Uang Adek

127 11 3
                                    

Seperti halnya anak-anak lain di dunia, Ale senang bukan main kalau dibawa berenang. Apalagi kalau diizinkan melompat dari pinggir kolam atau meluncur dari perosotan.

Pastinya ditangkap sama Oni di air, karena kalau nggak dia bakal kelelep.

Sekarang Ale sedang mengambang di atas air dengan Oni sebagai pijakan. Sedang asyik-asyiknya, tiba-tiba dia tersentak dan memutar badan. Membuat emaknya kaget dan hampir tergelincir.

"Adek jangan muter tiba-tiba, dong. Kaget Mama," protes Oni. Ale cuma melongo.

"Mama, Adek nyali Papa."

"Ngapain?"

"Papa mana, Ma? Coba tanya dulu, Papa ada uangnya, nggak? Uang Adek ketinggalan di lumah, Ma."

"Adek mau jajan?"

"Bukan, Ma. Mau bayal uang binang ini." By the way, binang means berenang. "Papa ada uang nggak ya, Ma? Uang Adek ketinggalan di lumah. Kek mana ni ya Ma?"

Oni hampir ketawa, tapi dia tahan demi melihat wajah Ale yang serius tingkat tinggi.

"Kalo Papa nggak ada uangnya gimana?" tanyanya iseng.

"Adek nggak usah binang aja lah, Ma. Adek mau doa aja lah di sini."

Oni ngakak bebas, ngebayangin si Ale berdoa di tengah kolam. Tinggal dialesin pake bunga teratai, biar klop.


Another Sonshine (Spin Off The Sonshine dan After Sonshine)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang