ARGA 6

976 60 13
                                    

- klik vote dipojok kiri bawah dulu yuk -
Selamat membaca dengan tenang readers 💙💙








Hari minggu adalah hari yang sangat sangat dinantikan oleh seluruh siswa dimuka bumi,salah satunya Allysia. Kini ia tengah bersiap siap untuk pergi ke pameran novel di salah satu toko buku yang terletak tidak terlalu jauh dari rumah Allysia.

Allysia turun dari kamarnya menuju ruang keluarga yang disana sudah ada mama dan abangnya yang sedang menonton televisi.

"Mah,Allysia izin keluar sebentar ya,mau ke pameran novel di toko buku" ujar Allysia.

"Mau abang temenin ga?" tawar Arkan pada Allysia namun dibalas dengan gelengan kecil dari Allysia.

"Ngga usah bang,Allysia bisa sendiri kok".

"Yaudah tapi kamu hati hati ya ly,jaga jarak sama orang yang ga kamu kenal" ucap mama Allysia. Setelah meminta izin Allysia pun segera pergi ke pameran buku itu.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 menit,taksi online yang ditumpangi Allysia berhenti di depan toko buku yang dimaksud Allysia. Allysia menyodorkan selembar uang 50.000 dan mengucapkan terima kasih kepada pak supir.

Allysia terpukau melihat banyak sekali buku buku yang terletak di papan pameran itu. Allysia melihat sekelilingnya yang hanya dipenuhi dengan beberapa rak buku. Disana juga ada spot untuk berfoto,bazar makanan dan beberapa penjual boneka.

Setelah puas melihat lihat,Allysia memilih buku yang akan ia beli. Ada 3 buku yang ia beli,2 buku novel dan 1 buku resep masakan,tak lupa 1 buah boneka panda yang berukuran sedang. Allysia pergi ke kasir untuk membayar barang yang ia beli.

Saat belanjaan nya sedang dihitung oleh kasir tersebut,Allysia tak sengaja melihat nama kasir yang sedang menghitung total belanjaan nya. Disana bertuliskan
Gavin anggara aldrich. Ia teringat sesuatu,nama itu sudah tak asing baginya.

"Ini dek belanjaan nya,totalnya 450.000" ucap pak kasir itu membuat lamunan Allysia buyar. Dengan cepat Allysia mengeluarkan uang sesuai dengan total belanjaan nya dan segera keluar dari toko buku itu.

Ia mencoba mengingat ingat nama itu dan yappp,kini Allysia sudah ingat. Nama kasir itu sama dengan nama sekolah nya SMA ALDRICH. Muncul beberapa pertanyaan dibenaknya.

Mengapa nama bapak itu sama seperti nama sekolahnya? Atau jangan jangan bapak itu pemilik sekolahnya? pikir Allysia. Namun tidak mungkin rasanya jika bapak itu pemilik sekolahnya. Allysia tidak ambil pusing dengan itu semua,mungkin hanya kebetulan,pikir Allysia lagi.

Allysia menunggu taksi online yang ia pesan sambil menyantap eskrim coklat yang ia beli tadi. Tak butuh waktu lama taksi online yang ia pesan sudah datang.

Allysia langsung masuk kedalam taksi karna cuaca hari ini cukup panas.

"Ke komplek melati no.12F ya pak" ucap Allysia pada pak supir.

"Baik neng". Mobil itupun melaju dengan kecepatan sedang.

*****

"ARGAAA GUE MENANGG...." teriakan Juan membuat Arga ingin menendang bokong teman nya itu. Diantara mereka berempat,Juan lah yang suka berteriak layaknya orang hutan yang baru pindah ke kota.

Weekend ini Arga dan teman teman berkumpul dirumahnya untuk sekedar bercerita ataupun bermain game.

"Lo bisa ga sih sehari aja ga teriak teriak kaya orang hutan,bisa?" ujar Alvin dengan penuh penekanan.

"Jadi ceritanya lo marah sama gue?" ujar Juan dengan muka yang dibuat sesedih mungkin. Alvin yang melihat hal itu pun bergidik geli sekaligus jijik melihat Juan seperti itu.

ARGA [Completed]Where stories live. Discover now