21 : Pernyataan kehilangan barang

3.5K 403 34
                                    

[21 : Pernyataan kehilangan barang]

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

[21 : Pernyataan kehilangan barang]

"hyung, dimana semua barang barang ku?"

Haechan datang dengan wajah yang begitu frustasi, karna dia baru menyadari kalau barang barang yang ada di kamar nya menghilang dengan tiba tiba. Dan itu semua adalah barang yang penting untuknya, seperti pc game nya, handphone, tab dan laptop nya. itu raib tiba tiba, seingat nya, dia masih menyimpan semua barang barang nya dengan rapi kemarin. Tapi hari ini kenapa semua nya hilang?

"apa yang kau maksud?"

tanpa menoleh johnny menjawab, dia masih sibuk dengan handphone nya dan hanya menjawab seadanya

"handphone, tab, laptop dan pc ku, semuanya hilang!"

Haechan benar benar kesal, ia mendudukkan dirinya di karpet di dekat sofa yang johnny duduki. Menarik nafasnya kasar, 'benar benar menyebalkan!' geramnya tertahan

"bagaimana bisa? terakhir kali kau letak kan dimana memangnya?"

Haechan mencoba mengingat ngingat, namun ia tak mendapatkan apapun. Ia hanya ingat barang barangnya ada di kamar, itu saja. Tidak mungkin barang barang nya itu berjalan sendiri, kalau ia, sungguh dunia sudah gila

"aku tidak mengingatnya. Aaah, aku tidak mengingatnya sama sekali!"

[Hanya lakukan saja, tak perlu canggung]

[Percaya pada ku, ini akan baik baik saja]

"yasudah kau tidak perlu menggunakannya, tidur dan beristirahat saja. Itu lebih baik"

Johnny enggan menatap Haechan, ia hanya terfokus dengan benda pipih di tangannya. Mengatakan apapun yang sedang terlintas di kepalanya. Dia sangat tertekan sekarang

"tapi aku baru saja bangun hyung, aku mau main game dan ngobrol dengan member lain. Jeno dan Jisung, mereka pasti lagi main berdua sekarang..."

Haechan merebahkan badannya di karpet yang untung nya cukup tebal. Menendang nendang sembarang melampiaskan kekesalannya

"hyung berhentilah bermain main dengan handphone mu!! Aku sedang kesulitan sekarang"

[Lakukan semenit setelah ini terkirim]

Melihat Johnny yang tak berkutik sedikit pun, Haechan dengan cepat mendudukkan tubuhnya menatap Johnny nyalang. Melihat wajah Haechan yang menatapnya marah, malah membuatnya terlihat sangat menggemaskan

"iya iyaa, akan aku bantu cari..."

Johnny beranjak dari tempat duduknya meninggalkan handphone nya di meja, berjalan menuju kamar mereka

[Ringtone handphone johnny]

Handphone Johnny berbunyi, dengan cepat ia kembali dan mengangkat panggilannya

NOTSAD ¦ HAECHANTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon