14

7K 1K 8
                                    

Yuki membuka matanya perlahan "kau bangun?!" Ia menoleh ke arah suara

"Nagi, siapa yang membawa ku ke sini?"

"Letnan jenderal" jawab Nagisa acuh

"Oh, sudah berapa lama aku tidur?" Ia memang sudah menduga bahwa Takashi yang membawanya dengan Feromon nya yang menyebar di seluruh ruangan siapa yang tidak bisa menebaknya

"Kau baru saja di tidurkan di tempat ini satu jam yang lalu.kau terlalu cepat bangun!"

"Aku ingin meminta bantuan mu"

"Bantuan?" Yuki mengangguk, ia memberikan kode agar Nagisa mendekat, ketika Nagisa sudah bisa di jangkau ia segera menarik tangannya dan membisikkan sesuatu yang membuat Nagisa tidak bisa menahan amarahnya

"Kau gila?! Kau mempertaruhkan nyawa hanya untuk musuh?! Apakah otak mu tidak bisa berfungsi dengan normal?!"

"Nagisa..... Pelankan suara mu" ujar Yuki lemah

"Kau gila!"

"Nagi, ku mohon" Yuki memohon dengan wajah pucat nya membuat Nagisa tidak tega untuk menolaknya

"O-oke.... Ku bantu!" Yuki tersenyum puas lalu mulai mengeluarkan Zoan dan Yobi dari kantung sihir nya

"Jangan gunakan sihir mu! Kondisi mu sangat lemah, Begitu juga kandungan mu! Kau bisa tewas bersama dengan Bayi yang kau kandung!" Yuki tersenyum dengan wajah pucat nya

"Zoan ini adalah orang yang akan membantu kalian untuk Sekarang namanya Usami Nagisa" Yuki memperkenalkan Nagisa pada Zoan

Zoan membungkuk" mohon bantuannya untuk kedepan" Nagisa mengangguk

"Aku akan mengurus mereka, jadi nanti aku akan memanggilkan dokter lain untuk mu" Yuki mengangguk lemah

"Kalian ikuti aku" ia segera berbalik keluar ruangan itu

"Mayor, terima kasih sudah membantu kami" ujar Zoan Sebelum mengikuti Nagisa dan di balas dengan anggukan dari Yuki

Tidak lama kemudian dokter lain datang memeriksa tubuh Yuki dan yang dokter itu lakukan selama memetiknya hanyalah mengerutkan kening

"Anda seharusnya lebih menjaga diri mayor, jangan menggunakan sihir untuk sementara waktu dan sebaiknya anda cuti terlebih dahulu" ujar dokter itu

"Hei, siapa nama mu? Aku sudah melihat Nametag mu tapi rasanya tidak sopan berkenalan dengan cara itu"

"Nama ku Momoe shajou, mayor dan aku alpha" ujar shajou sambil tersenyum

"Oke, aku merasa tidak nyaman sekarang karena kau alpha boleh keluarkan feromon mu? Aku ingin menciumnya" shajou terkejut ia memang tahu bahwa seorang omega yang hamil membutuhkan alpha nya tapi ia bukan mate dari mayor ini!

"Ta-tapi mayor-"

"Aku omega dominan, selama itu feromon alpha aku bisa nyaman" shajou menunduk, memang benar omega dominan bisa di tandai lebih dari satu alpha jadi shajou tidak ada pilihan untuk menolak. Ia segera mengeluarkan Feromon nya untuk membungkus Yuki dan tak lama setelah itu Yuki tertidur lelap dan nyaman

Shajou berlari memasuki kamar mandi dengan wajah memerah, ia membungkus tubuh omega yang selama ini ia kagumi! Luar biasa! Ini,ini, ini ah tidak ada kata-kata

"Aku pasti sudah gila" ujar shajou pada dirinya sendiri

goddess of war (bxb)Where stories live. Discover now