19. Kisah Dari Masa Lalu

88 79 10
                                    

Mulmed : cinta datang terlambat

_____

Bunga butuh proses untuk mekar. Ulat butuh waktu untuk menjadi kupu-kupu.
Namun sayangnya banyak bunga yang layu sebelum mekar. Dan tidak sedikit juga ulat yang harus mati sebelum jadi kupu-kupu.
Karena pada dasarnya, tidak semua kisah akan berakhir manis.

___oOo___

Seorang wanita setengah baya dengan seragam pelayan, memasuki kawasan kamar bernuansa biru tua.

Berjalan menuju balkon menghampiri pemilik kamar, dengan membawa teh manis hangat beserta camilan di atas nampan.

"Teh manis hangatnya Den". Dengan penuh sopan santun, wanita setengah baya itu menaruh isi nampan ke atas meja. Lalu kembali setelah putra dari tuannya mengucapkan Terima kasih.

Seorang cowok tengah berjemur dibawah terangnya sinar matahari pagi. Ditemani secangkir teh manis hangat dan beberapa camilan yang dibawakan oleh pelayannya.

Cowok yang sedang memainkan gitar itu, tiba-tiba menghentikan petikan senar di gitar. Ia meraih benda pipih persegi panjang yang bersisian dengan cangkir teh.

Ia memasukan pin untuk membuka kunci ponselnya. Lalu membuka galeri yang langsung menampilkan gambar seorang cewek sedang tertawa lepas.

Ia sengaja memotret cewek itu diam-diam saat cewek itu sedang asyik bergosip dengan teman-temannya.

"Gw gak nyangka lo bakal secantik ini Del". Gumam cowok itu menatap kagum foto cewek di ponselnya.

Flashback on.

"Kayaknya aku suka sama kamu". Sambil menarik hingus nya yang keluar, Cewek berseragam putih biru itu tersenyum malu-malu, setelah mengutarakan perasaanya pada cowok yang sudah ia sukai sejak tahun lalu saat ia memasuki kelas 7.

Cowok itu bergidik jijik. Bagaimana bisa cowok setampan dirinya disukai oleh cewek culun dan kumel macam cewek di depannya sekarang.

Lihat saja penampilannya, dari bawah sampai atas. seragamnya kumal, seperti belum dicuci seminggu. Ada bekas saus di seragam putihnya. Kulitnya memang putih tapi kering kurang perawatan. Rambut dikepang dua sisi kanan dan kiri. Wajahnya polos tanpa make up barang secuil pun. Dan astaga jangan lupa ada sesuatu di sudut matanya. Juga hingus yang selalu ia tarik tiap kali meluncur keluar dari hidung.

Benar-benar menjijikan. Kenapa bukan cewek lain saja yang mengutarakan perasaan cinta padanya. Dari sekian banyak cewek yang menyukainya mengapa harus cewek kumel ini yang berani mengatakan cinta?.

"Lo fikir lo secantik apa?  sampai berani suka sama gw?". Cowok berwajah arogan itu menatap hina.

Cewek yang sedang tersenyum itu seketika menurunkan sunggingan di bibirnya, ia menatap sendu lawan bicaranya. Lalu menatap satu persatu teman sekelasnya yang kini tengah menyorak dengan melempar kepalan kertas ke arahnya.

Ia pun mulai menangis. Tak tahu dimana letak kesalahannya?. Dia hanya jatuh cinta pada seseorang, dan kebetulan cowok itu seorang  yang populer di sekolahnya.

Story About Edel (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang