Alkena [END]

By arstvlv__

4.3K 514 31

"tang, lo percaya cinta pada pandangan pertama gak? " - Alkena "gak! Yang gue percaya itu lo ngutang ke gue... More

Ab origine
Al'1🌻
Al'2🌻
Al'3 🌻
Al'4🌻
Al'5🌻
Al'6🌻
Al'7🌻
Al'8🌻
Al'9🌻
Al'10🌻
Al'11🌻
Al'12🌻
Al'13🌻
Al'15🌻
Al'16🌻
Al'17🌻
Al'18🌻
Al'19🌻
Al'20🌻
Al'21🌻
Al'22🌻
Al'23🌻
Al'24🌻
Al'25🌻
Al'26🌻
Al'27🌻
Al'28🌻
Al'29🌻
Al'30🌻
Al'31🌻
Al'32🌻
Al'33 🌻
Al'34 🌻
Al'35 🌻
Al'36 🌻
Al'37 🌻
Al'38 🌻
Al'39🌻
Al'40🌻
Al'41🌻
Al'42 🌻
Al'43🌻
Al'44🌻
Al'45🌻
Al'46🌻
Al'47🌻
Al'48 🌻
Al'49🌻
Al'50🌻
Al'51🌻
Al'52🌻
Al'53🌻
Al'54🌻
Al'55🌻
Al'56🌻
Al'57🌻
Al'58🌻
Al'59🌻
Al'60🌻
Al'61 🌻
CERITA BARU

Al'14🌻

65 7 0
By arstvlv__


Terkadang, sesuatu yang terlihat indah itu tidak sebenarnya indah, dan sesuatu yang menurutmu buruk, itu terkadang yang terbaik untuk kamu.

-Alkena-

Bintang berjalan-jalan disekitar tegalega, sore ini ia keluar untuk ke apotek membeli beberapa obatnya yang sudah habis, ia berniat untuk berjalan-jalan sebentar, ia senang seperti ini, meskipun sendirian tapi ia sangat menikmatinya, biasanya Rhysaka yang selalu menemaninya tapi tadi ia lihat Rhysaka tertidur dan ia tidak tega membangunkan kakaknya itu. Di tegalega ini banyak sekali warung makanan, sudah seperti taman wisata kuliner dan Bintang senang sekali datang kesini Bersama Rhysaka sekedar makan di angkringan atau berkeliling taman sembari mengobrol seperti sepasang kekasih, bintang mampir ke salah satu warung es kelapa muda langganannya,

“mang, es kelapanya satu ya” ucap Bintang pada mang usep, penjual es kelapa

“eh si eneng, tumben sendirian, a rhy kemana?”

“lagi tidur mang, kasian kalo dibangunin hehe” jawab Bintang seraya tersenyum

“ohh gitu, ni neng es kelapanya”

“makasih emangg” jawab Bintang, mang usep tertawa kecil, Bintang memang anak yang ramah,

“jangan kebanyakan makan es kelapa muda neng”

“loh kenapa?”

“nanti gak tua-tua” jawab si emang

“iya gitu? Tapi kok emang keliatan tua padahal kan sering minum es kelapa muda, penjualnya lagi”

“eh si eneng mah”

“hehe becanda mangg” bintang tertawa lebar, mang usep pun ikut tertawa ia cukup akrab dengan pelanggannya yang satu itu.

"neng abis darimana? "

"abis dari apotik mang, biasalah stok obat abis hehe"

"ohh gitu, yaudah neng emang pamit mau layanin pembeli ya"

"oke mangg, semangatt emang" ucap Bintang sembari mengepalkan tangannya didepan dada,  mang usep tertawa kemudian mengacungkan jempolnya.

Sedangkan ditempat lain, Alkena menekuk wajahnya kesal, sudah tiga jam ia mengelilingi pasar ikan hias tapi adik kesayangannya itu masih saja belum menentukan pilihan ikan mana yang akan dibeli

“abang, mending beli bintang laut atau kuda laut?” tanya Alkana sembari menempelkan wajahnya di kaca akuarium besar

“kudanil” jawab Alkena singkat

“matanya perlu dioperasi ya, udah tau gak ada kudanil disini” cibir Alka

“udah deh lo tuh cepetan pilih mau beli ikan apa, kaki gue udah pegel” gerutu Alkena,

“kan aku udah bilang abang tunggu aja di mobil, gak usah ikut-ikut, bawel deh kek nenek-nenek”

“anjir ya, lo anak siapa sih?” Alkena mulai geram dan frustasi

“anak buaya” jawab Alkana singkat kemudian berlalu ke toko berikutnya
Sungguh Alkena ingin menenggelamkan adiknya itu disebuah ember besar yang berisi ikan lele,

Alkena sabar, Alkena baik

kalimat itu terus ia gumamkan dalam hatinya. Ia mendudukkan bokongnya disebuah kursi yang terletak dibawah pohon, bodo amat dengan Alka yang tampak masih asik memilih-milih ikan di setiap akuarium, Alkena heran anak itu sepertinya tidak merasakan pegal sama sekali, keringat bahkan sudah membanjiri dahinya yang mulus itu.

Tak lama Alka menghampirinya dengan dua plastic berukuran sedang, ia membeli ikan badut dan beberapa ikan koi

“udah?” tanya Alkena

“keliatannya?” Alka balik bertanya, Alkena menghela nafasnya pelan, keduanya lalu menuju mobil mereka.

“abang aku haus” ucap Alka saat Alkena telah melajukan mobilnya

“ya minumlah”

“mau minum apa kan gaada air”

“tuh air diplastik, banyak” Alkena menunjuk plastic berisi ikan yang ada digenggaman Alka

“masa aku minum air ikan ih abang jahat, pokoknya berhenti dulu beli minuuummm” rengek Alka, lagi-lagi Alkena menahan kekesalannya, ia pun memarkirkan mobil diparkiran khusus mobil di Kawasan tegallega

“beli es kelapa ya” ucap Alka,

“hmm” jawab Alkena singkat, Alka hendak berlari namun lengannya dicekal oleh Alkena

“jangan lari-lari, banyak orang”

“gausah digandeng juga ih” rengek Alka

“ntar lo ilang lagi ah, lo masih bocah,diem” ucap Alkena, Alka kicep ia pun membiarkan Alkena menggenggam erat tangan mungilnya. Saat seperti ini Alkena terlihat seperti sugar daddy, banyak perempuan yang melirik Alkena bahkan ibu-ibu pun berbisik-bisi apalagi beberapa dari mereka tau, Alkena dan Alkana adalah putra dari pengusaha terkenal, Mahesa Pradipta,

“iya ih pengen saya jadiin menantu itu kakaknya haha”

“iya adiknya juga gemesin gitu, ya ampun kakak adik sama-sama ganteng”

“iyalah kan satu goyangan haha”
Begitulah beberapa bisikan yang berhasil Alkena tangkap, ia menghembuskan nafasnya malas,

“bang satu goyangan tuh apa?” tanya Alka polos

“hahh?”

“itu tadi ibu-ibu bilang katanya kita satu goyangan, maksdunya apa kan kita bukan tukang joget” ucap Alka lagi dengan wajah polosnya, Alkena memalingkan wajahnya

Alkena menggaruk tenguknya yang tidak gatal itu, ia bingung harus menjelaskan apa, 
“intinya kita saudara kandung gitu pokoknya, udah deh yuk beli es kelapa nih udah nyampe warungnya”, Alka mengalihkan pandangannya, keduanya lalu memasuki sebuah warung es kelapa muda.

“loh, tatang” panggil Alkena, bintang yang tengah asik menyeruput es kelapa mudanya itu mendongak

“setan?”

“abang dipanggil setan?” ucap Alka, Bintang melirik bocah yang ada di samping Alkena,

“eh m-maksud gue Alkena” ucap Bintang gugup,

“gapapa kak, aku setuju kok bang Alkena dipanggil setan, orang kelakuannya juga mirip setan” ucap bocah itu sembari tersenyum lebar yang membuat Bintang membulatkan mulutnya

“bocah laknat” ucap Alkena pelan

“lo ngapain disini?” tanya Alkena pada Bintang

“ya beli es kelapa lah masa iya beli somay” jawab Bintang, Alkena cengengesan, pertanyaan retoris memang, sangat retoris, sedangkan Alka tertawa kencang yang membuat Alkena membekapnya dengan telapak tangannya.

“ohh iyah, sama, hehe” jawab Alkena kikuk

“tangan abang bau terasi ih jorok” pekik Alka

“enak aja lo” ucap Alkena,

“udah sana beli es kelapanya” ucap Alkena seraya mendorong bahu Alka pelan, bocah itu pun menurut sembari menggerutu tidak jelas, sedangkan Alkena memilih duduk disamping bintang.

“adik lo?” tanya bintang, Alkena menghela nafas

“sayangnya iya”

“kok gitu ke adik sendiri juga”

“ya abis kelakuannya kaya setan sumpah”

“kaya elo dong” ucap Bintang,

“y-ya enggak gitu tang” jawab Alkena pelan, Bintang tertawa menatap Alkena yang sedang memanyunkan bibirnya itu,

“kakak kok mau sih temenan sama bang Alkena” ucap Alka tiba-tiba

“lo kek tuyul ih, tiba-tiba datang” ucap Alkena

“diem ih, berisik” ucap Alkana ketus, Alkena tampak menahan marahnya sedangkan Bintang terkekeh melihat tingkah adik kakak itu

“iya kok mau ya aku temenan sama dia” ucap Bintang sembari menunjuk Alkena jijik,

“iya, jauhin aja udah kak, nyebelin di amah, pelit lagi”

“heh ngomongnya ya!” ucap Alkena tak terima, Alka membalasnya dengan memeletkan lidah sembari menjulingkan mata, Bintang tertawa adiknya Alkena ini sungguh menggemaskan

“gak bole gitu, kamu Namanya siapa?” tanya Bintang lembut

“aku Alkana kak, Alkana Harsa Mahesa” ucap Alka semangat sembari mengulurkan tangan, Bintang menjabat tangan mungil Alka

“nama aku Bintang,” ucap Bintang sembari tersenyum manis

idih giliran sama gue aja gak mau kenalan tuh dulu, jutek terus’ gerutu Alkena dalam hati

“aku suka bintang”

“gausah gombal! Masih kecil” ucap Alkena sembari menimpuk kepala Alka dengan sedotan

“apasih bang, orang bener kok aku suka bintang, kan suka liatin tiap malem”

“makanya kalo orang ngomong tuh disimak baik-baik” ucap Bintang ketus,

“nah dengerin” tambah Alkana

“bully aja gue terus,bully gapapa” ucap Alkena sembari mengusap dadanya, Bintang tertawa lalu mencubit pipi Alkena gemas

“lebaayy deh” ucapnya dan saat itu juga Alkena merasakan debaran aneh di hatinya

“lo pulang sama siapa? Udah malem nih” tanya Alkena mengalihkan

“ paling nanti nyari ojek online aja”

“gausah, gue anter aja”

“gak ngerepotin?”

“gak kok” jawab Alka cepat,

bocah nyamber mulu’ batin Alkena lagi,

“yaudah” bintang mengusap rambut Alka gemas, wajah adik Alkena ini sangat tampan dan lucu, kulitnya putih bersih, matanya bulat dengan bola mata berwarna hitam pekat, bulu mata yang lentik, hidungnya mancung dan bibir mungilnya berwarna pink.

Mereka kemudian berjalan menuju mobil Alkena, saat sedang berjalan Alka tiba-tiba menjerit histeris

“abangggg!!”

“apa kenapa?” tanya Alkena panik, begitupun Bintang

“mau anak ayamm” rengeknya sembari menunjuk penjual anak ayam warna-warni

“alkaaa” pekik alkena dengan suara tertahan

“kakak beliin mau?” tanya Bintang, Alka tersenyum berbinar

“mauu, dua ya?”

“kok dua?”

“kan biar ada pasangannya, kasian kalo sendiri nanti jomblo kaya bang Alkena”

“masha allah” ucap Alkena,
oke ‘alkena sabar, alkena baik’

“iya deh yukk” Bintang menggandeng tangan Alka menuju tukang anak ayam, tak lama keduanya kembali dengan Alka yang membawa dua ekor anak ayam berwarna kuning didalam sebuah kardus, lagi-lagi, Alkena hanya bisa menghela nafas pelan,

andai yang beliin bukan bintang’ batinnya

Alka tersenyum senang, ketiganya kemudian masuk ke mobil, Alka tak berhenti mengoceh selama di perjalan ke rumah Bintang, dan sekarang mereka seperti keluarga Bahagia, Alkena sebagai bapaknya yang harus fokus menyetir, dan Bintang seperti seorang ibu yang mendengarkan keluh kesah anaknya dengan sabar, tapi Alkena tetap berdoa agar ia tidak memilik anak seperti Alkana kelak.












Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 109K 58
"Jangan lupa Yunifer, saat ini di dalam perutmu sedang ada anakku, kau tak bisa lari ke mana-mana," ujar Alaric dengan ekspresi datarnya. * * * Pang...
251K 33.2K 33
Ini hanya secuil kisah manis pernikahan Mas Tuyul Saka, dan Nyai Aisyah Humairah. *** Genre : Romance Start. : 28 Juni 2022 Cover dari Pinterest
2.5M 122K 59
LO PLAGIAT GUE SANTET 🚫 "Aku terlalu mengenal warna hitam, sampai kaget saat mengenal warna lain" Tapi ini bukan tentang warna_~zea~ ______________...
1.7K 132 34
Highest rank: # 2 - radika (26-02-22) #14 - girlstory (16-12-21) #27 - arrange married (16-12-21) # 34 - heartbreak (10-12-21) "Dijodohkan?! Hell n...