M. P.B. 2. 43 Suami Idaman.

2.1K 175 43
                                    

Jika bagi sebagian wanita Suami Idaman adalah yang mumpuni dari segi fisik dan finansial, Maka bagi Lovika yang pengertian dan perhatianlah yang menjadi idaman menurut versinya.

Jika kebanyakan wanita meyakini bahwa tidak ada wanita yang akan menolak jika ditawari suami tampan dan kaya raya untuk dijadikan suaminya, maka menurut Lovika mereka salah.

Terlahir menjadi anak tunggal dari keluarga konglomerat, membuat Lovika tak menjadikan harta sebagai prioritas. Kesibukan kedua orang tuanya yang tak mengenal batas waktu, berhasil membentuk Lovika sebagai pribadi yang haus akan perhatian. Sedikit saja Lovika diberikan perhatian maka semudah itu pula Lovika akan luluh tanpa perlawana. Meleleh bagai es krim, merapuh bagai kayu yang termakan usia.

 Perhatian begitu melemahkan Lovika saat itu. Sayangnya Lovika yang malang harus bertemu manusia yang tidak tepat sehingga ia harus merasakan sakitnya dimanfaatkan. Lovika yang tak ingin terjatuh dua kali dalam lobang yang sama akhirnya memilih untuk menutup diri. Membentengi diri dengan sikap judes tingkat dewa dari manusia manusia licik yang hanya ingin memanfaatkan kelemahannya.

Sungguh suatu kemalangan bagi Lovika, namun  berbeda halnya dengan Alka. Kelemahan Lovika bagi Alka adalah suatu keberuntungan. Hal itu justru menjadi  salah satu  faktor yang mempermudah Alka untuk mendapatkan hati Lovika seutuhnya.

Lovika yang judesnya tujuh turunan,  galaknya delapan tanjakan akan mudah tersentuh hanya dengan perhatian kecil. Wanita itu begitu mudah terbawa perasaan jika sedikit saja diperhatikan. Alka sudah pernah beberapa kali melakukan uji coba dan tidak bisa dipungkiri lagi hasilnya sukses.

Alka ingat betul saat itu Lovika marah karena dirinya ketahuan pergi menyambangi klub malam lantaran dipaksa Raffi. Satu minggu Lovika mogok bicara. Alka sudah mencoba berbagai cara untuk memita maaf  salah satunya membelikan Lovika perhiasan dan ponsel baru, namun nyatanya Lovika tidak tergiur, ia tetap melanjutkan aksi bungkamnya saat itu. Hingga di hari ke tujuh Lovika mengeluh rasa sakit di perutnya karena sedang datang bulan.  Alka yang sempat beberapa kali dimintai bundanya untuk membeli minuman khusus wanita haid jadi tahu apa yang paling dibutuhkan istrinya saat itu. Ia pergi ke supermarket lantas membeli beberapa botol untuk Lovika. Lovika yang merasa terharu dengan perhatian kecil Alka bahkan sampai menangis. Saat itu Alka berpikir istrinya menangis karena menahan rasa sakit, namun saat ditanya dengan antusiasnya wanita itu mengatakan, "aku terharu, kamu pengertian banget," katanya seraya memeluk Alka dengan erat. Padahal beberapa menit yang lalu jangankan untuk dipeluk senggol dikit aja langsugng bacok.

Pernah juga saat itu lagi lagi Lovika ngambek karena membaca chat mesra dari nomor tidak dikenal di dalam ponsel Alka. Alka sudah berusaha menjelaskan bahwa itu hanya kelakuan orang tidak bertanggung jawab yang ingin mengerjainya, namun nahas Lovika tetap tidak percaya karena menemukan nomor tersebut pada  catatan panggilan keluar milik Alka. Alka harus berpikir keras bagaimana cara agar bisa meluluhkan kerasnya hati Lovika. Tiga hari ia kembali nelangsa, diacuhkan, tidak diajak ngomong apa lagi dikasih jatah. Benar-benar Alka dibuat merana karenanya. Memberikan hadiah tidak mempan, ngajak liburan ditolak mentah-mentah, sampai memberikan tambahan uang belanja hampir lima puluh  persen Lovika tetap tak bergeming Alka  sampai putus asa memikirkannya. Hingga suatu hari Lovika yang usai melaksanakan  solat tarawih berjamaah di mesjid kebingungan karena mendadak sandal miliknya raib entah ke mana. Alka yang khawatir  istrinya akan tertusuk beda tajam jika berjalan tanpa alas kaki lantas melepas sandal dan memberikannya pada Lovika. Awalnya Lovika menolak lantaran masih ngambek, namun setelah Alka memohon lengkap dengan wajah cemas andalannya akhirnya Lovika luluh. Perempuan  itu bersedia memakai sandal milik Alka dengan suka rela. Keduanya pulang ke apartement dengan Lovika yang menggenggam tangan Alka begitu erat.

Ternyata keberuntungan Alka tak sampai di situ, sesampainya di rumah, Lovika yang selama tiga hari terakhir begitu jutek dan menyebalkan setengah mati berubah manis. Selain memasak banyak makanan kesukaan Alka, malam itu ia juga berdadan begitu cantik. Dengan penuh kerelaan hati Lovika menyerahkan diri pada Alka, melayani Alka bak raja dari negeri dongeng. Memberikan Alka kenikmatan yang tiada tara hingga kepenghujung malam.

M.P.B. 2 [Suami Bocah] 17+Место, где живут истории. Откройте их для себя