Epilog

210 34 4
                                    

Tidak ada yang menginginkan perpisahan. Setiap orang pasti menginginkan hidup bersama dengan orang yang mereka sayangi. Namun bagaimana jika takdir berkata jika mereka harus berpisah?

Namun, apakah salah jika meminta perpisahan yang jauh lebih baik. Bukan perpisahan tanpa mengucapkan selamat tinggal. Bahkan tidak sempat untuk melihatnya menghembuskan nafas terakhir.

Mungkin ini tidak adil. Tapi ini adalah keinginann Tuhan agar kamu tidak bersedih melihatnya pergi untuk selamanya, meninggalkan kamu dan semua kenangan yang pernah di buat berdua.

Anggi meletakan buket bunga di atas makan Kelvin, mengusap papan nisan itu dengan lembut. Rasanya baru kemaren Anggi muntah di depan Kelvin. Baru kemaren Anggi mengucapkan suka kepada Kelvin. Sayangnya hari begitu cepat berlalu.

Kenapa Tuhan tidak memberi tau apa yang akan terjadi selanjutnya? Mungkin, dia ingin kamu mengambil hikmah atas semua ini. "Yang tenang di sana, Vin."

Mungkin Anggi adalah salah satu orang yang tidak hadir di pemakaman Kelvin. Bukan karena tidak tau, hanya saja Anggi tidak mau menangis melihat kepergian Kelvin.

Anggi tau jika Kelvin membenci air mata, tapi apa salah menangis karena kehilangan orang yang di sayang?

Anggi sadar, jika Kelvin tidak pernah cinta kepadanya. Namun, Anggi jatuh cinta kepada Kelvin. Jadi apakah salah jika Anggi menangis saat ini? "Tenang aja, Vin. Gue akan menjadi wanita yang anti terhadap gombalan cowok kayak lo. Gue janji nggak akan hamil luar nikah, dan mudah di gombalin."

Anggi menaburkan bunga di atas makan Kelvin. "Gue nggak akan pernah ingkar janji. Lo tenang aja, gue akan memulai cerita baru, yang suatu saat akan gue ceritakan sama lo. Jadi tunggu saja cerita gue."

Anggi berdiri tersenyum manis di depan makan Kelvin. "Gue pasti akan bahagia. Dan gue nggak akan menangis, sesuai janji gue kepada lo." Lalu pergi meninggalkan tempat itu.

💐💐💐

Akhirnya cerita ini selesai aku tulis. Terima kasih untuk pembaca aku yang sudah mau meluangkan waktunya untuk membaca cerita ini. Tanpa kalian mungkin cerita ini tidak ada apanya.

Mungkin aku akan kangen banget sama cerita ini, tapi sayangnya harus berpisah😭

Well, menurut kamu cerita ini kayak gimana? Kalian bisa comment di sini.

Sekali lagi aku mengucapkan terima kasih sudah membaca tulisan saya.

Salam

Marmellow_you



















You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 28, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

The Hows Of Us ✓Where stories live. Discover now