ALZERO - BIANGLALA

67.8K 4.6K 299
                                    

Jam menunjukkan pukul 8 pagi dan sekarang rachel tengah berada di sekolah bersama teman temannya.

"Hel nanti ada pasar malam kita pergi yuk?" ajak arumi kerachel dan eriska

"Eh seriusan, gue mau banget." jawab eriska antusias.

"Gue ngak bisa pergi bareng kalian soalnya gue udah janji sama zero buat kesana." ucap rachel.

"Asiik yang mau pergi bareng suami nih!" ucap eriska sambil menyikut lengan rachel.

"Apaan sih, orang ini untuk merayakan pertemanan kita."

"Pertemanan?" tanya arumi binggung.

"Iya jadi gini gue sama zero itu udah sepakat buat temanan, biar yang lain ngak curiga termasuk wulan!"

"Hel, begitu sayang nya Lo sama Wulan sampai Lo gak mau dia tau kalau Lo itu istrinya zero!" Protes Eriska kearah teman bodohnya ini, yang mau mau saja dijadikan selingkuh di dalam pernikahan nya sendiri.

"Yaampun hel lo kenapa khawatir si wulan itu tau sih, biarin aja biar dia tau kalau lo itu istrinya zero bukan temannya."

"Gue ngak mau jadi perusak hubungan mereka, udah cukup gue masuk dalam kehidupan nya zero."

"Trus gimana sama perasaan lo yang lo bohongin?" Tanya eriska dan membuat rachel bungkam.

"gue yakin lo udah suka kan sama zero?"tanya arumi dan di anggukan oleh rachel.

Yang membuat teman temannya geleng-geleng kepala melihat sifat sahabat nya yang terlalu baik.

"Awas aja lo nyesel nantinya kalau zero ninggalin lo, trus lo jadi janda deh mana masih muda lagi!" ucap eriska sambil memanasi rachel yang terlihat ketakutan jika dirinya menjadi janda diusia muda.

"T-tapi kan gue?"

"Lo mau itu terjadi?" tanya caca yang langsung di gelengan kan oleh rachel.

"Mau gue kasih solusi ngak?"jawab eriska dan di anggukan oleh rachel.

"lo harus buat zero jatuh cinta sama lo."bisik eriska ke telinga rachel yang membuatnya terkejut.

"HAH." ucap rachel keras dan membuat semua orang dikelas terkejut.

"RACHEL, KENAPA KAMU TERIAK?" tanya buk endang marah kearah rachel.

"E-engak buk."

"SEKARANG DUDUK!" perintah buk endang dan membuat rachel langsung duduk sambil melihat temannya yang menertawakan nya.

****

Jam pulang sekolah pun telah berbunyi.
Kini rachel tengah duduk di halte sambil menunggu ojek pesanan, tapi penglihatan nya teralihkan saat ia melihat zero dan wulan yang berboncengan diikuti dengan teman temannya dibelakang.

Dalam pikirannya kini ia tengah memikirkan solusi yang diberikan caca kepadanya tadi.

"Apa ia gue bisa buat tuh bongkahan es jatuh cinta sama gue" ucap rachel sambil bergumam sendiri.

"Hahhh, coba aja dulu deh, mungkin aja bisa kali ya" putus rachel dan setelah itu ojek pesanan nya pun datang.

S

aat sampai di rumah ia tidak menemukan zero didalam, dan langsung saja rachel mengganti pakaiannya dan juga memasak makanan untuk dirinya.


"Akhirnya gue bisa makan juga." ucap rachel sambil menyuapi nasi kedalam mulutnya.

ALZERO (END)Where stories live. Discover now