Sebenarnya, apa arti dari bahagia yang sebenarnya? Apa terluka untuk orang yang di cinta itu juga bentuk dari bahagia?
Disaat terluka memaksakan untuk tetap bahagia, disaat berduka harus tetap ceria. Agar tak ada satupun yang curiga, kalau kau tidak...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
[16 : Malam]
Haechan dengan mata sembabnya berjalan menuruni anak tangga, hari sudah malam dan dia berniat membantu memasak makanan untuk makan malam mereka
Disana, sudah ada jaemin dengan apron yang terpakai rapi di badannya. Ia berjalan mendekat dan melihat jaemin yang sibuk mengurus ini itu secara acak, tampak kesulitan mengurus bahan bahan untuk masakannya
"jaemin aku bantu, Boleh?"
"E-eh! tentu, tolong potong sayuran dan dagingnya disana"
Jaemin menoleh terkejut dengan kedatangan haechan lalu mengangguk semangat, haechan memang sering membantunya kalau dia menginap di dorm mereka. Dan mereka menghabiskan waktu yang menyenangkan bersama. Dulu mereka seperti itu, tapi sekarang rasa nya sangat canggung bahkan hanya untuk sekedar bertatapan
"hyung masakkan aku sup rumput laut, aku menginginkan nya"
Jisung berjalan pelan menuruni anak tangga, dan tiba tiba saja meminta di masak kan sup rumput laut. Padahal tadi siang dia sendiri lah yang berteriak teriak minta di masak kan daging asap
'Aku tak suka itu
"Kau kan tidak menyukainya, hyung sedang membuatkan daging dan sayur yang enak buat mu, makan yang ini aja. Bukan nya kau sendiri yang minta dibuatkan ini tadi siang"
"Tidak hyung, aku maunya sup. Aku sudah tidak ingin daging dan yang lainnya, aku hanya ingin sup ruput laut dengan potongan ayam"
"Oke, besok saja kita makan ini, lagian tadi siang kau makan banyak sekali. Tapi tak apaa, itu sangat bagus, kau akan tumbuh dengan sehat nanti nya hehe"
Jaemin kembali membereskan bahan masakan yang tadi sudah dia siapkan, memasukkannya kembali ke dalam kulkas dan mengeluarkan bahan bahan yang baru untuk membuat sup rumput laut yang dongsaeng nya inginkan
"Dan hyung, aku tak ingin dia ikut memasak dengan mu"
「NOTSADーHAECHAN」
Sekarang mereka berkumpul di meja makan dengan semangkuk sup hangat dan nasi di hadapan mereka, ya, tak ada hidangan spesial. Hanya itu saja
Yang lain sudah sibuk dengan makanannya, tapi haechan masih menatap sup hijau di depannya itu tanpa minat
Waktu kecil ibunya akan selalu memaksanya memakan sup itu, namun ia tak benar benar mekanannya. Karna dia tak mau dan tak ingin sup itu masuk kedalam lambung nya. walaupun ada tambahan spesial di dalam sup itu dia juga tidak akan memakan nya, dia hanya tidak suka memakan nya
"jangan menjadi manja dan makan makanan mu"
Renjun berucap namun tak menatap ke arahnya, masih berfokus dengan makanan dan ponselnya. Ia merasa acuh tak acuh dengan keberadaannya
Dengan cepat haechan langsung menyendok sesuap demi sesuap makanan itu ke mulutnya, ia berusaha menelan namun makanan itu seperti tercekat di tenggorokan nya
![[16 : Malam]](https://img.wattpad.com/748efa7e06e80d0dbbf04ac5129f0a725cdedd23/68747470733a2f2f73332e616d617a6f6e6177732e636f6d2f776174747061642d6d656469612d736572766963652f53746f7279496d6167652f7a7969495855476176327a7962513d3d2d313036323831343134302e313733613863363638646464613331663637393835343338373236382e6a7067?s=fit&w=720&h=720)
