30). TANTANGAN

12K 537 124
                                    

HUEKK KOK MAKIN SEPI YA KOMEN?!
SPAM KOMEN DULU YOKK!
ABSEN DULU GENKS!!

Udah follow @wattpad.monicall belum?!!

"Aldrico Daniswara, nama dan orangnya sama-sama menarik,"

HAPPY READING GUYS!

***

SUARA ricuh di arena pada malam ini, membuat aura panas antara Rendy dan Elvano semakin membara, kedua kubu itu saling melemparkan tatapan tajamnya. Seolah olah tidak ada kata damai bagi mereka berdua.

"Rendy Bratadikara, berani nantangin gue huh?"ucap Elvano tersenyum miring lalu membuka helmnya.

Rendy menatapnya dengan sinis,"Apa yang perlu gue takutin dari lo?"ejek Rendy sambil terkekeh meremehkan.

"Jelas, udah terbukti setiap gue buka jalan pasti lo selalu kalah,"ucap Elvano sambil menyalakan korek, lalu membakar dan menyesap batang rokok tersebut.

"Gausa terlalu berbangga hati lo." balas Rendy.

Elvano mengisap rokok tersebut lalu berkata,"Rendy Rendy, selamanya kata loser selalu melekat didalam diri lo."ujar Elvano dengan tajam dan penuh penekanan.

"Banyak bacot lo!" balas Rendy dengan intonasi yang tinggi, berdebat dengan Elvano memang menguras tenaganya.

"Satu lagi, gue gak bakal biarin Sandra jatuh dalam tangan lo," ucap Elvano terkekeh sinis.

"Dan gue juga gak bakal biarin Sandra masuk ke dalam perangkap dan rencana busuk lo itu bangsat!" balas Rendy sambil mengangkat satu telunjuknya tepat pada wajah Elvano.

Membuat Elvano menepis kasar tangan itu.

"Tau apa lo tentang gue?" ucap Elvano tajam.

"Gue gak sebodoh itu buat gak tau semua rencana klasik lo, Elvano,"balas Rendy tak kalah tajam.

Elvano memajukan wajahnya dan berkata,"Tapi sayangnya kali ini lo bodoh, jangan pernah ikut campur urusan gue dan ngusik Sandra. Kalau nasib lo gak mau gue bikin seperti rokok ini." ucapnya dengan sangat tajam, lalu membuang rokok itu dan menginjaknya dengan sangat kasar.

Rendy berdecih melihat tingkah Elvano, jika mengingat sikap jahat cowok itu kepada teman perempuannya membuat Rendy menjadi naik pitam. Sialan! Elvano benar2 telah menghancurkan hati dari temannya itu. Sampai saat kini, Rendy masih tidak terima. Liat saja akan Rendy berikan perhitungan yang sepadan kepada cowok itu!

Lalu dari arah ujung pun datang sebuah mobil sport yang sangat mewah. Mobil itu datang dan mendekat ke arah Elvano dan Rendy. Membuat pandangan semua orang yang berada di dalam Arena tersebut menjadi teralihkan.

Membuat para anggota dari pasukam Elvano pun yang tadinya menjaga jarak dengan Elvano dan Rendy, tapi sekarang ikut mendekat pada dirinya. Semuanya sudah berkumpul tersusun rapih menjadi beberapa kubu dan pasukan.

Dia, Tristan Gentala Daniswara. Seorang lelaki paruh baya yang mendapat gelar mafia terbahaya di Indonesia. Dia, orang yang sangat sangat berpengaruh. Bahkan semua orang ketika melihat dia ataupun mendengar namanya, bisa dipastikan akan bungkam seribu bahasa.

"Malam semuanya! Ouhh rupanya ada Elvano Reynand Artanta dan Rendy Bratadikara! Apa kabar kalian berdua?" ucap Tristan keluar dari mobil sportnya. Dan berjalan dengan sangat berwibawa dan tegas kearah Elvano dan Rendy, membuat suasana di arena pun menjadi sunyi. Semua orang telah berbondong bondong untuk melihat Tristan. Benar benar sangat keren!

ALESSANDRA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang