MY AURORA {TAMAT}

Bab 15: Shakira dan Charles

Happy reading Fellas 💅

"Kalian gak apa-apa?" tanya Shakira.

"Aman terkendali, makasih btw Shakira kan nama lo?" tanya Ara.

"Iya, kenalin gue Shakira Amadela" ucap Shakira memperkenalkan dirinya.

"Lo sekelas sama kita? tapi kok gue gak pernah liat lo di kelas?" tanya Diandra yang bingung.

Shakira mengalihkan pandangannya dan tersenyum canggung "ah... kalo itu g-gue ada urusan. Iya! urusan" ucap Shakira, Ara dan Diandra saling menatap, nampaknya mereka masih bingung. Tapi sudahlah, siapa yang peduli?

"Oh ya, kenalin gue Arabella panggil aja Ara, ini Diandra, dan yang lagi dipeluk sama Leo itu namanya Aurora" ucap Ara memperkenalkan nama teman-temannya.

"Itu kakak kelas sering gangguin lo bertiga?" tanya Shakira.

Diandra menggeleng "kita berdua bukan targetnya, Aurora target si uler itu" ucap Diandra.

"Kenapa?" tanya Shakira.

"Kak Angel suka sama Kak Leo, dia nganggep kalo Diandra itu perebut Kak Leo, padahal kan Aurora udah tunangan sama Kak Leo" terang Diandra.

Shakira menghembuskan napasnya dengan kasar "setidaknya dia udah disingkirin sama Leo. Em... gue boleh kan temenan sama kalian?" tanya Shakira.

"Tentu aja boleh, lagian kita butuh bodyguard buat ngawal kita" goda Ara.

Ketiganya tertawa menanggapi godaan Ara, ternyata Shakira cukup asik dan seru meskipun sifatnya yang galak dan tegas, maka bertambah satulah teman mereka.

Sementara itu Leo mengecek seluruh tubuh Aurora guna melihat apakah ada luka lagi yang ada di tubuh gadisnya.

"Udah dong kak, Rora cuma luka di pipi aja" ucap Aurora.

"Cuma?" tekan Leo. Aurora menelan air ludahnya dengan susah, Leo paling tidak suka jika ada luka di tubuhnya. Harusnya tadi ia bisa menghindar ketika ditampar Angel, kalau sudah begini maka akan panjang urusannya.

"Ayo kita ke rumah sakit" ucap Leo menarik tangan Aurora.

"Enggak usah kak, cuma perlu dikompres sama es batu nanti juga udah mendingan" ujar Aurora.

"Jangan membantah Aurora!" ucap Leo dengan intonasinya yang tegas, Aurora dibuat takut olehnya.

"Leo bener, mendingan lo ke rumah sakit" ucap seorang pria di samping Raja. Aurora menatap pria tersebut dengan bingung, pasalnya orang itu terlalu asing baginya. Apakah dia merupakan teman baru Leo?

"Aa, Aurora belom pernah ketemu sama dia, namanya Charles. Charles Xaverio, dia temen Leo" ucap Arsen.

"H-hai kak, aku Aurora" ucap Aurora memperkenalkan dirinya.

"Hm."

"Maklum, sifatnya 11 12 sama kek tunangan lo" ucap Raja. Aurora mengangguk paham.

"Ke rumah sakit ya" ucap Leo.

Aurora mengerucutkan bibirnya dengan sebal "tapi nanti habis itu beli es krim" ucap Aurora.

Leo tersenyum "Anything for you baby."

__________

Keenam teman mereka berbondong-bondong pergi ke rumah sakit, alasannya sih buat nemenin Aurora. Padahal mereka hanya ingin bolos saja dari aktivitas sekolah yang padat dan membosankan. Daripada tidur pas belajar, mendingan cabut.

Jangan ditiru ya.

Pipi Aurora yang memerah diberi salep dengan sensasi dingin yang menjalari pipi gadis itu, tidak ada luka serius, hanya saja Aurora harus rajin mengoles salepnya agar luka tamparan itu bisa cepat sembuh. Usai mereka dari rumah sakit, Leo menepati janjinya kepada Aurora, alhasil kedelapan orang itu hinggap di sebuah kedai es krim premium yang letaknya tidak jauh dari rumah sakit tersebut.