Bab 3: Dirimu, milikku

52.3K 3.4K 132
                                    

Happy reading Fellas 💅

Aurora dan Leo telah sampai di penthouse yang Leo persiapkan untuk mereka berdua. Beberapa pelayan telah menyambut setibanya mereka di lokasi.

"Selamat datang tuan, nona" ucap salah satu pelayan yang Aurora yakini sebagai kepala pelayan di tempat tersebut.

"Mulai hari ini calon tunanganku akan tinggal disini bersamaku, jangan biarkan Aurora mengerjakan pekerjaan rumah lainnya. Apakah kalian paham?" tanya Leo dengan tegas.

"Paham tuan" ucap pelayan tersebut serempak. Leo sengaja memperkerjakan pelayan di penthouse-nya agar Aurora tidak perlu mengerjakan pekerjaan rumah, mereka hanya bekerja dari jam enam hingga jam delapan malam. Leo benar-benar memperlakukan Aurora layaknya seorang ratu.

Memang benar bukan? hanya Aurora yang mampu menjadi ratu mendampingi seorang Leo.

Leo dan Aurora memasuki penthouse tersebut. Tidak hentinya Aurora berdecak kagum melihat kemegahan penthouse ini, ia ragu apakah ini penthouse atau mansion mengingat benar-benar luas dan mewah dengan pemandangan langsung ke kota.

"Kamu suka disini?" tanya Leo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu suka disini?" tanya Leo.

Aurora mengangguk "pemandangannya bagus banget" ucap Aurora sembari berjalan menuju jendela kaca.

Leo tersenyum, tidak sia-sia ia membeli penthouse ini dengan harga yang tinggi. Aurora menyukainya dan Leo akan melakukan apa saja untuk membuat Aurora bahagia.

"Baguslah kau menyukainya, sekarang ayo kita ke kamar. Kamu butuh istirahat" ucap Leo.

"Tapi, aku masih mau lihat pemandangannya lagi" ucap Aurora.

"Kita bisa lihat nanti, aku gak mau kamu sakit" ucap Leo.

Baru saja Aurora ingin berbicara lagi, Leo mencegahnya "dan aku tidak menerima penolakan sayang" ucap Leo membuat Aurora pasrah dan menuruti perintah laki-laki tersebut.

Mereka berjalan menuju lantai kedua, dan memasuki kamar yang akan mereka berdua tempati. Aurora memekik senang ketika mendapati pemandangan kamarnya yang mengarah langsung ke gedung-gedung tinggi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MY AURORA {TAMAT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang