ELEMENTER CLUSTERS

By rnsgsnsh

78.5K 6.5K 2.5K

[ Status : On-going ] [ Belum direvisi ] Deskripsi... Awal baru dari peperangan yang sebelumnya sangat tragis... More

1. Prolog
2. Peperangan
3. Akhir adalah awal dari segalanya
4 . Magic wind academy
5. Sekolah Klan Bumi
6. Reno penyelidik
7. Latar Belakang
8. Jalan-jalan
9. Menginap di istana klan angin
10. kerinduan
11. satu hal Terungkap part 1
12. Satu hal terungkap part 2
13. Mencari partner
14. partner Hida
15. Partner Navy
16. Partner zacky part 1
17. Partner zacky part 2
18. Partner Rais
19. penyelidik???
20. Tiga penyelidik
21. Rais bertemu ???
23. Rais bertemu lagi!!!
24. Old magic book Rais
25. Hari pertama ujian
26. Hari kedua ujian
27. Hari ketiga ujian part 1
28. _Spasi_
29. Hari ketiga ujian part 2
30. Hari keempat ujian part 1
31. Terungkapnya tabir itu
32. Hari keempat ujian part 2
33. Hari Kelima ujian_ hari Terakhir
34. bisa dibilang Temu kangen
35. pengendalian elemental dan senjata?
36. Ujian senjata dan elemen 1 part Zacky
37. Ujian senjata dan elemen 1 part Hida
38. lanjutan chap 37
39. Struktur OSIAW?
40. °(^^)°
41. Persiapan.
42. Ujian senjata dan elemen 2 Hida.
43. Ujian senjata dan elemen 2 Zacky
44. UKK
45. Tidak disengaja
46. Terungkapnya kebenaran kelam.
47. Ujian senjata dan Elemen Sub akhir 1
48. Ujian senjata dan Elemen Sub akhir 2
49. Ujian senjata dan Elemen Sub akhir 3
50. Jadiin markas?
51. serba-serbi
52. Zacky vs Hida
53. Gesa vs Rais
54. Raport? Naik kelas?
55. Navy? dan Sebuah kejutan?
56. Rais, Zacky dan sebuah kejutan?
57. Peresmian part 1
58. Peresmian part 2
59. tameng the legend glory
60. Roaler coaster & Capsula
61. otw klan bumi
62. Penyerangan mendadak
63. Kepergian
64. The dark is life
65. Klan Spiece
66. kesedihan & ketenaran
67. terkejut
68. yeah
69. hari kelulusan
70. ke klan wind
71. pengenalan academy?
72. hari pertama sekolah dan bertemu kakak
73. Zita dan ???
74. berteman? saksi pembullyan?
75. Bertemu Zita?
76. Perpustakaan terlarang
77. Organisasi I
78. Organisasi (II)
79. Osiaw & Partner I
80. Partner II
81. Elemen dan Senjata
82. Peresmian Elemen Senjata & Yeah
83. Menangis
84. Victoria
85. Purnama Nyctophile & Segel
86. Hilangnya murid academy klan wind

22. OSIAW

1.1K 79 5
By rnsgsnsh


S

etelah mereka semua makan pagi, sekarang mereka sedang mempelajari Materi strategi dan taktik perang dengan Mr. Zruff sebagai gurunya.

"Huh, kenapa aku mikirin perempuan tadi yah,"

"Jangan-jangan aku suka lagi, terus cinta lagi, terus???" Khayalannya yang sedang berjalan terpotong Karena suara temannya.

"perhatikan Mr didepan, ga usah mikir yang belum belum" seketika itu lamunan Rais buyar.

"Mikirin apa sih" tukas Rais Mencoba mengelak.

"Ya kamu yang mikir, ko tanya aku sih!" Skak mat.

"Ih, sebel deh" gumam Rais

"lebay " gumam Navy.

Mereka berdua pun saling memandang kedepan tanpa saling tengok menengok. Tak terasa seiring berjalannya waktu para murid yang kewalahan menghadapi rasa kantuknya, rasa itu pun seketika berubah jreng setelah mendengar bel berbunyi.

Thet thet....

"Akhirnya, selesai juga" keluh Navy, sepertinya tidak Navy saja sebagian teman sekelasnya yang tak suka seperti itu juga mengeluh.

"Kenapa kamu, pelajaran nya tidak terlalu sulit" ucap Rais.

"Ha!, Emang kamu ga me---" sebelum Navy selesai berbicara sudah dipotong oleh suara Mr.Zruff.

"Baiklah anak-anak selamat siang semua" suara Mr zruff.

"Siang Mr."  kemudian Mr. Zruff menghilang seketika.

Setelah semua siswa berkemas-kemas suasana kelas menjadi sepi karena sebagian semua siswa berbondong-bondong ke kantin.

"Kuy, yuk OTW..." Ajak Zacky.

"Bolehlah..." Timpal Rais.

Hida,Navy, dan Zacky segera berteleport agar cepat sampai ke kantin, berbeda dengan Rais yang memutuskan berjalan kaki, niatnya sih pengen liat perempuan tadi, eaaaaaa.

✨✨✨

Dentingan sendok disertai suara para penghuni kantin SMP negeri Bogor sangat ramai hingga seperti sahut menyahut.

"Gila tadi guru matematika, ngasih soal ga liat orangnya dulu" omel Zita tak ada jeda sedikitpun hingga menimbulkan kesalahan kosakata.

"Kemampuannya zit" sahut kyla "alah intinya itu" timpal Zita melanjutkan omelannya.

"Blablablablaaaa" omel Zita mengucapkan sumpah serapah.

"Eh, illsya udah 3 hari ga berangkat ya, mudik kemana sih, ada yang tau ga?" Tanya Lisa membuka topik pembicaraan.

"Ehemmm, aku juga ga tau" jawab kyla.

"Oh, katanya besok dia berangkat, tadi pagi ngechat aku" ucap Zita sudah meredakan acara Omelan nya.

"Ko ngga digrup sih?" Kesal Lisa.

"Ya ga sempat mungkin" ucap Zita membela Illsya," terserah deh" gumam kyla.

"Udah yuk, illsya aja diributin! balik kelas, bentar lagi masuk," ucap Lisa berjalan terlebih dahulu dari kedua temannya yang mengekor di belakang nya.

✨✨✨

Seperti halnya yang terjadi pada Lisa dan teman-temannya, sekarang Navy, Hida dan juga Zacky sedang memakan makanan kantin bersama.

"Tuh anak giliran ngilang, tadi malem kamu" ucap Zacky menatap Navy. Navy yang merasa hanya meringis.

"Udahlah paling nanti juga kesini ko!" Tukas Hida.

Berhubung zacky yang ingatannya paling kuat diantara teman-temannya, zacky langsung membuat topik yang tadi hampir terlupakan olehnya. Ingat hampir!!!

"Ekhem, kita mulai persidangan ini tanpa Rais" Navy yang bingung dan bertanya "sidang sidang apa?" Hida yang ingat langsung berkomentar" sidang tentang Navy yang pulang malam ",

" Ya Ela, emang aku kena kasus berat!" Pikir Navy ngery.

Hida sempat menatap Zacky, sedangkan Zacky yang maksud akan tatapan itu mengangguk.

"Kenapa kamu pulang larut malam!?" Pertanyaan pertama sukses membuat Navy memutar bola mata malas.

"Fiuh, ceritanya aku lagi belajar buat jadi anggota penyelidik" jawab nya enteng. Hida mengernyit.

"Berarti kamu belajar Ama ketiga orang itu?" Pertanyaan itu diangguki oleh sang empu.

"Hebat kamu, baiklah kita mendukung mu," ucap zacky. Penuh percaya diri, tapi buat siapa???, Buat Navy lah.

Mereka bertiga berbincang-bincang dengan hangat, lalu terlihatlah seseorang yang langsung duduk tanpa permisi dengan raut wajah yang ditekuk memainkan tab untuk memesan makanannya.

"Eh, gimana tuh perempuan udah ketemu belum?" Tanya Hida, kedua temannya refleks menatap Hida karena tidak menceritakan kepada mereka.

"Sebel deh aku" ucap Rais kecut.

"Emangnya kenapa?" Tanya zacky.

"Itu, masa tadi aku liat lagi jalan Ama cowo,!" Jawab Rais sekenanya, mungkin saking kesalnya ia berkata ceplas-ceplos yang membuat temannya itu sangat curiga.

"Hmn, bahaya kalo masalah kek ginian, Lo kudu ngedeketin dia is!" Ucap zacky,

"Apaan sih zac" timpal Navy yang tak mudeng mudeng.

"Huh...", Dilihatnya Rais yang memakan makanan pesanannya yaitu nasi goreng kesukaannya dengan sangat lahap tanpa memedulikan ketiga temannya yang menatap dirinya heran.

Hida,Navy,dan Zacky hanya bisa saling tatap dan geleng-geleng kepala.

Thet,thet....

"Yuk balik..." Mereka berempat berteleport bersama dengan Rais yang sedang berpikir keras. Rais hanya mempunyai pilihan lain yaitu bertanya kepada Zacky. Namun ia tak terlalu berani berkata seperti itu jadi, ia hanya bisa pasrah.

✨✨✨

"Shen, apakah kau tau penglihatanku baru saja menemukan salah dua dari sepuluh orang yang dijadikan untuk melawan darkness!" Jelas seseorang tua penjaga perpustakaan SMP Lisa.

"Apakah itu benar Hans?, Aku tidak terlalu yakin!" Tukas ibu penjaga perpustakaan.

Hans menghembuskan nafas kasar "Fiuh, kau ini aku ini pemilik Kekuatan meramal jadi tidak pernah ramalan ku ini melesat"

"Jika begitu mereka seharusnya terkumpul menjadi satu bukan?" Pertanyaan yang terkesan pernyataan.

"Seharusnya begitu Shen..." Timpal Hans.

"Berdoa saja biar mereka cepat bertemu lalu mengalahkan para darkness yang sudah merajalela" Hans setuju apa yang telah dikatakan sahabatnya itu.

Mereka berdua sibuk akan pekerjaannya yaitu mengurus dokumen perpustakaan dan data-data buku-buku baru yang datang.

Cklek...permisi....

"Masuk..." Ucap Shena.

"Bibi, Menurut informasi dari nenek, para darkness mulai mengincar setiap academy, dan sekarang sedang terfokuskan pada academy wind" jelas Sela panjang lebar.

Kedua orang yang berada di perpustakaan tersebut langsung memasang raut muka yang benar-benar sulit diartikan.

"Apa!, Ini kabar buruk seharusnya para darkness itu mengincar dunia klan bukan academy tempat anak-anak bersekolah!" Ucap Shena tak percaya.

"Huh, mereka benar-benar menggunakan taktik yang jitu, benar-benar bahaya" gumam Hans.

Sela yang mendengar nya langsung"apa maksud paman?"

"Seharusnya kita berada disana sela!" Ucap Paman Hans.

"Tapi itu tidak bagkui paman, aku sedang mengurus Adikku, bagaimana bisa aku kembali tanpa sepengetahuan nenek" timpal sela.

"Sudahlah kita hanya bisa berdoa, Hans kau tak usah menyuruh orang lain, lakukanlah sendiri bila kau mau!" Jelas Shena, ya Shena memang lebih tua dari Hans, dan Hans harus bisa mematuhinya. Begitu pula dengan sela.

✨✨✨

Setelah Rais dan kawan-kawan duduk disetiap bangku masing-masing, guru yang mengurus academy datang membawa sebuah panggilan.

"Siang anak-anak..." Sapa seseorang guru yang bernama text Mr. Kenzo.

"Siang juga Mr...." Murid-murid hanya menatap Mr. Kenzo dalam diam, karena sudah terlihat dari wajahnya yang begitu dingin.

Namun jangan salahkan, disetiap batin murid-murid memikirkan betapa tampannya guru itu, Mr Kenzo memang masih muda.

"To the points saja, disini Mr akan memanggil seorang murid yang bernama Rais Firey, harap ikut saya" tegasnya.

'itu Mr. Ganteng-ganteng tapi dingin amat...'

'ngapain yah si manis Rais dipanggil???'

'masalah, masalah...'

Itulah beberapa yang para murid pikirkan. Rais yang merasa dirinya dipanggil mengernyit heran masalahnya hanya dia seorang dari 20 murid. Rais langsung berjalan kedepan setelah diperintahkan untuk mengikuti Mr. Kenzo.

"Udah gih sana, jangan takut Yoo" ucap Zacky yang mendapat rentetan gigi dari Rais.

"Kira-kira dia disuruh ngapain ya?," Tanya Navy kepada kedua temannya yang didepannya.

"Meneketehe!!" Jawab Hida, Navy hanya bisa mendengus kesal.

"Itu kan guru pembimbing OSIAW--orientasi siswa academy Wind,mungkin dia kepilih jadi salah satu anggotanya." Tukas Zacky namun ada benarnya juga.

"Bisa jadi tuh, ko aku ga sih!" Gumam Hida lalu bungkam.

"Wee, ga usah iri kali, lagian masih banyak Organisasi" timpal Navy.

Setelah para murid membicarakan Seorang Rais yang belum tau tentang apa?, Tiba-tiba Mr. Ryu Rastarfara, yang kerap dipanggil Mr. Ryu datang untuk mengajar.

"Siang murid-murid,...." Sapa sang Mr ramah.

"Siang juga Mr...."

"Perkenalkan Nama Mr. Adalah Ryu, Mr akan mengajar kalian tentang ilmu perbintangan"

"Ooooo...."  Jawaban dari para murid.

"Baiklah, perkenalkan nama panggilan kalian satu persatu tanpa menyebutkan elemen, Karena itu sedikit memakan waktu!" Jelas Mr Ryu, Yap Mr Ryu adalah orang yang tak semena-mena dalam hal waktu.

Murid-murid yang berada didepan siap-siap berdiri tanpa dikomandani lalu mengucapkan nama panggilan mereka masing-masing begitu pula sampaiii Navy yang duduk di paling Belakang, seharusnya yang terakhir Rais tetapi Rais memang tak ada, jadi begitulah.

"Oke baiklah sekarang apakah dikelas ini ada yang dipanggil oleh Mr. Kenzo??" Tanya Mr Ryu antusias.

"Ada Mr"

"Siapa namanya?"

"Rais Mr"

"Oh kalo begitu baguslah"

Salah satu murid yang bernama Yuris bertanya" memang ada apa kalo dipanggil Mr?"

Mr. Ryu berpikir "apakah Mr. Kenzo tidak menjelaskannya kepada kalian?", Kemudian dijawab serempak"tidak Mr"

"Fiuh, baiklah dia sedang memilih murid yang terpilih untuk mengurus Organisasi kita yaitu OSIAW, kalian tau tentang itu kan?" Kemudian dijawab serempak" tidak Mr...."

Mr. Ryu hanya bisa menghela nafas berat,"mungkin kalian akan mempelajari itu bersama Mrs Hayna besok"

"Ooooo"

"Oke kali ini untuk belajar ilmu mengenal perbintangan terlebih dahulu, kalian akan mulai menghafal jenis dan nama bintang-bintang yang sangat banyak tentunya" ucap Mr. Ryu yang dijawab berbagai keluhan.

"Haaaaaaaah,,,"

"Kenapa meski begitu?"

"Menyebalkan sekali, aku tak suka menghafal"

"Baiklah, melihat Kalian yang mengeluh, Mr akan memberi jalur sederhana" tegas Mr Ryu

Mr Ryu pun segera memberikan jalur sederhana-memberi kosakata kecil, lumayan untuk membantu para murid menghafal lebih cepat.

Mereka semua mulai saling menghafal satu sama lain, diselingi Dengan suara tawa, Mr. Ryu memang suka mengucapkan kata kata yang membuat para siswanya tertawa terpingkal-pingkal biar pelajaran tidak terlalu tegang.

✨✨✨

"Gaesss!!!, Kita jam terakhir ini Free class mari kita rayakan!" Teriak Wakil ketua kelas yang habis berlari tergesa-gesa.

Gubrak....yeeeahh....

Sontak seluruh teman-teman Lisa semuanya bertingkah bahagia, begitu pula dengan Lisa CS.

"Emang tuh guru killer kemana?, Ga disuruh buat tugas kan?" Tanya salah satu perempuan.

Reyhan, sang wakil ketua kelas yang menggantikan posisi Reno tuk sementara mananggapinya dengan senyum penuh kemenangan, diikuti oleh seluruh teman-teman Lisa-- satu kelas dengan penuh tawa.

Mereka tidak mengetahui jika suara yang dikeluarkan cukup keras, sampai sampai gerbang depan sekolah memungkinkan adanya suara berisik dari kelas 2 A itu.

Lisa dengan sengaja memasang perendam suara, sehingga Suara lantang nan memerkakan telinga berubah menjadi suara hening. Tetapi itu hanya berlaku diluar ruangan.

Sungguh senangnya memiliki teman seperti Lisa yang membantu seluruh teman satu kelasnya bebas dari omelan para guru.

"Hmn, lihat fokus sekali kyla membacanya???" Kata Zita.

"Udah lah biarin, kalo kamu mau baca, baca aja!, Aku juga mah baca dari pada nggak ngapa-ngapain" Ujar Lisa seraya membuka buku yang ia pinjam dari kyla.

Jangan tanyakan kyla yang slalu saja digulirkan dengan buku-buku yang belum ia baca, Kyla slalu fokus dan sangat Fokus dengan bukunya sampai-sampai suara berisik berpuluh-puluh orang tak mempan pada telinganya sama sekali. Ganas...

Terdengar helaan nafas yang berat dari sang Zita, "masasih aku disuruh baca!, Aku kan gak suka!," Berbeda dengan pikirannya Zita membuka sebuah buku milik kyla yang berjudul Magic academy of clan Wind, Ia memulai prosesi pembacaan sampai sangat menikmatinya.

.....

✨✨✨

"Jadilah diri yang pemberani disetiap hal! Melawan tantangan yang ada didepan mata tanpa disuruh sudah bergerak sendiri. Kau membutuhkan diri sendiri."


✨✨✨

Next chapter
Salam Author



Continue Reading

You'll Also Like

857K 83.4K 29
Kaylan Saputra anak polos berumur 12 tahun yang tidak mengerti arti kasih sayang. Anak yang selalu menerima perlakuan kasar dari orangtuanya. Ia sel...
3.1M 202K 49
Elisa Latasha Mauren hendak di jual oleh ibu tiri nya ke salah satu rumah wanita malam. Elisa tentu tak terima, ia memilih kabur dari sana dan sialny...
583K 1.3K 2
Selena Azaerin, walau dirinya bekerja sebagai agen intelijen negara, Selena tak pernah kehilangan sifat cerobohnya. Ketika gadis itu telah menyelesai...
399K 27K 26
Kanara menyadari dirinya memasuki dunia novel dan lebih parahnya lagi Kanara berperan sebagai selingkuhan teman protagonis pria yang berujung di camp...