Bab 40: The Show

18.7K 1.8K 80
                                    

Happy reading Fellas 💅

Beberapa hari yang lalu... 

Aurora menempati meja belajarnya yang berada di penthouse. Beruntung hari ini Leo ada urusan di kantornya sehingga pria itu telat pulang, gadis itu sudah memastikannya lewat Hendrick ia juga sudah mengunci pintu dengan baik dan benar agar tidak ada siapa pun yang mengetahui tingkahnya ini. 

Aurora membuka laptopnya dan menghubungi seseorang. Tak perlu menunggu lama bagi Aurora, seseorang di sebrang sana sudah menjawab panggilannya. 

"Selamat siang nona" sapa pria tersebut. 

"Kau sudah mempersiapkan file palsunya?" tanya gadis itu. 

"Sudah nona, semuanya sesuai yang Anda perintahkan" ucap pria itu lagi. 

Aurora mengangguk puas "bagus, ada pergerakan apa dari Vendetta?"

"Dari informasi yang kami dapatkan, Nona Mari menjalin suatu kerja sama dengan Tuan Reyza untuk menghancurkan Anda dan Tuan Leo" jawab pria itu. 

Aurora tersenyum sinis, dasar bodoh. Keduanya berpikir jika Leo bisa dijatuhkan dengan mudahnya. 

Selagi Aurora masih hidup, jangan berharap bisa menyentuh Leo. 

"Perintahkan orang-orang kita untuk mengawasi Leo lebih ketat, mereka mengincar berkas rahasia milik L&R company. Jangan sampai pihak musuh curiga jika kita sudah mengelabui mereka!" perintah Aurora. 

"Baik nona, satu lagi. Mario memberi pesan untuk anda" ucap pria itu. 

"Hubungkan aku dengannya!" 

Tampilan layar langsung berubah berganti dengan wajah Mario, tangan kanan dari seorang Reyza. 

"Apa kabar Mario?" tanya Aurora berbasa-basi. 

"Baik nona, kabar saya sangat baik" ucap Mario. 

Aurora tersenyum "syukurlah, jadi apa yang ingin kau laporkan?" 

"Ini mengenai rencana yang Mari dan Reyza susun, mereka akan menjebak Tuan Leo menggunakan obat perangsang" ujar Mario dengan wajah yang serius. 

"Tak kusangka mereka memakai cara rendahan untuk menjatuhkan kami" ucap Aurora. 

"Sebaiknya nona berhati-hati, mengingat sifat Mari yang gegabah, firasat saya mengatakan jika gadis itu akan bertindak di luar rencana" ucap Mario. 

"Good Mario, tidak salah aku menjadikanmu bagian dariku" ucap Aurora. 

"Ini semua bukan apa-apa dibanding pertolongan nona waktu itu" ucap Mario. 

"Tetap lanjutkan sesuai rencana, jangan buat dirimu dicurigai!" perintah Aurora. 

"Baik nona." 

__________

"ADA YANG MESUM!!!!!" teriak murid perempuan tersebut sambil menutup matanya.

Aurora membulatkan kedua bola matanya sebelum ditutup oleh Leo. Pria itu melindungi mata gadisnya agar tidak melihat pemandangan menjijikkan di depannya. 

Saat ini, Mari tengah terkulai lemas dengan seorang murid laki-laki yang berasal dari SMA Leo, keduanya hampir telanjang bulat dengan alat kelamin yang terpampang jelas. 

Karena jarak dari ruang makan ke toilet cukup dekat, teriakan gadis itu terdengar hingga mengundang orang untuk melihat. 

"Anjir, mata gue!" 

MY AURORA {TAMAT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang