BAB 8

10.5K 942 504
                                    

----- Beauty In The Dark -----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

----- Beauty In The Dark -----

***

Makan malam berlangsung kaku. Tapi Yibo tidak heran. Bagaimanapun juga, siang tadi dia sudah hampir mengajak Zhan bercinta di atas kudanya. Dan Yibo tidak menyesali perbuatannya. Dia malah merencanakan akan mewujudkannya nanti.

Matanya menyapu wajah Zhan yang memerah, "Eh? Memerah?" Wang Yibo baru sadar, dari tadi Zhan menghindari bertatap muka dengannya. Setiap dia bertanya, Zhan menjawabnya dengan gagap.

"Mmm ... Zhan-?"

"Ya?!" seru Zhan dengan cepat, hingga membuat Yibo melongo dan melupakan apa yang akan ditanyakan.

"E ... tidak jadi," gumam Yibo.

Zhan tampak kecewa, dia kembali meneruskan menyantap makan malamnya dalam diam.

"Ok, ada yang aneh dengan pria manis ini," batin Yibo.

"Emm ... Zhan, aku akan keluar malam ini, jadi ... kau tidak usah menungguku pulang," ucap Yibo saat mengingat kembali apa yang hendak dia tanyakan tadi.

Zhan menatap Yibo, "Kau mau pergi ke mana?"

"Kau tidak perlu tahu, mmm, aku pergi dulu, kau lanjutkan makan malamnya," ucap Yibo, lantas beranjak berdiri dan melangkah pergi.

Zhan menatap kepergian Yibo, rasa sepi karena ditinggal sendirian di ruang makan menyelimuti Zhan. Sedangkan Xianxian sudah tidur semenjak sore tadi.

Zhan dapat mendengar suara mobil Yibo melaju pergi meninggalkan rumah.

Seketika nafsu makan Zhan menghilang, "Kenapa dia tidak mengajakku?" gumam Zhan lirih.

Zhan meletakkan sendok makannya, dia segera beranjak berdiri.

"Tuan, anda tidak menghabiskan makan malamnya?" tanya anak buah Yibo yang sedang membereskan piring Yibo.

Zhan menghentikan langkahnya, dia berbalik menatap pria itu, "Aku ... aku sudah kenyang," ucapnya.

"Ohh," pria itu mengangguk mengerti.

Zhan tampak ragu, "Emm, ka-kau tahu kemana bosmu pergi malam ini?" tanya Zhan.

"Bos? Oh, Bos Wang? Kurasa dia pergi mencari kesenangan," jawabnya.

Deg

Zhan meremas dadanya, "Ke-kesenangan?"

"Iya, mungkin bos Wang sedang mencari wanita," terangnya santai tanpa melihat perubahan di wajah Zhan.

Zhan segera berbalik dan berlari menuju kamarnya.
.
.
.

BRAKK

Zhan membanting pintu kamar dengan keras, dan hampir membangunkan Xianxian.
"Oh, shit." Zhan segera menenangkan Xianxian kembali.

Beauty In The Dark (Yizhan) END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang