BAB 18

6.8K 780 220
                                    

----- Beauty in the Dark -----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

----- Beauty in the Dark -----

***

"Please, let me go!" seru Zhan disela usahanya untuk mendorong tubuh besar si Carlos agar menjauh. Namun, tidak berhasil dengan jemari laknat Carlos yang sudah berhasil membuka celana panjangnya dan menyentuh kejantanannya.

"Nikmati saja, Baby. Hari ini kau akan menjadi milik Carlos," ucapnya parau sembari terus mengocok penis Zhan.

"Yibo!!!" Zhan tidak akan membiarkan pria bertubuh besar ini memasukinya. Walaupun lengannya sudah terasa lelah dan pegal, Zhan masih berusaha untuk mendorong dan mencakar lengan Carlos agar melepaskan penisnya. Namun sayang sekali, Carlos hanya bergeming dan semakin menikmati perlawanan Zhan.

Carlos menyeringai, ia sangat menikmati cakaran dan pukulan lemah yang dilayangkan oleh pria manis di bawah tubuhnya itu. Semakin dilawan, gairah Carlos semakin menggila. Namun ketika jarinya hendak memasuki lubang yang sangat ia inginkan, tiba-tiba ....

BRAAKKKKK

Zhan tersentak kaget saat mendengar suara keras dari pintu kamar yang terhempas kasar hingga terlepas dari engselnya. Matanya membulat sempurna ketika melihat sosok yang ia harapkan kedatangannya untuk menyelamatkannya.
"Yibo!!"

Tubuh penuh darah dari para korbannya tak luput dari manik mata indah Zhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tubuh penuh darah dari para korbannya tak luput dari manik mata indah Zhan. Ia mengira kalau Yibo terluka. "Yibo .... "

Yibo menatap tubuh telanjang Zhan yang terkungkung di bawah tubuh Carlos, sedangkan tangan kurang ajar itu masih memegang penis Zhan.
"Take your hands off mine," ucap Yibo dengan suara berat.

Carlos menyeringai, ia menanggapi suara yang terdengar mengancam itu dengan biasa saja. Namun, ia tetap melepaskan penis Zhan dari genggaman tangannya. Akan tetapi, ia tidak beranjak menjauh dari tempat tidur. Ia malah dengan sengaja mendekatkan wajahnya ke arah wajah Zhan, lantas melumat bibirnya tepat di hadapan Yibo.

Seperti bensin tersulut oleh api, amarah Yibo tidak bisa dibendung lagi. Ia berjalan cepat dengan langkah lebar mendekati ranjang. Dengan cepat ia menyambar tubuh besar Carlos dan menariknya menjauh dari Zhan. Kemudian ia memukulnya keras.

Beauty In The Dark (Yizhan) END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang