuat Luthfi mengalihkan pandangannya ke arah ponsel sejenak kemudian menatap Dewi kembali. "Aku tahu! rooftop gedung H. Rooftop itu jarang dijangkau orang, dan kamu pasti tahu rumor yang terdengar, mari kita ke sana sebelum matahari terbenam."

"Tapi bukankah anak kelas sudah mengecek  semua rooftop?"

"Mungkin saja mereka takut kesana." Luthfi segera bangkit berlari menuju rooftop gedung H diikuti Dewi di belakangnya.

Setelah memasuki rooftop tersebut suasana di sana membuat Dewi merinding. "Kamu yakin Nita datang ke sini?" Dewi terus melangkah mengikuti Luthfi yang makin melangkah ke dalam mendekati pembatas.

"Hanya tempat ini yang belum kita jangkau, anak lain juga mungkin tidak datang kemari karena rumor itu. Bisa jadi Nita ada di sini. Kamu cari sebelah kanan dan aku cari sebelah kiri. Apapun yang kau temukan langsung kabari aku." Luthfi langsung berpencar sesuai arahan yang ia ucapkan dan Dewi juga segera melangkah menuju tempat yang ditunjuk oleh Luthfi.

Mereka berdua mencari tanda-tanda keberadaan Nita di sana namun tetap saja mereka tidak melihat Nita duduk ataupun berdiri di tempat tersebut. Luthfi juga sempat berpikir negatif jika Nita melompat seperti rumor terdahulu. Namun ia langsung menepis pikiran buruk tersebut dan kembali mencari keberadaan Nita.

Seketika Luthfi merasakan hal sesuatu pada dinding pembatas. Benaknya kembali membuka pikiran negatif, langkah demi langkah Luthfi makin mendekati dinding rooftop tersebut guna mengecek lebih detail apakah Nita jatuh dari rooftop ini atau tidak.

Luthfi melompat pada dinding pembatas pertama dan berdiri diatasnya, menatap sekitarnya yang terlihat seperti biasanya dan tidak ada tanda-tanda apapun dari bawah rooftop. Rooftop ini adalah satu-satunya rooftop yang tidak bisa dilihat dari gedung rooftop lainnya. Hal itulah yang memungkinkan ada siswi terjatuh di rooftop ini dan tidak diketahui keberadaannya selama 3 hari. Siswi tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa di atap gedung. Banyak kemungkinan yang terjadi, seperti; siswi tersebut melompat, tubuhnya jatuh diatas atap hingga tidak ada yang tahu. Namun ada juga yang mengatakan bahwa siswi tersebut didorong. Hingga sekarang tidak ada yang tahu mana pernyataan yang benar.

Dendam Tersirat✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang