Varian(si) Jembatan 29

31 20 7
                                    


"Pokoknya aku yang paling cantik!"

"Aku paling ganteng!"

"Mana ada? Aku cantik, kamu jelek."

"Kamu yang jelek, aku ganteng."

"Hei, kalian! Yang pasti, aku Cantik."

"NO!" Dua anak itu menyentak bersamaan. "Kamu je-lek." Lalu suara mereka mengecil diakhir begitu melihat penampakan Cantik.

Dua anak kecil itu, mengamati Cantik dari atas sampai bawah. Rambut panjang, gaun putih, dan senyum Cantik membuat mereka terpanah. "Iya, Kakak memang cantik." Si anak lelaki mengangguk dengan semangat.

"Ar, A! Ayo pulang!"

Cantik ikut menoleh mendengar suara itu. Senyumnya memudar seketika.

Laki-laki berkacamata yang digandeng perempuan yang memanggil dua anak itu, ia yakin adalah Aras.

Varian(si) XOnde as histórias ganham vida. Descobre agora