Part 23

38 6 0
                                    

Happy Reading❤

Typo komen!

Sesuai janji nya kepada Mama nya Farel, sekarang Senja sedang menunggu Go-Jek di luar gerbang sekolah. Teman-teman nya sudah pulang sedari tadi. Tadi nya mau menemani Senja tapi Senja yang meminta mereka pulang. Dan untuk Ikhsan tadi sempat bertemu dan mengatakan bahwa Ikhsan nanti pulang karena ada tugas kelompok.

Tin.. Tin..

"Astagfirullah" ucap Senja sambil mengelus dada nya. Ia menoleh mendapati pemilik sekolah nya.

"Kenapa Pak?"

"Kamu ngapain di sini? Yang lain udah mau pulang" ucap Agas dengan membuka kaca mobil.

"Nunggu Go-Jek" jawab Senja dengan singkat. Mata nya kembali fokus ke aplikasi Go-Jek milik nya.

"Bareng kita aja"

"Oh ga Pak terima kasih, Go-Jek saya sudah dekat. Kasian kalo di batalkan"

Tak lama ada Go-Jek berhenti di depan mereka.

"Atas nama Mbak Senja?" tanya pengendara Go-Jek tersebut. Senja hanya mengangguk dan tersenyum.

"Mari Pak, saya duluan" Di balas anggukkan dari pemilik sekolah. Namun saat ingin menaiki Go-Jek ada seorang perempuan memangil nya dan membuat semua mata menoleh. Senja menoleh sambil menaikan satu alis nya.

"Na ikut gue bentar!" Sambil menarik tangan Senja. Senja yang di tarik kaget.

"Eh bentar dulu! Pak tunggu sebentar ya!" Pinta Senja kepada pengendara Go-Jek.

"Iya Mbak"

"Ehh... Mau kemana dulu?" teriak Senja saat tangan di oleh teman nya ini.

"Udah ayok!"

Tidak lama mereka berdua sampai di loker. Dan saat membuka loker milik Senja, Senja kaget bukan main. Karena loker nya penuh dengan bunga dan coklat. Dan kejadian seperti ini jarang sekali terjadi di loker nya. Banyak yang seperti itu tapi di kalangan atas dan barisan good looking.

"Yang naroh saha?" tanya Senja dan di balas mengangkat bahu tanda Ia tak tau.

"Na gue minta ya coklat ya?"

"Iya ambil aja" Sambil menyerahkan 5 batang coklat yang tadi ada di loker teman nya tapi di tujukan kepada nya. Dari mana Senja bisa tau karena ada surat nya.

"Makasih Senja. Hayuk pulang!"

"Hayuk!"

Tepat di depan gerbang masih ada Agas dan Aska.

"Nja, duluan ya? Hati hati di jalan! Makasih coklat nya. Muach deh!" Senja yang mendengar itu bergidik ngeri. Tak lama dia tersenyum.

"Ayo pak, maaf lama. Nanti mampir dulu ke Indomaret ya pak"

"Siap Mbak"

"Pak saya duluan, mari" pamit Senja kepada Agas dan Aska. Di balas senyum tipis.

***

Sampai nya di depan gerbang rumah Farel. Senja langsung membayar gojek. Senja ingin masuk tapi gerbang itu tertutup.

"Assalamualaikum" Tak lama keluar lah satpam keluarga Farel.

"Waalaikumsalam. Eh si eneng, ada apa neng?"

"Hm itu mau jenguk Kak Farel. Tadi di suruh Tante Dina ke sini"

"Oh di suruh Nyonya, masuk Neng" Sambil membuka gerbang dan mempersilahkan Senja masuk.

"Masuk dulu ya pak" Ucap Senja sambil membungkukkan badan nya sedikit.

S E N J A [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang