BAB 14

8.9K 925 326
                                    

----- Beauty In The Dark -----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

----- Beauty In The Dark -----

***

Keesokan harinya,

Setelah percintaan panas kemarin malam, sampai berlanjut pagi hari. Yibo benar-benar mengacuhkan Zhan.

Hati Zhan sedikit mencelos, entah kenapa saat dirinya ingin menyentuh Yibo, pria itu selalu menghindarinya.

"Yibo ... " gumam Zhan lirih.

"Mommy, Chanchan lapal," Xianxian memecah lamunan Zhan.

"Oh, maafkan mommy, sayang. Xianxian ingin makan apa?"

"Chanchan inyin macan mmm ... capachetti," ujarnya dengan suara cadelnya.

Zhan menggendong putranya, "Baiklah, pangeran kecil. Mari kita membuat capachetti untukmu," Zhan menirukan ucapan Xianxian.

Xianxian yang mendengar mommy nya meniru ucapannya tertawa cekikikan.

Sepanjang perjalanan menuju dapur, mereka berdua berceloteh ria. Sampai Zhan berpapasan dengan Wang Yibo di depan dapur.

"Kalian mau ke mana?" tanya Yibo sedikit ketus.

Zhan mengeratkan gendongannya, lalu menjawab pertanyaan Yibo.
"Aku ingin memasak spaghetti untuk Xianxian, apakah kau mau juga?"

"Tidak usah, aku sudah makan," jawab Yibo sambil melenggang pergi melewati Zhan dan Xianxian begitu saja.

"Amaan, amaann!!" panggil Xianxian, namun Yibo tidak menggubris panggilannya.

"Xianxian sayang, mungkin Paman sedang ada urusan penting. Kita jangan mengganggu nya, ok?" Zhan berusaha menghibur putranya yang mencebikkan bibirnya dengan raut wajah sedih karena diabaikan oleh Yibo.

"Mmm," gumam Xianxian.

Zhan menoleh ke belakang, dia sudah tidak melihat keberadaan Yibo. Dia menghela napas berat, lalu segera masuk ke dalam dapur. Zhan berniat menyibukkan diri di dalam dapur, agar dirinya tidak memikirkan sikap dingin Yibo padanya.

.
.

Di kamar mandi.

"Fuck!!" umpat Yibo. Hari ini sudah ketiga kalinya dia melakukan onani di  kamar mandi.

Kegilaanya akan Xiao Zhan sudah membuatnya sakit. Juniornya menginginkan Zhan lagi lagi lagi dan lagi. Seperti tadi pagi saat dirinya bangun terlebih dulu di dalam kamarnya. Dia melihat Zhan meringkuk di sampingnya dalam keadaan telanjang dengan memar merah di sekujur tubuhnya. Memar karena ulahnya kemarin malam. Dia mencambuk pantat dan punggung Zhan dengan kasar, dan tidak hanya itu saja, dia juga menggigiti tubuh mulus itu. Semakin Zhan berteriak, dia semakin terangsang.

Dia buru-buru mandi dan melakukan onani di dalam kamar mandi. Dan nafsunya tidak berhasil padam saat melihat Zhan kembali ketika dia bangun tidur memanggil nama Yibo. Yibo segera berpakaian dengan cepat dan segera keluar dari kamar. Dia berusaha sekuat tenaga untuk meredam nafsu hewani nya yang menggila. Dia tidak ingin menerkam Zhan di ranjang dan menyetubuhinya sampai tak sadarkan diri.

Beauty In The Dark (Yizhan) END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang