13. Berangkat

871 60 2
                                    


Typo Betebaran😃



Paginya di tanggal yang sama.
Suasana pagi di awal tahun ini cerah.
Matahari seperti biasa melaksanakan tugasnya tanpa terhalang oleh awan.

Yang Gita lakukan pada pagi itu adalah duduk di depan sebuah kue dengan lilin menyala menancap di atasnya.

Pada paginya, tepat pukul 06.30 Rachel dan Suchi datang mengunjunginya di apartmen ini.
Mereka datang dengan membawa kue ulang tahun yang berukuran sedang.

"Selamat ulang tahun Gita!!" Ujar keduanya bersemangat.

"Ayo, buat permohonan sebelum meniup lilinnya." Ujar Suchi.

Gita menurutinya.
Gadis itu memejamkan matanya guna membayangkan harapannya terkabul.

Setelah selesai mengucapkan permohonannya, Gita meniup lilinnya.

Rachel dan Suchi bertepuk tangan layaknya anak kecil yang penuh energi.

"Tapi kami nggak sempat bawa kadonya. Rencananya kita bakal jalan-jalan hari ini. Tapi aku ada acara keluarga." Ucap Suchi lesu.
Wajahnya tampak menyesal karena tidak bisa merayakan ulang tahun sahabatnya.

"Gue sih bisa aja kalo minta izin nanti. Tapi kan kayak kurang gitu kalo hanya kita berdua." Ujar Rachel.

"Nggak perlu di rayain. Kalian ingat ulang tahunku aja udah senang." Ujar Gita jujur.

"Udah, mending kalian ikutin acaranya. Kan acara keluarga. Aku juga mau bahas ulang materi dulu di sini." Ujar Gita.

"Nggak apa-apa ini?" Tanya Suchi.

"Iya, nggak apa-apa." Sahut Gita.

"Yaudah, aku pulang duluan ya... ini Dad sudah menelpon." Ujar Suchi sembari menunjukkan layar ponselnya.

"Iya, hati-hati di jalan!" Ujar Gita.

Suchi mengangguk.
Gadis itu beranjak dari tempatnya dan pergi keluar.

"Nggak pulang?" Tanya Gita kepada Rachel.
Gadis itu beranjak dari tempatnya guna mengambil buku-bukunya.

"Sebentar lagi. Lagian rumah gue dekat kok. Guling-guling juga nyampe." Ujar Rachel cuek.
Gadis itu malah mengambil remote dan menyalakan TV.

Gita paham.
Dia tidak menyahuti perkataan sahabatnya itu.

●●●

Setiap orang mempunyai dua peran.
Sebagai tokoh utama dan sebagai tokoh pendamping.
Kau akan menjadi tokoh utama di dalam dunia mu. Kau bebas menentukan bagai mana alur ceritamu. Itu semua berada di tanganmu, terserah padamu ingin membuatnya menarik atau berjalan dengan membosankan.

Kau akan menjadi tokoh pendamping di dunia orang lain.
Kau hanya pelengkap alur ceritanya.
Sedekat apapun kalian, kau tetap akan menjadi tokoh pendamping dalam ceritanya. Kau tak berhak mengubah alur cerita orang lain karena kau hanya pelengkap.

Kalian tahu apa yang paling membingungkan bagi seorang Sagitarius?
Bukan soal pelajaran atau bukan soal omongan orang lain yang ambigu.

Bitterness Life [Selesai]Where stories live. Discover now